Jika Presiden Jokowi ke Sabu Raijua, Niko Rihi Heke: Kami Siapkan Nama Sabu

Loading

Sabu-NTT, Garda Indonesia | Beragam respons bermunculan dari beberapa warga Sabu Raijua di platform media sosial (grup facebook) usai publikasi berita telah 13 kali kunjungan Presiden Jokowi ke Provinsi NTT (simak http://gardaindonesia.id/2020/10/01/hingga-kini-telah-13-kali-jokowi-ke-ntt-5-kali-dalam-kepemimpinan-vbl-jns/

Menanggapi kondisi tersebut, Nikodemus Rihi Heke pada Jumat, 2 Oktober 2020, menyampaikan bahwa Pemda Sabu Raijua telah bersurat ke Gubernur NTT, dan Sekretaris Negara agar Presiden Jokowi dapat mengunjungi Sabu.

“Jika Presiden Jokowi berkenan mengunjungi Pulau Sabu, maka kami bersama Mone Ama telah menyiapkan sebuah nama Sabu,” ungkap Niko Rihi Heke sembari mengungkapkan saat pidato kenegaraan Bupati Sabu Raijua pada 17 Agustus 2020 telah meneguhkan sebuah nama Sabu kepada Presiden Jokowi.

Baca juga : http://gardaindonesia.id/2020/08/14/berbusana-adat-sabu-presiden-jokowi-pidato-di-sidang-tahunan-mpr-ri/

Nama Sabu atau Ngara Waje merupakan sebuah panggilan kesayangan yang diberikan oleh pemangku adat atau Mone Ama kepada orang terhormat yang telah menginjakkan kaki di Pulau Seribu Lontar tersebut.

“Nama Sabu bagi Presiden Jokowi merupakan bentuk penghargaan atau bentuk penghormatan masyarakat Sabu Raijua kepada Presiden Jokowi,” terang Niko Rihi Heke.

Ada pun nama Sabu, tandas Niko Rihi Heke, yang bakal diberikan kepada Presiden Jokowi ialah Marihi Jaka yang mempunyai harmoni makna dari Ama Rihi Joko Widodo.

Penulis dan Editor (+rony banase)
Foto utama oleh BPMI Setpres