Breaking News
light_mode
Trending Tags
Beranda » Komunitas » Sanggar Lopo Gaharu – Komunitas Budaya Berbasis Keluarga

Sanggar Lopo Gaharu – Komunitas Budaya Berbasis Keluarga

  • account_circle Penulis
  • calendar_month Sel, 24 Jul 2018
  • visibility 31
  • comment 0 komentar

Loading

Kupang-NTT, gardaindonesia.id – Mencintai Budaya mutlak dan pantas diperjuangkan, juga menanamkan dasar karakter, mental positif dan leadership yang di tanamkan dan di kedepankan terhadap para anak muda dalam Komunitas Budaya Sanggar Lopo Gaharu.

Berdiri 4 September 2010, Sanggar Lopo Gaharu di pelopori oleh Erni Handayani seorang Guru SMA Negeri 1 Kupang dengan dukungan Drs. Floribertus Fono, seorang Maestro Tari dan Budayawan NTT asal Manggarai yang menetap di Yogyakarta, diawali hanya dengan beranggotakan 11 orang Sanggar Lopo Gaharu tetap konsisten dan berkomitmen memajukan dan melestarikan budaya dan seni tari NTT.

Portal Berita Online gardaindonesia.id berkesempatan berkunjung ke Rumah Erni Handayani yang dijadikan sebagai pusat Sanggar Lopo Gaharu di daerah Oebufu, Senin/23 Juli 2018 pukul 17.10 wita dan langsung bertemu dengan Ketua Sanggar Lopo Gaharu Siti Samikna M Usman,S.sos dan Wakil Ketua Ryan R Wake.

Diawali dengan perbincangan santai di sudut rumah bernuansa Bali, Siti dan Rian Wake menuturkan proses berdirinya Sanggar Lopo Gaharu. Tampak anak anak sanggar sedang melaksanakan sesi latihan, mereka rata-rata berusia 16-20 tahun. Aktif dan lincah gemulai dalam gerakan sendra tari daerah NTT.

Sanggar Lopo Gaharu Berbasis Keluarga

Mengawali cerita santai kami (gardaindonesia.id dan pengurus Sanggar Lopo Gaharu), Wakil Ketua, Ryan R Wake menuturkan, sebelumnya anggota Sanggar Lopo Gaharu berasal dari Taman Budaya, berbekal bakat dan minat terus berkarya dengan membentuk wadah dan berkreasi dalam mencintai budaya NTT. Potensi yang dipunyai terus dikembangkan dengan mengajak teman-teman mencintai budaya NTT.

Adapun komposisi kepengurusan Sanggar Lopo Gaharu sebagai berikut: Penasehat: Drs. Floribertus Fono, Pembina : Dra Erni Setyo Handayani, Ketua sanggar : Siti Samikna M Usman S.Sos, Wakil : Ryan R Wake, Sekretaris : Dewi Ayu Amelia Rachmat,S.Pd, Bendahara: Mitfah Djenal,S.Pd, Penata musik: Andre Pada, Penata tari: Dewi Aisyah Rachmat, Penata rias dan busana: Datna Y.Lopo,S.Pd, Perlengkapan : Fajar Hadi.

Saat ditanya tentang Impian terhadap Sanggar Lopo Gaharu, Ketua Sanggar Siti Samikna menuturkan, “Impian kami dapat makin dikenal di seluruh Indonesia dan manca negara dengan karya karya Sanggar Lopo Gaharu dan makin banyak anak-anak muda yang mencintai budaya NTT “.

“Kami juga menampilkan tarian daerah lain di Indonesia namun tetap kedepankan budaya dan tarian daerah NTT “, jelas Siti Samikna yang berprofesi sebagai Guru Seni SMA Negeri 1 Kupang.

Mengenai regenerasi sanggar, dijalankan melalui proses perekrutan saat tahun ajaran baru di SMA Negeri 1 bagi anak-anak yang tertarik dan mau belajar sendra tari. Juga dengan mengajak anak-anak dari luar. Pola regenerasi dan perekrutan tersebut yang menjadikan Sanggar Lopo Gaharu tetap eksis hingga saat ini.

“Kami selalu mengikuti perkembangan jaman, kami ingin anak-anak muda NTT bisa seperti anak muda di Bali dan Jawa. Selalu berkreasi dengan merubah kemasan tarian dengan tetap kedepankan unsur tarian asli daerah “, terang Ryan Wake-Wakil Ketua Sanggar Lopo Gaharu.

“Capaian dari Sanggar Lopo Gaharu berhasil mengadakan Konser Kompilasi September 2017 yang melibatkan 100 talent, mewakili NTT dalam Pentas Seni yang digelar oleh Pemerintah Berau di Kalimantan, Tampil mengisi acara Pemerintah, tampil dalam Talk Show Najwa Shihab “, jelas Ryan Wake yang Juga berprofesi sebagai PNS pada Kanwil Kementerian Hukum dan HAM NTT.

Berbasis keluarga Sanggar Lopo Gaharu dilandasi dengan pendekatan keluarga. anak-anak diperlakukan seperti saudara dengan mengajarkan etika dan disiplin kepada anak-anak sanggar.

“Anak-anak datang kesini bukan hanya sekedar menari, namun mental, etika dan karakter mereka kami tuntun dan bina “, ungkap Siti Samikna sambil menutup sesi perbincangan santai kami.

Perlu diketahui, Sanggar Lopo Gaharu menjadwalkan Pentas Seni pada Minggu/29 Juli 2018 di Pantai Lasiana kerja sama dengan Hau Kopas dan Pagelaran Lomba Tari Ge Mu Fa Mi Re yang rencananya akan dihelat pada Sabtu/8 September 2018 di Taman Nostalgia Kota Kupang. (+rb)

  • Penulis: Penulis

Rekomendasi Untuk Anda

  • Dedieselisasi, PLN Teken LOI Bersama 3 Perusahaan Nasional dan Multinasional

    Dedieselisasi, PLN Teken LOI Bersama 3 Perusahaan Nasional dan Multinasional

    • calendar_month Ming, 24 Des 2023
    • account_circle Penulis
    • visibility 29
    • 0Komentar

    Loading

    Jakarta, Garda Indonesia | PT PLN (Persero) memperluas kolaborasi untuk menggenjot program dedieselisasi sebagai salah satu upaya dalam transisi energi nasional dan mitigasi perubahan iklim. Dalam hal ini PLN menggandeng tiga perusahaan energi yaitu ib vogt GmbH asal Jerman, PT Indika Energy Utama Tbk. dan Infraco Asia Development Pte., Ltd. Kolaborasi besar ini ditandai dengan […]

  • Jenazah Frans Lebu Raya Dimakamkan di Pulau Adonara Tanah Kelahirannya

    Jenazah Frans Lebu Raya Dimakamkan di Pulau Adonara Tanah Kelahirannya

    • calendar_month Sel, 21 Des 2021
    • account_circle Penulis
    • visibility 29
    • 0Komentar

    Loading

    Kupang, Garda Indonesia | Jenazah mantan Gubernur NTT 2 (dua) periode, Alm. Drs. Frans Lebu Raya telah diterbangkan menuju ke Larantuka di Pulau Flores, menggunakan maskapai Dimonim Air pada Selasa, 21 Desember 2021 sekitar pukul 11.30 WITA dan diperkirakan tiba di Larantuka pukul 12.30 WITA. Turut mengantar Jenazah Frans Lebu Raya ke bandara El Tari […]

  • ‘Danau Toba-10 Bali Baru’, Mulai Dikembangkan Pemerintah

    ‘Danau Toba-10 Bali Baru’, Mulai Dikembangkan Pemerintah

    • calendar_month Kam, 7 Feb 2019
    • account_circle Penulis
    • visibility 20
    • 0Komentar

    Loading

    Medan-Sumut, gardaindonesia.id | Danau Toba sebagai salah satu dari 10 “Bali Baru” mulai dikembangkan Pemerintah. Melalui Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) tengah menyelesaikan preservasi dan pelebaran Jalan Lingkar Pulau Samosir sepanjang 123 Km. Penanganan jalan tersebut akan meningkatkan konektivitas dan mendukung Kawasan Strategis Pariwisata Nasional (KSPN) “Dari 10 prioritas KSPN yang ditetapkan sebagai […]

  • Nilai Tukar Petani dan Tingkat Kesejahteraan Petani

    Nilai Tukar Petani dan Tingkat Kesejahteraan Petani

    • calendar_month Kam, 9 Nov 2023
    • account_circle Penulis
    • visibility 33
    • 0Komentar

    Loading

    Oleh Yezua Abel, Statistisi pada BPS Provinsi NTT Nilai tukar petani (NTP) Provinsi NTT Oktober 2023 sebesar 97,38 persen turun 0,14 persen dibanding bulan sebelumnya sebesar 97,52. Penurunan indeks harga ini disebabkan oleh perkembangan indeks harga diterima bergerak lebih lambat dibandingkan harga yang dibayar petani. Kondisi ini dapat juga diartikan bahwa daya jual hasil produksi […]

  • Sudahkah Anda Mengisi ‘SP Online 2020’? 3.040 KK di Kota Kupang Rampung

    Sudahkah Anda Mengisi ‘SP Online 2020’? 3.040 KK di Kota Kupang Rampung

    • calendar_month Sel, 3 Mar 2020
    • account_circle Penulis
    • visibility 19
    • 0Komentar

    Loading

    Kota Kupang, Garda Indonesia | Sekitar 13,95 persen atau sekiranya 3.040 Kepala Keluarga (KK) yang berada di wilayah Kota Kupang Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT) telah rampung mengisi Sensus Penduduk (SP) Online 2020 yang dilaksanakan sejak 15 Februari 2020. Baca juga : http://gardaindonesia.id/2020/02/03/pastikan-anda-tercatat-sebagai-penduduk-indonesia-di-sensus-penduduk-2020/ Kepastian jumlah Kepala Keluarga (KK) yang telah berpartisipasi dalam mengisi data kependudukan […]

  • Pimpro Bangunan RS Marianum Kimbana Enggan Beri Daftar Tenaga Buruh

    Pimpro Bangunan RS Marianum Kimbana Enggan Beri Daftar Tenaga Buruh

    • calendar_month Sel, 26 Okt 2021
    • account_circle Penulis
    • visibility 30
    • 0Komentar

    Loading

    Belu–NTT, Garda Indonesia | Pimpro pembangunan RS Marianum Kimbana, Fredrikus Bele terkesan enggan memberikan daftar nama para tenaga buruh beserta alamatnya sesuai KTP, ketika diminta Garda Indonesia pada Senin, 25 Oktober 2021, pukul 10.37 WITA. “Ok, sebentar saya minta admin buatkan dan kirim,” respons Fred Bele via pesan whatsapp, tetapi tidak dipenuhinya meski sudah ditunggu […]

expand_less