Bamsoet Hargai Alasan Undur Diri Ketum PSSI Edy Rahmayadi

Loading

Jakarta, gardaindonesia.id | Ketua DPR RI Bambang Soesatyo (Bamsoet) menghargai keputusan pengunduran diri Ketum PSSI Edy Rahmayadi. “Patut kita hargai. Secara gentle Edy mengakui mundur sebagai Ketum PSSI karena gagal menjalankan tugas sebagai pucuk pimpinan PSSI”, jelas Bamsoet.

“Sangat jarang pimpinan yang mau mengakui kegagalan dan mundur dari jabatan yang diembannya”, tutur Bamsoet.

Menurut Bamsoet banyak pekerjaan rumah yang harus segera dilakukan oleh Ketum yang baru guna membenahi dunia persepakbolaan tanah air.

“Harus kita akui beberapa waktu belakangan prestasi Timnas Sepakbola Indonesia masih belum bisa menunjukkan hasil yang menggembirakan”, ujarnya

Ungkap Bamsoet; Hal ini juga diperparah dengan terkuaknya kasus mafia sepakbola, terkait dengan pengaturan skor.

“Satgas Anti Mafia Bola menemukan adanya mafia bola di Liga 2 dan Liga 3 PSSI. Sejumlah tersangka pun telah ditetapkan aparat kepolisian dalam kasus tersebut”, terangnya

“Saya berharap Ketum PSSI yang baru harus benar-benar memahami tentang persepakbolaan Indonesia dan dapat memajukan prestasi anak bangsa melalui sepak bola, baik di dalam negeri maupun mancanegara. Termasuk menyelesaikan karut marut permasalahan yang ada”, pinta Bamsoet

Bamsoet juga berharap agar kongres PSSI dapat menghasilkan teknik dan cara mengembangkan serta memajukan persepakbolaan Indonesia dan dapat membersihkan sepak bola Indonesia dari para mafia yang telah merusak serta merugikan kancah persepakbolaan Indonesia.

Sebagaimana diketahui dikutip dari Kompas.com, Edy Rahmayadi secara resmi mundur dari ketua umum PSSI dalam Kongres PSSI yang berlangsung di Sofitel Bali Nusa Dua Beach Resort, Bali, Minggu (20/1/2019).

Posisinya kemudian digantikan oleh Joko Driyono. Usai menyatakan mundur, Edy Rahmayadi menyampaikan alasannya mundur dari kursi ketua umum PSSI.

“Alasannya biar PSSI biar jalan mulus ke depan. PSSI adalah pemersatu anak bangsa, jangan sampai karena satu dua orang PSSI terganggu,” kata Edy.

Selain itu, Edy juga ingin fokus dalam tugasnya sebagai gubernur Sumatera Utara. Menurutnya, PSSI memiliki peran untuk mengharumkan nama bangsa di mata dunia.

Sumber berita (*/Tim IMO Indonesia)
Editor (+rony banase)