Breaking News
light_mode
Trending Tags
Beranda » Regional » Gubernur NTT : “Jadi Pemimpin Harus Jujur dan Jangan Pura-pura Kerja!”

Gubernur NTT : “Jadi Pemimpin Harus Jujur dan Jangan Pura-pura Kerja!”

  • account_circle Penulis
  • calendar_month Ming, 25 Nov 2018
  • visibility 31
  • comment 0 komentar

Maumere, gardaindonesia.id | Viktor Bungtilu Laiskodat- Gubernur NTT, mengajak para camat dan kepala desa untuk menjadi pemimpin yang jujur. Memiliki disiplin, etos kerja, dan inovasi.
“Kita harus jujur untuk kerja. Jangan pura-pura kerja. Kalau kita jujur, masyarakat pasti akan mengikuti arahan dan kebijakan kita. Tidak ada satu orang pun pemimpin yang mau dihina. Tapi kalau dia tidak dengan sungguh-sungguh dan tidak bertanggung jawab pasti akan dihina, “tegas Viktor Laiskodat

Arahan Gubernur tersebut disampaikan saat memberikan sambutan pada acara Rapat Kerja (Raker) Gubernur NTT dengan Para Bupati, Pimpinan DPRD, Camat dan Kepala Desa Pada Region 5 Kabupaten Sikka, Flores Timur dan Lembata di Gedung Sikka Convention Center (SCC),Maumere, Sabtu (24/11).

Menurut Gubernur; untuk melakukan lompatan-lompatan yang luar biasa menuju NTT Bangkit Menuju Sejahtera, tidak hanya menuntut perencanaan yang baik tapi juga karakter kepemimpinan yang kuat. Harus punya komitmen dan konsisten untuk wujudkan perencanaan.

“Setiap orang yang dipercayakan jadi pemimpin pada setiap tingkatan harus punya rasa tanggung jawab terhadap masyarakat dan kebanggaan pribadi. Kita tidak mungkin bangkit kalau gubernur jalan sendiri, bupati / walikota jalan lain, camat dan kepala desa jalan sendiri. Tidak boleh terjadi dalam masa kepemimpinan kami. Kita harus berjalan dalam satu pikiran, “terang Viktor Laiskodat.

Lebih lanjut Viktor menjelaskan, awalnya dirinya memperkirakan sinkronisasi karakter kepemimpinan membutuhkan waktu maksimal sekitar dua tahun. Namun ketika melihat pola kepemimpinan kabupaten dan desa yang berbenah serta perangkat daerah dan Forkopimda Provinsi yang sudah memahami karakter kepemimpinannya, Viktor optimis dapat menatap masa NTT yang lebih baik.

“Cara kerja yang saya tawarkan adalah pendekatan kerja yang tidak formalitas belaka. Tapi kerja sebagai saudara, teman. Kita ingin lompatan-lompatan yang luar biasa. Maka itu, tim kerja harus saling kenal satu sama lain. Karakter dan cara kerja pemimpinya seperti apa harus diketahui, “jelas Viktor.

Menurut Viktor, harapan untuk melakukan lompatan dari peringkat ketiga terburuk menjadi provinsi terbaik kesepuluh tentu merupakan suatu kehormatan dan kebanggaan besar bagi Provinsi ini. Itu hanya bisa dicapai melalui kepemimpinan dan manajemen kerja yang baik.

“Kalau kita punya visi bersama, kita akan bekerja bersama dalam program dalam mengentaskan kemiskinan. Saya harapkan paling lambat akhir Agustus 2019, seluruh kab/kota bersama Provinsi deklarasikan target tahun berapa?, persoalan rumah tidak layak huni harus diselesaikan. Seluruh Bappeda Kabupaten/Kota bersama kepala desa harus duduk dan rencanakan sumber pendanaan darimana dan terapinya apa?, ” pinta Viktor.

Dalam kesempatan tersebut, para Kepala Desa menyampaikan berbagai usulan dan permasalahan di antaranya persoalan pengelolaan dana desa, infrastruktur, kesehatan, penerangan dan perekonomian di desa. Mereka juga berharap pertemuan antara Gubernur dan para kepala desa dapat dilaksanakan secara berkala setiap tahun.

Pada akhir acara, Gubernur secara simbolis menyerahkan anakan kelor kepda Bupati Sikka, Bupati Flores Timur dan pejabat yang mewakili Bupati Lembata. (*/humas ntt)

  • Penulis: Penulis

Rekomendasi Untuk Anda

  • Komitmen PKB Merawat Pluralisme

    Komitmen PKB Merawat Pluralisme

    • calendar_month Rab, 12 Mei 2021
    • account_circle Penulis
    • visibility 27
    • 0Komentar

    Oleh Yucundianus Lepa Menghadapi percaturan politik  Pilpres tahun 2024, sejumlah partai berbasis Islam mencoba meramu strategi untuk tampil sebagai kekuatan alternatif. Berawal dari pertemuan antara Partai Keadilan Sejahtera (PKS) dan Partai Persatuan Pembangunan (PPP), pertemuan ini menarik masuk PKB ke dalam bayang-bayang koalisi. Ide ini juga direspons positif oleh Partai Bulan Bintang (PBB) dan Masyumi, […]

  • KPK Sita Aset Bernilai Fantastis Milik Lukas Enembe

    KPK Sita Aset Bernilai Fantastis Milik Lukas Enembe

    • calendar_month Jum, 30 Jun 2023
    • account_circle Penulis
    • visibility 36
    • 0Komentar

    Jakarta, Garda Indonesia | Pasca-penetapan Lukas Enembe sebagai tersangka kasus korupsi, Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) melakukan penyidikan perkara dugaan tindak pidana pencucian uang (TPPU) terkait proyek pembangunan infrastruktur di Provinsi Papua. Pada perkara ini, KPK telah menetapkan 3 (tiga) tersangka yakni Rijatono Lakka, selaku Direktur PT TBP (Tabi Bangun Papua), Lukas Enembe, dan GOY (Gerius […]

  • Per Hari 226 kg Sampah di Kota Kupang, DLHK Ubah Sampah Jadi Uang

    Per Hari 226 kg Sampah di Kota Kupang, DLHK Ubah Sampah Jadi Uang

    • calendar_month Jum, 28 Jun 2019
    • account_circle Penulis
    • visibility 32
    • 0Komentar

    Kota Kupang, Garda Indonesia | Menjaga kebersihan Kota bukan hanya menjadi tanggung jawab pemerintah, tetapi juga membutuhkan peranan masyarakat dalam menjaga kebersihan dengan tidak membuang sampah sembarangan. Upaya menanggulangi sampah terus dilakukan oleh Dinas Lingkungan Hidup dan Kebersihan (DLHK) Kota Kupang, Dimulai dari sosialisasi di tingkat kelurahan dan kecamatan, monitoring dan pemantauan penanganan sampah serta […]

  • Ganjar ‘Diculik’ ke Rengasdengklok

    Ganjar ‘Diculik’ ke Rengasdengklok

    • calendar_month Ming, 17 Des 2023
    • account_circle Penulis
    • visibility 24
    • 0Komentar

    Rumah berdinding papan dan beralas terakota itu nampak berdiri dengan kokohnya. Meski berusia 103 tahun dan tak semegah rumah lainnya, namun rumah itu memiliki aura tersendiri karena ia menjadi saksi bisu kemerdekaan Indonesia. Yah, rumah itu adalah Rumah Sejarah Djiauw Kie Siong yang terletak di Dusun Kalijaya I Desa Rengasdengklok Utara Kecamatan Rengasdengklok, Karawang. Di […]

  • ‘One in Two’ Konsep Isolasi Mandiri dan Stop Covid-19 ala Pemkot Kupang

    ‘One in Two’ Konsep Isolasi Mandiri dan Stop Covid-19 ala Pemkot Kupang

    • calendar_month Rab, 3 Feb 2021
    • account_circle Penulis
    • visibility 29
    • 0Komentar

    Kota Kupang, Garda Indonesia | Wakil Wali Kota Kupang, dr. Hermanus Man dalam rapat bersama sejumlah perangkat daerah terkait penanganan Covid-19 pada Selasa, 2 Februari 2021 di aula rumah jabatan Wakil Wali Kota Kupang, menyampaikan konsep penanganan penyebaran Covid-19 di Kota Kupang. Di hadapan Asisten Pemerintahan  & Kesra Sekda Kota Kupang, Agus Ririmasse, Asisten Administrasi […]

  • Hari Buruh 2020, Kapolda Sumut Salurkan 5.000 Paket Sembako ‘Door to Door’

    Hari Buruh 2020, Kapolda Sumut Salurkan 5.000 Paket Sembako ‘Door to Door’

    • calendar_month Jum, 1 Mei 2020
    • account_circle Penulis
    • visibility 34
    • 0Komentar

    Medan, Garda Indonesia | Kepala Kepolisian Daerah Sumatera Utara Irjen. Pol. Drs. Martuani Sormin M.Si. melalui Wakapolda Sumut Brigjen Pol. Mardiaz Kusin Dwihananto SIK., M.Hum. melaksanakan pelepasan penyaluran bantuan sosial yang diberikan Polda Sumut untuk masyarakat dan disalurkan oleh para Bhabinkamtibmas dan Babinsa di jajaran Wilayah Sumut, pada Kamis, 30 April 2020. Dalam kegiatan pelepasan […]

expand_less