Breaking News
light_mode
Trending Tags
Beranda » Regional » “Satyalencana“ Wujud Kesetiaan & Tangggung Jawab Aparatur Sipil Negara

“Satyalencana“ Wujud Kesetiaan & Tangggung Jawab Aparatur Sipil Negara

  • account_circle Penulis
  • calendar_month Sen, 13 Agu 2018
  • visibility 27
  • comment 0 komentar

Loading

Kupang, gardaindonesia.id-Satyalencana Karya Satya merupakan lencana tanda kesetiaan bagi seorang Aparatur Sipil Negara dalam pengabdian, tugas, dan sebagainya dan sebagai momentum penyadaran kembali akan tugas dan tanggung jawab sebagai Aparatur Sipil Negara (ASN). Pengabdian sebagai ASN harus dilihat sebagai tugas pelayanan kepada negara dan masyarakat.

Penegasan tersebut disampaikan Penjabat Gubernur NTT dalam sambutannya pada acara Penganugerahan Satyalencana Karya Satya X, XX dan XXX Tahun serta Pelepasan Pegawai Negeri Sipil (PNS) Purna Bhakti Periode 1 Januari s/d 1 Agustus 2018 Lingkup Pemerintah Provinsi NTT di Aula El Tari, Kupang, Senin/13 Januari 2018.

Penjabat Gubernur NTT, Drs. Robert Simbolon, MAP, menjelaskan, “Penghargaan dari negara setelah 10 (sepuluh tahun) pengabdian, sebagai kesempatan membangun kembali kesadaran akan tugas dan tanggung jawab kita sebagai ASN. Kita dianggap layak karena terbukti secara terus menerus dalam kurun waktu tertentu, memberikan cinta serta hati kita kepada negara dan masyarakat.”

Menurut Robert Simbolon, ada banyak nilai yang terkandung dalam penghargaan tersebut. Di antaranya nilai dedikasi, loyalitas atau kesetiaan serta daya tahan.
“Orang yang punya daya tahan dan setia adalah orang yang layak mendapat penghargaan. Jangka waktu sepuluh tahun bukanlah jangka waktu yang singkat bagi seorang abdi negara dan masyarakat. Dengan keterbatasan yang boleh kita nikmati sebagai penyelenggara tugas pemerintahan negara, kita masih tetap terus bekerja, ” ungkap Robert Simbolon.

Lebih lanjut beliau menegaskan, lewat sumpah janji sebagai PNS dan sumpah dalam jabatan struktural atau fungsional, PNS menyatakan diri sebagai pelayan. Dalam sumpah ini, jelas Robert Simbolon, terkandung nilai kesederhanaan serta kesetiaan kepada negara.

“PNS memiliki tanggung jawab besar. Sebagai penyelenggara pemerintahan, lewat tangan-tangan kita, rakyat terbebaskan dari kemiskinan, kesusahan ekonomi, kesulitan dan akses sosial. Bisa jadi, ada PNS yang setelah sepuluh tahun, tidak bisa mencapai pengabdian 20 atau 30 tahun karena tidak sabar, tidak tahan terhadap godaan serta janji kemewahan di tempat lain, ” jelas Robert Simbolon.

Di akhir sambutannya, Robert Simbolon mengapresiasi para PNS Purna Bhakti yang telah menjalankan tugas pelayanan. Para purna bhati telah menamatkan diri sebagai abdi negara dan mulai dengan pengabdian baru sebagai abdi masyarakat.

“Saya berharap para purna bhakti tetap menjalani hidup dengan ikhlas dan gembira. Tidak ada lagi perjalanan dinas, kendaraan dinas dan juga bawahan bagi yang memangku jabatan. Sekarang para purna bhakti sudah menajdi bos untuk diri sendiri. Nikmati masa pensiun dengan gembira dan riang bersama keluarga dan maasyarakat,” pungkas Robert pada kesempatan tersebut.

Seturut laporan yang disampaikan Sekretaris Badan Kepegawaian Daerah NTT, Blasius Mulu, jumlah PNS yang menerima Satyalancana Karya Satya berjumlah 250 orang. Dengan perincian, Karya Satya XXX Tahun sejumlah 105 orang, Karya Satya XX Tahun 74 orang dan Karya Satya X Tahun sebanyak 71 orang.

Sedangkan, PNS Purna Bhakti berjumlah 198 orang. Terdiri dari PNS Golongan IV sejumlah 99 orang, Golongan III sebanyak 83 orang, Golongan II berjumlah 14 orang dan Golongan I sebanyak 2 orang. PNS Purna Bhakti tersebut mendapat kenaikan pangkat pengabdian dan Tunjangan Persiapan Pensiun dari Pemerintah Provinsi NTT sebesar Rp.5 juta per orang.

Tampak hadir pada kesempatan tersebut Unsur Forkompinda Provinsi NTT, Mantan Sekretaris Daerah NTT, Fransiskus Salem selaku salah satu penerima Satya Lencana Karya Satya 30 Tahun, Asisten Perekonomian dan Pembangunan Setda NTT, pimpinan Perangkat Daerah Provinsi NTT, PNS Penerima Penghargaan Satyalancana Karya Satya, PNS Purna Bhakti, Insan Pers dan undangan lainnya. (*/humas+rb)

  • Penulis: Penulis

Rekomendasi Untuk Anda

  • HUT Ke-60 Pramuka, Dokter Herman Man Raih Lencana Melati

    HUT Ke-60 Pramuka, Dokter Herman Man Raih Lencana Melati

    • calendar_month Sel, 31 Agu 2021
    • account_circle Penulis
    • visibility 31
    • 0Komentar

    Loading

    Kota Kupang, Garda Indonesia | Wakil Wali Kota Kupang, dr. Hermanus Man, menghadiri peringatan HUT ke-60 Pramuka tingkat Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT), pada Selasa, 31 Agustus 2021 di gedung Kwartir Daerah (Kwarda) Gerakan Pramuka NTT, Kota Kupang. Hari Pramuka dan peringatan 60 tahun gerakan Pramuka mengusung tema, “Pramuka Berbakti Tanpa Henti Dalam Memasuki Adaptasi […]

  • Restorasi Terumbu Karang, YAPEKA Gaet Undana dan BKKPN Kupang

    Restorasi Terumbu Karang, YAPEKA Gaet Undana dan BKKPN Kupang

    • calendar_month Rab, 9 Agu 2023
    • account_circle Penulis
    • visibility 37
    • 0Komentar

    Loading

    Kupang, Garda Indonesia | Tim YAPEKA bersama para peneliti dari Balai Kawasan Konservasi Perairan Nasional (BKKPN) Kupang dan Universitas Nusa Cendana melaksanakan 2 (dua) kegiatan penelitian di Desa Lifuleo, Kabupaten Kupang, Provinsi Nusa Tenggara Timur NTT) pada 11—12 Juni 2023. Dua kegiatan penelitian tersebut yakni pendekatan ekologi dengan melakukan penyelaman laut dan pendekatan sosial-budaya dan […]

  • Tiga Swapraja di TTS Konsisten Dukung Simon Kamlasi–Andry Garu

    Tiga Swapraja di TTS Konsisten Dukung Simon Kamlasi–Andry Garu

    • calendar_month Sen, 16 Sep 2024
    • account_circle Penulis
    • visibility 33
    • 0Komentar

    Loading

    SoE | Tiga Swapraja di Kabupaten Timor Tengah Selatan (TTS) yakni Usif Nope dari Swapraja  Amanuban, Usif Banunaek dari Swapraja Amanatun dan Usif Oematan dari Swapraja Mollo, memastikan dukungannya untuk putra daerah dalam pertarungan politik lima tahunan di NTT. Tiga Swapraja di Kabupaten TTS, secara terbuka mendukung Simon Petrus Kamlasi – Adrianus Garu (SIAGA) dalam […]

  • Forkomnas P3A Berkolaborasi Menghelat Penguatan Peran Keluarga

    Forkomnas P3A Berkolaborasi Menghelat Penguatan Peran Keluarga

    • calendar_month Sab, 1 Des 2018
    • account_circle Penulis
    • visibility 23
    • 0Komentar

    Loading

    Depok, gardaindonesia.id | Menyadari pentingnya peran keluarga dalam memperkuat tumbuh kembang anak dan perlindungan perempuan maka Kementerian PPPA melalui Bidang Pemenuhan Hak Anak dan Bidang Perlindungan Hak Anak Forum Komunikasi Nasional Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (Forkomnas P3A) menyelenggarakan seminar dan kursus Penguatan Peran Keluarga untuk Mendukung Tumbuh Kembang Anak, Sabtu, 1 Desember 2018 di […]

  • FKM Flobamora Bagikan Sembako, APD dan Masker untuk IKB NTT Jabodetabek

    FKM Flobamora Bagikan Sembako, APD dan Masker untuk IKB NTT Jabodetabek

    • calendar_month Sen, 18 Mei 2020
    • account_circle Penulis
    • visibility 36
    • 0Komentar

    Loading

    Jakarta, Garda Indonesia | Forum Komunikasi Masyarakat (FKM) Flobamora NTT Se-Jabodetabek, membagikan 300 paket sembako dan 2.000 Alat Pelindung Diri (APD) dan 2.000 masker kepada Perwakilan Ikatan Keluarga Besar (IKB) NTT, Flobamora se-Jabodetabek, di lapangan Dislitbang TNI AD Matraman Jakarta Timur, pada Minggu, 18 Mei 2020. Bakti sosial ini di hadiri oleh Ketua Umum, Bendahara […]

  • Hutan Pantai Dapat Kurangi Risiko Bahaya Tsunami

    Hutan Pantai Dapat Kurangi Risiko Bahaya Tsunami

    • calendar_month Ming, 13 Jan 2019
    • account_circle Penulis
    • visibility 23
    • 0Komentar

    Loading

    Pandeglang, gardaindonesia.id | Hutan pantai menjadi salah satu upaya mitigasi dalam mengurangi risiko bahaya tsunami di masa depan. Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), Letnan Jenderal TNI Doni Monardo melihat manfaat dari hutan pantai bagi masyarakat yang berada di sepanjang pantai yang termasuk dalam zona merah bahaya gempa bumi dan tsunami. Doni mencontohkan beberapa jenis […]

expand_less