Dua Anak Positif Covid-19 di Kota Kupang & 3 Positif di Ende Hasil Transmisi Lokal

Loading

Kupang-NTT, Garda Indonesia | “Hari ini dari 96 sampel swab yang diperiksa di Laboratorium Bio Molekuler RSUD Prof Dr W.Z. Johannes Kupang diperoleh hasil 5 positif Covid-19,” sebut Sekretaris I Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Provinsi NTT, Dr. drg. Domi Minggu Mere, M.Kes. saat jumpa media pada Minggu sore, 31 Mei 2020 di Dinas Kesehatan Provinsi NTT.

Lima positif Covid-19 tersebut, imbuh drg. Domi terdiri dari 3 (tiga) positif Covid-19 di Kabupaten Ende, imbuh drg. Domi, merupakan hasil transmisi atau penularan lokal. “Sedangkan 2 (dua) positif Covid-19 di Kota Kupang merupakan anak-anak yang berasal dari satu keluarga yang terpapar dari orang tuanya,” ungkapnya.

Baca juga : http://gardaindonesia.id/2020/05/30/1-positif-covid-19-transmisi-lokal-1-sembuh-dari-kota-kupang-total-92-kasus/

Mengenai usia anak yang tertular Covid-19 di Kota Kupang, drg. Domi mengungkapkan bahwa usia dua anak tersebut berkisar 6—7 tahun. “Saat ini sedang dirawat bersama orang tuanya,” kata drg. Domi.

Jadi total kasus positif Covid-19 di Provinsi NTT, lanjut drg. Domi, menjadi 97 kasus dengan perincian Kota Kupang 27 kasus, sembuh 10, meninggal 1 orang, dan sedang dirawat 16 pasien; Soe 4 kasus, sembuh 1 orang, dan 3 pasien dirawat.

Di Manggarai Barat 14 kasus, sembuh dari Covid-19 Sebanyak 2 orang, dan dirawat 12 pasien. Sumba Timur 8 kasus, 1 sembuh, dan 7 pasien dirawat.

“Sementara, di Ende jumlah kasus bertambah dari sebelumnya Sabtu, 30 Mei 2020 sebanyak 6 kasus, kini bertambah 3 kasus menjadi 9 kasus,” urai drg. Domi sembari mengatakan 3 pasien baru tersebut, saat ini belum dirawat dan kemungkinan besar merupakan hasil transmisi atau penularan lokal.

Dengan demikian sebaran kasus positif Covid-19 di Provinsi NTT dengan peringkat kasus yakni Sikka 27 kasus, Kota Kupang 27 kasus, Manggarai Barat 14 kasus, Ende 9 kasus, Sumba Timur 8 kasus, T.T.S 4 kasus, Nagekeo 3 kasus, Rote Ndao 2 kasus, Flores Timur 2 kasus, dan Manggarai 1 kasus.

Penulis dan editor (+rony banase)
Foto utama oleh rocky