Setelah 138 Tahun, Wajah Baru Kantor Lurah Oeba Bakal Ada di Desember 2019

Loading

Kota Kupang, Garda Indonesia | Kantor Lurah Oeba Kecamatan Kota Lama, Kota Kupang Provinsi Nusa Tenggara Timur bakal mempunyai wajah baru berupa konstruksi bangunan 2 (dua) lantai dan dipastikan bakal ada dan tampak pada Desember 2019.

Hal itu disampaikan oleh Lurah Oeba, kepada media pada Jumat, 6 September 2019 pukul 10.00 WITA di sela-sela pembersihan areal Kantor Lurah Oeba untuk selanjutnya dibongkar dan dimulai tahap pembangunan gedung baru bernilai Rp.1,1 Miliar yang akan dikerjakan oleh CV Teguh Karya dengan Direktur, Laasar Banoet.

“Dengan hadirnya Kantor Lurah baru bakal meningkatkan semangat kerja RT/RW dan teman-teman perangkat Kelurahan Oeba dapat berinovasi lebih baik dan Oeba tidak hanya memperoleh gedung baru namun termasuk layanan baru bagi warga Kelurahan Oeba,” ujar Lurah Oeba, Geregorius E. Rohi, S.STP.

Bentuk layanan, jelas Lurah Greg sapaan akrabnya berupa Pelayanan Berbasis Data Penduduk secara daring atau online (Sodamolek,red) yang bakal tersedia selama 24 jam di luar jam kantor dan tetap dikontrol oleh RT/RW.

“Pembangunan Kantor Lurah Oeba juga merupakan bentuk secara fisik dan merubah pola pikir (mindset),” ucap Lurah Oeba ke-16 ini kepada Garda Indonesia.

“Kantor Lurah Oeba bakal dikerjakan dengan waktu pelaksanaan 115 hari kalender sejak 6 September—26 Desember 2019 dan bakal ditempati pada April 2020 dan diresmikan oleh Wali Kota Kupang, Jefri Riwu Kore,” tuturnya.

Kantor Lurah Oeba saat direhab pada tahun 1980-an

Sebelumnya, jelas Lurah Oeba, menurut informasi sejak berdirinya pemerintahan Oeba pada tahun 1881, gedungnya hanya berupa bangunan sederhana dari bebak (*sejenis bahan bangunan kayu yang berasal dari pelepah Pohon Gewang) dan pembangunan fisik kantor Lurah Oeba berbentuk permanen dilaksanakan pada tahun 1962 pada masa jabatan Kepala Desa Welem Ayub Taulo masa bakti 1944—1967 dan untuk rehab terakhir, terang Lurah Greg dilakukan pada tahun 2006.

Sementara itu, salah satu tokoh masyarakat dan Ketua LPM Kelurahan Oeba, Drs. Matheos Male menyampaikan perasaan senang karena ada perhatian dari Pemerintah Kota (Pemkot) Kupang dan merupakan kebanggaan bagi Warga Oeba. “Tentunya gedung dengan wajah baru dapat mempengaruhi semangat kerja para ASN dan perangkat RT/RW dan LPM,” bebernya.

Sebagai informasi tambahan, berikut daftar nama para Temukung, Kepala Desa / Lurah yang pernah memimpin di Kelurahan Oeba sejak tahun 1881—sekarang :

  1. Tahun 1881—1910, Junus Dethan;
  2. Hendrik Jesua, 1910—1929;
  3. Simon Ndoen 1929—1942;
  4. Thomas Dethan 1942—1944;
  5. Welem A Taulo 1944—1967;
  6. E.E. Pello 1967—1972;
  7. Jap H Taulo 1972—1987;
  8. Drs. R Izaach (caretaker) 1987—1988;
  9. Drs. Z Miramangi Hingga Juli 1988;
  10. W.H.Baoen Juli 1988—Maret 1995;
  11. Benyamin Ndun, S.H. 20 Maret 1995—Februari 1999;
  12. Agus Ririmasse, Ap. 6 Februari 1999—31 Juli 2000;
  13. Orson G Nawa, S.H. 15 Desember 2000—Oktober 2004;
  14. Julianus Benu, S.Sos. Oktober 2004—Januari 2008;
  15. Maria A Salensi, S.E. Desember 2008—Desember 2018;
  16. Geregorius E. Rohi, S.STP. Desember 2018—sekarang.

Penulis, editor dan foto (+rony banase)