Kupang, Garda Indonesia | Gubernur NTT, Viktor Bungtilu Laiskodat (VBL) dan Wakil Gubernur NTT, Josef Nae Soi (JNS) menerima audiensi Kepala Kejaksaan Tinggi (Kejati) NTT, Hutama Wisnu di ruang kerja gubernur pada Senin, 7 Maret 2022. Hutama Wisnu merupakan Kepala Kejaksaan Tinggi NTT yang baru dilantik pada Rabu, 2 Maret 2022; menggantikan Yulianto.
Gubernur VBL menyampaikan proficiat dan selamat bertugas kepada Kejati Hutama Wisnu dan meminta untuk mempercepat penyelesaian kasus pembunuhan ibu dan anak (Astri Manafe dan anaknya Lael, red) karena (telah) menjadi sorotan masyarakat NTT.
“Saya juga telah menyampaikan hal ini kepada Kapolda NTT. Isu-isu seperti ini perlu diredam dengan segera melalui penanganan yang adil,” kata Gubernur VBL sembari mengharapkan keterlibatan kejaksaan dalam penanganan dan penertiban aset-aset dari pemerintah daerah.
“Saya berharap kerja sama dalam penanganan dan penertiban aset milik pemerintah daerah yang sudah ditandatangani dengan Kejati lama (Yulianto, red) dapat tetap dilanjutkan,” imbuh Gubernur VBL.
Sementara itu, Kejati Hutama Wisnu telah dilantik pada tanggal 2 Maret 2022, memohon kiranya diterima sebagai bagian dari warga NTT. “Kami juga siap melakukan koordinasi dengan pemerintah daerah untuk mendukung program-program pemerintah provinsi NTT. Kami juga tetap memberikan dukungan terhadap upaya penelusuran dan penertiban aset milik pemerintah provinsi dan kabupaten/kota se-NTT,” urainya.
Terkait permintaan Gubernur NTT untuk penyelesaian kasus ibu dan anak, pihaknya akan segera menindaklanjuti dan memperhatikan hal tersebut secara serius. (*)
Sumber (*/Biro APim Setda NTT)
Editor (+roni banase)