Terjang 200 Rumah di Kab. Tulang Bawang, Angin Puting Beliung Renggut 2 Nyawa

Loading

Lampung, Garda Indonesia | Angin Puting Beliung menerjang tiga desa di Kabupaten Tulang Bawang yaitu di Desa Tri Mulya Jaya, Desa Tri Tunggal Jaya dan Desa Dwi Warga, berada di Kecamatan Banjar A.

Wilayah yang terdampak angin puting beliung ini berada di dua kecamatan di Kabupaten Tulang Bawang. Desa-desa di dua kecamatan tersebut yakni, Desa Tri Mulya Jaya, Desa Tri Tunggal Jaya dan Desa Dwi Warga Tunggal Jaya di Kecamatan Banjar Agung, sedangkan Desa Purwa Jaya di Kecamatan Banjar Margo.

Kepala Pusat Data, Informasi dan Komunikasi Kebencanaan BNPB, Raditya Jati menyampaikan Pusat Pengendali Operasi BNPB melaporkan lebih dari 200 rumah warga rusak akibat angin puting beliung di Kabupaten Tulang Bawang, Provinsi Lampung terjadi pada Rabu, 20 Mei 2020.

Perkembangan per Kamis, 21 Mei 2020 pukul 17.30 WIB, beber Raditya, total rumah rusak berjumlah 233 unit. Rumah rusak berat berjumlah 65 unit, rusak sedang 27 dan rusak ringan 141.

“Di samping kerusakan fisik, bencana ini mengakibatkan dua orang meninggal dunia, sedangkan korban luka berat 5 orang dan 4 lainnya luka ringan,” ungkapnya.

Warga yang mengungsi masih dalam pendataan BPBD setempat. Pasca-bencana, imbuh Raditya, Bupati Tulang Bawang telah meninjau lokasi kejadian dan melakukan rapat koordinasi untuk penanganan darurat dengan dinas-dinas terkait.

Terkait dengan potensi bahaya serupa, Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) mengeluarkan peringatan dini prakiraan cuaca terkait hujan lebat disertai petir dan angin kencang yang berpotensi terjadi hingga Jumat, 22 Mei 2020.

Wilayah yang berpotensi terdampak angin puting beliung seperti Aceh, Kepulauan Riau, Bengkulu, Jambi, Sumatera Selatan dan Lampung.

Menyikapi potensi tersebut, tandas Raditya, masyarakat diimbau untuk waspada terhadap potensi bahaya hidrometeorologi, seperti banjir, tanah longsor dan angin puting beliung.(*)

Sumber berita dan foto (*/Pusat Data, Informasi dan Komunikasi Kebencanaan BNPB)
Editor (+rony banase)