Breaking News
light_mode
Trending Tags
Beranda » Nasional » 5 Usulan Presiden Jokowi dalam Forum ‘ASEAN Leader’s Gathering 2018’

5 Usulan Presiden Jokowi dalam Forum ‘ASEAN Leader’s Gathering 2018’

  • account_circle Penulis
  • calendar_month Jum, 12 Okt 2018
  • visibility 23
  • comment 0 komentar

Nusa Dua –Bali,gardaindonesia  | Kepala negara dan pemerintahan ASEAN telah menggelar ASEAN Leaders’ Gathering yang bertempat di Hotel Sofitel Nusa Dua, Bali, pada Kamis, 11 Oktober 2018.

Pertemuan yang diinisiasi oleh pihak Indonesia ini menghadirkan 10 negara ASEAN dan sejumlah pimpinan lembaga internasional.

Saat memimpin jalannya pertemuan, Presiden Jokowi menyinggung 5 (lima) hal terkait dengan visi ASEAN.

Pertama, pentingnya mulai dipikirkan mekanisme kerja sama kawasan dan global bagi pembangunan berkelanjutan pascabencana,” ujarnya.

Setelah bencana beberapa waktu lalu di Sulawesi Tengah dan Lombok menunjukkan bahwa pembangunan selama puluhan tahun dalam sekejap dapat hilang.

Kedua, Presiden memandang pentingnya memprioritaskan SDGs dalam tahap pembangunan masing-masing negara ASEAN. Beberapa capaian SDGs sendiri telah dan akan terus diupayakan Indonesia dalam pembangunannya.

Diantaranya, menurunnya angka kemiskinan menjadi satu digit di angka 9,8 persen pada 2018, meningkatnya akses terhadap air bersih bagi rumah tangga, hingga meningkatnya akses terhadap pelayanan kesehatan melalui Jaminan Kesehatan Nasional yang mencakup 77,78 persen rakyat Indonesia.

“Tidak kalah penting adalah kemajuan besar pada pembangunan infrastruktur dalam empat tahun terakhir sebagai perwujudan tujuan nomor sembilan dari SDGs,” sambungnya.

Ketiga, masih terkait dengan pencapaian SDGs masing-masing negara, Presiden Joko Widodo berpendapat bahwa sinergi antara organisasi kawasan dan organisasi internasional serta lembaga keuangan menjadi kunci dalam mewujudkan SDGs.

“Sinergi antara organisasi kawasan dan organisasi internasional serta lembaga keuangan bagi pencapaian SDGs penting sekali artinya,” kata Presiden.

Keempat, Indonesia mendorong sumber pendanaan inovatif seperti blended finance yang telah dibahas dalam Forum Tri Hita Karana yang juga dihadiri Presiden.

“Salah satu tantangan pencapaian SDGs adalah masalah pendanaan. Oleh karena itu, keempat, Indonesia mendorong sumber pendanaan inovatif seperti blended finance,” kata Jokowi.

Kelima, dalam upaya mencapai SDGs, masing-masing negara perlu melibatkan kemajuan teknologi dalam upaya yang dilakukan.

“Dalam kaitan ini saya mencontohkan berkembangnya aplikasi ruang guru di Indonesia,” tutur Presiden.

Dalam kesempatan tersebut, Kepala Negara juga berpesan kepada seluruh pimpinan negara dan pemerintahan ASEAN bahwa untuk mewujudkan SDGs sebagaimana yang telah dicanangkan PBB, masing-masing negara ASEAN tak akan mampu mencapainya seorang diri tanpa bantuan negara lain. Maka itu ia mendorong dilakukannya kerja sama dengan negara lain, utamanya sesama negara-negara ASEAN, untuk dapat mewujudkan hal itu.

“Saya ingin tekankan, pencapaian SDGs tidak dapat dipenuhi secara isolatif oleh satu negara tanpa bekerja sama dengan negara lain. Pencapaian SDGs memerlukan global leadership dan shared responsibilities,” ujarnya. (*/Tim IMF WB)

  • Penulis: Penulis

Rekomendasi Untuk Anda

  • H-7 KTT G20 di Nusa Dua, Presiden : Indonesia Siap Terima Tamu

    H-7 KTT G20 di Nusa Dua, Presiden : Indonesia Siap Terima Tamu

    • calendar_month Sel, 8 Nov 2022
    • account_circle Penulis
    • visibility 32
    • 0Komentar

    Nusa Dua, Garda Indonesia | Sepekan jelang Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) G20, Presiden Joko Widodo beserta Ibu Iriana Joko Widodo bertolak menuju Provinsi Bali guna meninjau sejumlah kesiapan pertemuan pemimpin negara-negara G20. Dengan menggunakan pesawat kepresidenan Indonesia-1, Presiden dan rombongan lepas landas dari Pangkalan TNI AU Halim Perdanakusuma, Jakarta, pada Senin, 7 November 2022, sekitar […]

  • Minuman Tradisional di Pusaran Kebijakan

    Minuman Tradisional di Pusaran Kebijakan

    • calendar_month Sel, 2 Mar 2021
    • account_circle Penulis
    • visibility 28
    • 0Komentar

    Oleh : Felix Nesi Koreksi jika saya salah. Peraturan Presiden No 10 Tahun 2021 adalah untuk membuka investasi industri alkohol di 4 provinsi — yang beberapa tahun ini ditutup dan terdaftar sebagai investasi negatif. Tidak serta merta untuk membuat kita merayakan Alkohol dan menganggap negara mendukung orang untuk mabuk-mabukan, atau semacam itu. Bagaimanapun, saya melihat […]

  • Dirut Pertamina Raih Lifetime Achievement Awards, IMO Indonesia Apresiasi

    Dirut Pertamina Raih Lifetime Achievement Awards, IMO Indonesia Apresiasi

    • calendar_month Ming, 29 Sep 2024
    • account_circle Penulis
    • visibility 29
    • 0Komentar

    Jakarta | Ketua Umum Ikatan Media Online (IMO) Indonesia, Yakub F. Ismail memberikan apresiasi kepada Direktur Utama PT Pertamina (Persero), Nicke Widyawati atas penghargaan yang baru saja diterima. “Dengan penganugerahan sebagai Lifetime Achievement Awards untuk kategori industri ini membuktikan kerja nyata dan komitmen Bu Dirut dalam memajukan Pertamina,” ungkap Yakub di Bilangan, Jakarta, pada Minggu, […]

  • Penjabat Wali Kota Kupang Serahkan Surat Keputusan 423 P3K

    Penjabat Wali Kota Kupang Serahkan Surat Keputusan 423 P3K

    • calendar_month Sel, 29 Nov 2022
    • account_circle Penulis
    • visibility 22
    • 0Komentar

    Kota Kupang, Garda Indonesia | Pemkot Kupang menghelat upacara dalam rangka Hari Ulang Tahun ke 51 Korps Pegawai Negeri Republik Indonesia (KORPRI), pada Selasa pagi, 29 November 2022 di lapangan upacara kantor Wali Kota Kupang. Selaku Inspektur dalam upacara tersebut, Penjabat Wali Kota Kupang, George M. Hadjoh, S.H., dan dihadiri oleh unsur Forkopimda Kota Kupang, […]

  • Apkasi Dukung Kemendagri Rumuskan Opsi Penyelenggaraan Pilkada 2020

    Apkasi Dukung Kemendagri Rumuskan Opsi Penyelenggaraan Pilkada 2020

    • calendar_month Sab, 3 Okt 2020
    • account_circle Penulis
    • visibility 28
    • 0Komentar

    Jakarta, Garda Indonesia | Asosiasi Pemerintah Kabupaten Seluruh Indonesia (Apkasi) memberikan dukungan kepada pemerintah pusat khususnya Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) untuk segera merumuskan opsi-opsi terkait penyelenggaraan Pilkada Serentak 2020. Hal ini terkait dengan keputusan untuk tetap menyelenggarakan pelaksanaan Pilkada Serentak 2020 sebagaimana telah disampaikan oleh Presiden RI, Joko Widodo pada Rapat Terbatas terkait Persiapan Pelaksanaan […]

  • Fraksi Demokrat Dorong KPU Susun PKPU Sesuai Putusan MK

    Fraksi Demokrat Dorong KPU Susun PKPU Sesuai Putusan MK

    • calendar_month Jum, 23 Agu 2024
    • account_circle Penulis
    • visibility 32
    • 0Komentar

    Jakarta | Pasca-penyampaian aspirasi mahasiswa dan berbagai elemen masyarakat dalam bentuk demonstrasi pada Kamis, 22 Agustus 2024, dan mengingat proses tahapan waktu pelaksanaan pendaftaran Pilkada yang semakin dekat, serta demi menjaga tegaknya konstitusi, maka sikap Fraksi Partai Demokrat segaris dengan apa yang telah disampaikan oleh pimpinan DPR RI, yaitu tidak lagi melanjutkan pengambilan keputusan tingkat […]

expand_less