Beredar dan Viral Video Simulasi Vaksinasi Covid-19 di NTT, Ini Klarifikasinya

Loading

Kupang-NTT, Garda Indonesia | Sebuah cuplikan video tentang simulasi Vaksinasi Covid-19 yang dilaksanakan di halaman Gedung Sasando, Kantor Gubernur NTT pada Rabu pagi, 13 Januari 2021; beredar luas dan viral di dunia maya, telah diedit dan dipelesetkan oleh orang yang tak bertanggung jawab.

Video berdurasi 3 menit 49 detik tersebut diunggah secara langsung atau live oleh reporter Pos Kupang, Ryan Nong di Fanpage Facebook PosKupang.com dan mendapat beragam respons dan kemudian diedit dan disebarluaskan untuk menakuti atau mengintimidasi masyarakat agar tidak ikut melakukan Vaksinasi Covid-19.

Ryan Nong pada Jumat, 22 Januari 2021, menyampaikan klarifikasi di beberapa platform media sosial termasuk di grup whatsapp HUMAS NTT. Berikut klarifikasinya:

Video simulasi yang ditayangkan secara Live di Pos Kupang diambil dan dipotong serta disebarkan oleh orang yang tidak bertanggung jawab dengan mengganti judul dan caption. Video itu kemudian disebar dengan caption seolah olah pasien pingsan setelah vaksin sehingga viral dan menimbulkan keresahan masyarakat.

Video asli simulasi dan berita yang dibuat adalah benar adanya.

Tidak ada niat Pos Kupang atau saya sebagai reporter yang menayangkan berita itu untuk membuat resah. Terima kasih. Salam sehat.

Sebelumnya, Wakil Direktur Pelayanan RSUD Prof. Dr. W. Z. Johannes Kupang, dr. Stefanus Soka saat dihubungi Garda Indonesia pada Senin, 18 Januari 2021 pukul 10.29 WITA menyampaikan bahwa rangkaian simulasi dilakukan jika terjadi reaksi atau permasalahan usai vaksinasi semacam syok anafilaktik (guna mempersiapkan vaksinasi Covid-19 perdana di Kantor Gubernur NTT pada Kamis, 14 Januari 2021, red).

“Jadi, sekali lagi video itu merupakan bagian dari simulasi,” tegas dr Stefanus Soka yang bertugas sebagai pengarah Vaksinasi Covid-19 di RSUD Prof. Dr. W. Z. Johannes Kupang.

Dinas Kesehatan Provinsi NTT pun telah mengeluarkan surat klarifikasi bernomor: Dinkes. Sekr.149/879/1/2021 tertanggal 19 Januari 2021 perihal “Klarifikasi Video Simulasi Imunisasi Vaksin Covid-19 di Provinsi NTT” yang meluruskan beberapa hal:

Pertama, kegiatan dalam video dengan kejadian pasien pingsan tersebut merupakan kegiatan simulasi vaksinasi yang dilaksanakan di halaman di Kantor Gubernur NTT pada tanggal 13 Januari 2021 dengan skenario penanganan apabila terjadi “Kejadian Ikutan Pasca Imunisasi (KIPI) ringan, sedang, dan berat” oleh tim Vaksinasi RSUD Prof. Dr. W. Z. Johannes Kupang;

Kedua, Kegiatan vaksinasi tahap I bagi pejabat publik, tokoh agama, tokoh masyarakat Provinsi NTT, berjalan sesuai prosedur tetap atau petunjuk teknis pelaksanaan vaksinasi Direktorat Jenderal P2P Kementerian Kesehatan Republik Indonesia Nomor: Hk.02/4/1/2021 yang dilaksanakan pada tanggal 14 Januari 2021.

Penulis,  editor dan foto (+roni banase)