Breaking News
light_mode
Trending Tags
Beranda » Pendidikan » Kadis Pendidikan NTT: Sistem Zona Tetap Diberlakukan Bertahap dan Tak Bisa Dicabut

Kadis Pendidikan NTT: Sistem Zona Tetap Diberlakukan Bertahap dan Tak Bisa Dicabut

  • account_circle Penulis
  • calendar_month Sel, 10 Jul 2018
  • visibility 34
  • comment 0 komentar

Loading

Kupang-NTT, gardaindonesia.id – Kisruh penerapan sistem zonasi Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) NTT Tahun Ajaran 2018 banyak menuai protes dari ratusan orang tua yangmana anak mereka tidak diterima, ditanggapi oleh Kadis Pendidikan NTT, Johanna E Lisapaly.

Saat diwawancarai oleh para awak media, Senin/10 Juli 2018 siang di ruang kerjanya, di sela sela arus desakan para orang tua yang menuntut agar anak mereka diterima di sekolah yang telah didaftarkan secara online dan sesuai keinginan Lokasi dan adanya desakan untuk mencabut sistem zona, Johanna E Lisapaly menyatakan bahwa penerapan zona sebagai tindak lanjut dari Permendikbud Nomor 17 Tahun 2017 tentang PPDB, supaya mendekatkan pelayanan kepada masyarakat.

“Sehingga untuk dihapus, tidak, pemberlakuan bertahap, iya “, Jelas Johanna.

“Jujur, secara penuh diterapkan, NTT belum bisa karena penyebaran sekolah belum merata di semua zona, Sehingga kami tentu taat karena filosofi zona untuk pendekatan pelayanan, sehingga kita pasti ikuti “, ungkapnya.

Dinas Pendidikan telah menyampaikan ke Kementrian terkait kendala yang ada di NTT, dilaksanakan secara bertahap untuk pemberlakuan zona dan memberikan pemahaman kepada masyarakat.
Kalo sebetulnya jujur, daya tampung Sekolah Negeri telah melebihi daya tampung anak, yang punya daya tampung sekolah swasta. Sekolah Negeri ada tersisa hanya beberapa sekolah.

“Kalo diakomodir semua untuk salah satu sekolah sesuai keinginan orang tua, ada aturan Permendikbud, 1 (satu) SMA hanya menerima 12 (dual belas) rombongan belajar, seperti SMAN 3 Kupang telah mencapai kuota 12 rombel “, papar Johanna.

Saat dikonfirmasi apakah adanya tekanan dari pihak yang inginkan agar anak anak bisa diterima di sekolah favorit, Johanna menegaskan bahwa memang kebanyakan mau sekolah yang katanya sekolah favorit, sehingga kita sampaikan kepada masyarakat jika inginkan tingkatkan kualitas pendidikan ya sekolah di sekolah yang tidak maksimum dipaksakan adanya double sheet (sekolah siang).

“Kalo dipaksakan double sheet, ya tidak baik, karena Mendikbud mengingatkan untuk menghindari hal tersebut “, tegasnya. (+rb)

  • Penulis: Penulis

Rekomendasi Untuk Anda

  • Optimis Raih WBK 2021, Kemenkumham NTT Dapat Pendampingan & Penguatan

    Optimis Raih WBK 2021, Kemenkumham NTT Dapat Pendampingan & Penguatan

    • calendar_month Jum, 20 Agu 2021
    • account_circle Penulis
    • visibility 27
    • 0Komentar

    Loading

    Kupang-NTT, Garda Indonesia | Enam Pokja memaparkan Laporan Pembangunan Zona Integritas Menuju Wilayah Bebas dari Korupsi (WBK) Kanwil Kemenkumham Provinsi NTT pada Jumat, 20 Agustus 2021 pukul 09.00 WITA—selesai di ruang rapat Kanwil Kemenkumham Provinsi NTT. Simak cuplikan video Pembangunan Zona Integritas Menuju Wilayah Bebas dari Korupsi (WBK) Kanwil Kemenkumham Provinsi NTT :  https://youtu.be/lN8laweygpo Pantauan […]

  • PLN Raih 15 Penghargaan Proper Emas & ‘CEO Green Leadership’ Utama

    PLN Raih 15 Penghargaan Proper Emas & ‘CEO Green Leadership’ Utama

    • calendar_month Kam, 29 Des 2022
    • account_circle Penulis
    • visibility 42
    • 0Komentar

    Loading

    Jakarta, Garda Indonesia | PT PLN (Persero) mencatat sejarah meraih 15 penghargaan Program Penilaian Kinerja Perusahaan (Proper) Emas Tahun 2022 yang dihelat Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK). Penghargaan tersebut diberikan kepada beberapa pembangkit listrik milik PLN karena telah menjalankan tata kelola lingkungan yang baik serta melakukan berbagai upaya dalam mengurangi emisi Gas Rumah Kaca […]

  • Jadi Mendikbudristek, Nadiem Makarim : Terima Kasih Untuk Amanah Ini

    Jadi Mendikbudristek, Nadiem Makarim : Terima Kasih Untuk Amanah Ini

    • calendar_month Kam, 29 Apr 2021
    • account_circle Penulis
    • visibility 27
    • 0Komentar

    Loading

    Jakarta, Garda Indonesia | Nadiem Anwar Makarim memperoleh kepercayaan untuk memimpin Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek) usai dilantik oleh Presiden Joko Widodo pada Rabu, 28 April 2021. Bidang riset dan teknologi merupakan suatu hal yang amat dekat dengan keseharian Nadiem sebelum bergabung dalam Kabinet Indonesia Maju. Baca juga : http://gardaindonesia.id/2021/04/28/presiden-lantik-dua-menteri-satu-kepala-lembaga-masa-bakti-2019-2024/ “Riset dan teknologi […]

  • Tiga Unsur Topang Nomor Urut Tiga

    Tiga Unsur Topang Nomor Urut Tiga

    • calendar_month Jum, 27 Sep 2024
    • account_circle Penulis
    • visibility 61
    • 0Komentar

    Loading

    Angka 3 (tiga) kerap kali dianalogikan sebagai simbol metal atau pun berakronim menang total. Angka 3 pun dalam ajaran Kristen mengandung makna Trinitas (Allah Bapa, Allah Anak, dan Allah Roh Kudus) atau Tritunggal (Iman, Harapan, dan Kasih). Pada ajaran Buddha terdapat istilah Trikaya ( 3 tubuh Buddha), Tripitaka (3 keranjang ajaran) dan Tridharma (3 jalan […]

  • Antara Lona dan Lena

    Antara Lona dan Lena

    • calendar_month Sen, 15 Mar 2021
    • account_circle Penulis
    • visibility 27
    • 0Komentar

    Loading

    Oleh. Melkianus Nino Tak terdengar lagi bunyi ucap manusia. Kesibukan awal bias hingga petang membungkus lelah. Dan saat telah telat malam, sunyi sudah dihantam hitam. Tepatnya pada kesepian, hanya terdengar sang Master of Ceremony membuka kata per kata-cakapan sedikit lelucon juga terpaut histori Valentine. Aku duduk membelakangi daun pintu kamar, menatap ratusan buku menumpuk hampir […]

  • Light Up The Dream PLN Pecut Asa 89 Keluarga Prasejahtera di NTT

    Light Up The Dream PLN Pecut Asa 89 Keluarga Prasejahtera di NTT

    • calendar_month Kam, 21 Agu 2025
    • account_circle Penulis
    • visibility 29
    • 0Komentar

    Loading

    Wali Kota Kupang, Christian Widodo menegaskan komitmen pemerintah untuk berkolaborasi lebih erat dengan PLN, karena program LUTD sejalan dengan visi pemerintah dalam menyediakan akses energi yang berkeadilan.   Kupang | Program Light Up The Dream (LUTD) kembali membawa kebahagiaan bagi 89 keluarga prasejahtera di NTT. Seremoni penyalaan listrik secara simbolis diselenggarakan di kediaman Bapak Marselinus […]

expand_less