Breaking News
light_mode
Trending Tags
Beranda » Narkotika » Duta Anti Narkoba: Milenial Sehat Tanpa Narkoba Menuju Indonesia Emas

Duta Anti Narkoba: Milenial Sehat Tanpa Narkoba Menuju Indonesia Emas

  • account_circle Penulis
  • calendar_month Rab, 26 Jun 2019
  • visibility 22
  • comment 0 komentar

Kupang-NTT, Garda Indonesia | Hari Anti Narkotika Internasional (HANI) 2019 diperingati diberbagai tempat dibelahan dunia sebagai bentuk dukungan terhadap Pencegahan, Pemberantasan Penyalahgunaan dan Peredaran Gelap Narkoba (P4GN), guna menyelamatkan para generasi muda dari ancam kecanduan narkoba.

Kecanduan narkoba bisa menyebabkan terjadinya kemiskinan, kejahatan dan masa depan dari generasi muda menjadi suram akibat kesenangan sesaat yang ditimbulkan dari penyalahgunaan narkoba.

Peringatan HANI 2019 juga dilakukan BNNP NTT, yang berlangsung pada Rabu, 26 Juni 2019 bertempat di Grand Mutiara Ballroom. Peringatan ini ditandai dengan pengukuhan 6 (enam) orang Duta Anti Narkoba Provinsi NTT.

Ke – 6 orang Duta Anti Narkoba ini adalah Yoseph Mariano Aprio Ngga, Jesicca Ludjiani De Kyrieleison, Ivanna Jublyana Ndoen,Sinyo Demitrio Kurniawan Pandie,Prischa Maylieta Dewi Putri Ratu Kore,Josua Andrew Kasih Lapuisaly.

Mereka adalah remaja yang bergabung pada Komunitas Generasi Berencana dibawah naungan BKKBN Provinsi NTT. Tentunya mereka sangat potensial untuk dapat mempromosikan, menggaungkan dan mensosialisasikan tentang bahaya narkoba bagi masa depan remaja.

Kepada Media Garda Indonesia, Ivana Ndoen salah satu Duta Anti Narkoba NTT, mengatakan bahwa mereka adalah Duta Generasi Berencana (Genre). Mereka dipilih dan dibekali dengan berbagai pemahaman tentang narkoba oleh BNNP NTT.

“Kami berenam adalah Duta Genre NTT. BNNP NTT bekerja sama dengan BKKBN NTT lalu kami dipilih oleh BNNP NTT, dan dibekali dengan berbagai materi tentang narkoba”, ujar alumni SMA Negeri 2 Kupang itu.

Dirinya menambahkan bahwa, jumlah Duta Genre NTT berada pada kisaran 40-an lebih orang. Melalui seleksi lalu mereka ditetapkan menjadi Duta Anti Narkoba Provinsi NTT tahun 2019.

” Kita di Genre NTT itu, Dutanya ada sekitar 40-an lebih orang. Kita diseleksi oleh BNNP NTT, dan akhirnya kami 6 orang ditetapkan sebagai Duta Anti Narkoba NTT tahun 2019″, ujar gadis cantik asal Rote itu.

Sementara itu, Prischa Ratu Kore ketika diwawancarai media ini mengatakan bahwa sebelum bergabung di BNNP NTT, mereka di Genre sudah melakukan berbagai kegiatan melalui sosialisasi tentang narkoba juga karena masalah ini juga punya kaitan langsung dengan remaja sebagai generasi masa depan bangsa.

“Kita di Genre juga sudah sering melakukan sosialisasi termasuk tentang narkoba, karena ini sebenarnya merupakan masalah bagi remaja yang membutuhkan perhatian intens guna menghindarkan remaja dari bahaya narkoba, agar masa depan generasi bangsa jangan menjadi suram. Kita kerjakan bersama dengan komunitas-komunitas untuk melakukan sosialisasi”, ungkap Duta Bahasa NTT tahun 2018 itu.

Berkaitan dengan yel-yel ‘Beta Sehat,Beta Kuat, Beta Hebat.Stop Narkoba’, yang sudah diikrarkan di depan para peserta kegiatan, lanjut Prischa gadis cantik dari Sabu itu, mereka akan mendukung setiap program dari BNNP NTT, termasuk kegiatan yang dilakukan rutin setiap minggu.

” Yel-yel tersebut menjadi motivasi bagi kita untuk terus menggaungkan tentang anti narkoba di kalangan remaja juga di masyarakat. Kita dukung semua program dari BNNP NTT, termasuk yang dilakukan rutin setiap hari sabtu di cara free day (CFD). Disana ada mobil BNN yang selalu parkir dan biasanya ada tarian zumba juga kita lakukan edukasi tentang bahaya narkoba “, ungkap mahasiswa Ilmu Komunikasi Undana itu.

Joshua Lapuisaly, dalam pernyataannya, mengatakan kedepan sebagai bentuk tindakan nyata meraka akan mengunjungi masyarakat untuk menyuarakan tentang cara-cara menghindari narkoba kepada masyarakat.

“Kita akan turun langsung ke masyarakat untuk menyuarakan tentang pentingnya menjauhi narkoba dan cara-cara apa yang harus dilakukan masyarakat ketika ada sesama yang diketahui kecanduan narkoba. Itu akan kita lakukan dalam waktu dekat “, tutur Joshua.

Lebih lanjut, Yoseph Ngga, mengungkapkan bahwa BNNP NTT sudah memiliki relawan dan tindakan lanjutnya adalah pembentukan komunitas yang akan hadir ditengah masyarakat untuk memberikan edukasi tentang narkoba.

“BNNP NTT sudah punya relawan, dan itu terbuka untuk siap saja yang mau bergabung, tidak ada syarat, yang terpenting ada kemauan untuk memberikan edukasi. Tindak lanjut dari itu adalah pembentukan komunitas relawan anti korupsi yang nantinya ada ditengah-tengah masyarakat “, ujar mahasiswa kedokteran Undana itu.

Sinyo Pandie, ketika dikonfirmasi via WA, mengatakan sebagai Duta Anti Narkoba mereka akan memanfaatkan media sosial sebagai wadah promosi dan akan mengunjungi setiap komunitas yang belum pernah didatangi.

” Sekarang ini, semua remaja menggunakan media sosial, kta akan manfaatkan ini untuk promosi. Kita juga akan berkunjung ke komunitas yang belum kita datangi “, pungkas Sinyo.

Perlu diketahui bahwa ke-enam Duta Anti Narkoba Provinsi NTT ini akan bersama-sama dengan BNNP NTT membahas program kerja dalam satu tahun dan akan mengeksekusinya bersama demi mencapai Milenial Sehat Tanpa Narkoba Menuju Indonesia Emas.(*)

Penulis (*/Joe Tkikhau)
Editor (+rony banase)

  • Penulis: Penulis

Rekomendasi Untuk Anda

  • Terang Listrik PLN Hadirkan Asa di Pulau Semau

    Terang Listrik PLN Hadirkan Asa di Pulau Semau

    • calendar_month Kam, 29 Mei 2025
    • account_circle Penulis
    • visibility 45
    • 0Komentar

    Kehadiran listrik PLN juga mendukung operasional Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Semau. Kepala Unit PDAM Semau, Bon Nurak, menjelaskan, “Sebelumnya kami pakai mesin diesel. Dengan listrik PLN, distribusi air ke pelanggan lebih lancar.”   Semau | Senyum haru dan tepuk tangan riuh menyambut menyalanya lampu di lima fasilitas umum Desa Huilelot, Kecamatan Semau, Kabupaten Kupang, […]

  • Gubernur VBL : Konstruksi Bangunan Kita Harus Tahan Gempa dan Bencana

    Gubernur VBL : Konstruksi Bangunan Kita Harus Tahan Gempa dan Bencana

    • calendar_month Kam, 15 Apr 2021
    • account_circle Penulis
    • visibility 28
    • 0Komentar

    Sabu Raijua, Garda Indonesia | Gubernur Viktor Bungtilu Laiskodat (VBL) saat mengunjungi Sabu Raijua untuk melihat dampak dari Badai Seroja mengatakan, hingga saat ini, badai yang terjadi di NTT telah terjadi dua kali. Ke depanya perlu mengantisipasinya dengan kebijakan yang lebih mementingkan keselamatan masyarakat. “Tentunya momentum seperti ini, kita belajar, ke depanya agar konstruksi bangunan […]

  • Listrik di Bank NTT Sudah Normal, 15 ATM Siap Layani Masyarakat

    Listrik di Bank NTT Sudah Normal, 15 ATM Siap Layani Masyarakat

    • calendar_month Jum, 9 Apr 2021
    • account_circle Penulis
    • visibility 31
    • 0Komentar

    Kupang-NTT, Garda Indonesia | Kepala Perwakilan Bank Indonesia Provinsi NTT, I Nyoman Ariawan Atmaja saat kunjungan hari ketiga pada Kamis siang, 8 April 2021, guna memantau layanan Perbankan (pasca-Badai Siklon Tropis Seroja, red) di Kantor Pusat Bank NTT dan disambut oleh Direktur Utama Bank NTT, Alex Riwu Kaho beserta jajaran direksi. Menurut Kepala Perwakilan Bank […]

  • Siap Munas I, PJS Bertandang ke Dewan Pers

    Siap Munas I, PJS Bertandang ke Dewan Pers

    • calendar_month Kam, 20 Okt 2022
    • account_circle Penulis
    • visibility 26
    • 0Komentar

    Jakarta, Garda Indonesia | Kedatangan Pengurus Pusat Pemerhati Jurnalis Siber (PJS) di Dewan Pers pada Kamis, 20 Oktober 2022, mendapat sambutan positif dari Wakil Ketua Dewan Pers, Agung Dharmajaya didampingi anggota Dewan Pers, Asmono Wikan. Ia pun langsung menyampaikan ucapan selamat datang kepada pengurus DPP PJS yang dipimpin Mahmud Marhaba selaku Plt. Ketua Umum PJS […]

  • George, Sang Inspirator dan Eksekutor

    George, Sang Inspirator dan Eksekutor

    • calendar_month Jum, 26 Jul 2024
    • account_circle Penulis
    • visibility 26
    • 0Komentar

    Oleh : Sam Babys, Staf Biro Umum Setda Provinsi NTT Rabu petang, 24 Juli 2024, saya mendapat informasi dari salah satu rekan kerja di Biro Umum Setda Provinsi NTT bahwa mantan Kepala Biro Umum kami, Bapak George M. Hadjoh yang saat ini menjabat sebagai Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga Provinsi NTT memutuskan untuk pensiun dari […]

  • BPOM Keluarkan Edaran Cara Membuat ‘Hand Sanitizer’

    BPOM Keluarkan Edaran Cara Membuat ‘Hand Sanitizer’

    • calendar_month Sel, 31 Mar 2020
    • account_circle Penulis
    • visibility 28
    • 0Komentar

    Jakarta, Garda Indonesia | Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) telah mengeluarkan edaran cara membuat hand sanitizer yang sesuai dengan anjuran Organisasi Kesehatan Dunia (WHO). Baca juga: http://gardaindonesia.id/2020/03/30/pakar-gugus-tugas-covid-19-penggunaan-hand-sanitizer-jangan-berlebihan/ Hand Sanitizer dalam hal ini merupakan antiseptik dalam bentuk cair yang berfungsi menghambat atau memperlambat pertumbuhan mikroorganisme pada jaringan tubuh hidup. Salah satunya adalah kulit. Antiseptik dapat […]

expand_less