HUT ke-58 Bank NTT dalam Pandemi Mencapai Kinerja Positif

Loading

Kupang-NTT, Garda Indonesia | Momentum Hari Ulang Tahun (HUT) ke-58 Bank Pembangunan Daerah Nusa Tenggara Timur (Bank NTT) pada Jumat, 17 Juli 2020, dilaksanakan di halaman Kantor Pusat Bank NTT di Jalan W. J. Lalamentik; dihelat dalam suasana tatanan normal baru atau new normal dengan mengedepankan protokol kesehatan.

Pantauan Garda Indonesia, acara yang dimulai pada pukul 17.00 WITA—selesai ini, para tamu undangan yang akan memasuki lokasi acara, diwajibkan mencuci tangan, dicek suhu tubuh dengan thermal gun dan wajib menggunakan masker.

Mengusung tema “Momentum Bangkit, Bertumbuh dan Berubah” 58 tahun Bank NTT yang telah menempuh perjalanan setengah abad ini dihadiri oleh Wakil Gubernur NTT, Josef Nae Soi; Sekda Provinsi NTT, Benediktus Polo Maing; Anggota DPD RI, Abraham Paul Liyanto; Kepala Perwakilan Bank Indonesia Kupang; Ketua OJK Provinsi NTT, para mitra usaha, dan tamu undangan lain.

Plt. Direktur Utama Bank NTT, Harry Alexander Riwu Kaho dalam sambutannya menyampaikan bahwa Bank NTT menunjukkan komitmen yang telah dibangun dan menumbuhkan kepercayaan dari para mitra Bank NTT dan sebagai wujud nyata disampaikan dalam kinerja Bank NTT dalam kurun waktu semester pertama tahun 2020.

Suasana Perayaan HUT ke-58 Bank NTT di Kantor Pusat Jalan W J Lalamentik

Pemberitaan juga menjadi energi positif terhadap perkembangan Bank NTT dan pencapaian Dana Pihak Ketiga (DPK) 11,8 Triliun. “DPK yang dicapai memberikan kontribusi positif terhadap pertumbuhan Bank NTT yang mana dalam kondisi pandemi,” urainya sembari mengungkapkan posisi kredit per akhir Juni mencapai 10,3 Triliun.

Momentum terus dilakukan perbaikan secara nyata dengan merevitalisasi pejabat dan memasuki era normal baru dengan melakukan kualitas layanan berupa Customer on Boarding.

“Selain itu, bekerja sama dengan DPD REI NTT dengan menciptakan SKIM Rumah Layak Huni dengan harga murah. Dan dilakukan penandatanganan kerja sama Bank NTT, Bank Indonesia, dan Bit Link,” beber Alex Riwu Kaho.

Di samping itu, tandas Alex Riwu Kaho, ke depan administrasi Bank NTT mengutamakan paperless dengan sistem E-Office.

Penulis, editor dan foto (+rony banase)