“Minim Pengaduan” PLN ULP Kupang Diapresiasi Ombudsman NTT

Loading

“Pemadaman bergilir dengan alasan perawatan jaringan terencana beberapa waktu lalu menimbulkan banyak protes karena mengganggu berbagai aktivitas. Bisa saja berkurangnya keluhan pelanggan terjadi karena PLN menyiapkan kanal-kanal pengaduan gangguan layanan yang mudah diakses” Darius Beda Daton.

 

Kupang | Kepala Ombudsman RI Perwakilan NTT, Darius Beda Daton menerima kunjungan Manager PLN Unit Layanan Pelanggan (ULP) Area Kupang, Muhamad dan tim di ruang kerja pada Kamis, 22 Mei 2025 pukul 11.00 Wita.

Disampaikan Darius, kunjungan tersebut dalam rangka silaturahmi dan mendiskusikan berbagai hal terkait layanan PLN kepada pelanggan di area Kupang. Kepada tim PLN, Darius menyampaikan bahwa beberapa waktu terakhir ini, keluhan layanan PLN melalui Ombudsman NTT terus menurun.

“Namun, hal ini bukan berarti layanan PLN tanpa keluhan pelanggan,” tekan Darius.

Pemadaman bergilir, ungkap Darius, dengan alasan perawatan jaringan terencana beberapa waktu lalu menimbulkan banyak protes karena mengganggu berbagai aktivitas. Bisa saja berkurangnya keluhan pelanggan terjadi karena PLN menyiapkan kanal-kanal pengaduan gangguan layanan yang mudah diakses para pelanggan misalnya telepon 123, WhatsApp grup stakeholders PLN di semua kabupaten/kota dan loket pengaduan langsung di kantor PLN sehingga akses pengaduan pelanggan sangat mudah.

“Saya mengapresiasi kecepatan PLN merespons keluhan pelanggan yang disampaikan melalui Call Center PLN 123 dan WhatsApp grup stakeholders PLN sehingga keluhan pelanggan diselesaikan dengan cepat.

Layanan Call Center PLN 123, imbuh Darius, merupakan salah satu contoh model penanganan pengaduan (internal complain handling) terbaik yang dimiliki institusi publik. Model penanganan pengaduan 123 PLN telah dilengkapi dengan baku mutu waktu penanganan pengaduan dan alarm peringatan berwarna tertentu jika pengaduan belum tertangani.

Progres keluhan pelanggan melalui nomor tersebut, beber Darius, bisa dimonitor langsung Direktur Utama PLN dari kantor pusat melalui sistem. Dan pada beberapa keluhan pelanggan, manajer PLN melakukan kunjungan langsung ke rumah untuk silaturahmi dan menyampaikan permintaan maaf atas gangguan layanan.

“Kami berharap PLN ULP Kupang terus meningkatkan keandalan pelayanan kepada seluruh pelanggan sebagai wujud tanggung jawab menyediakan dan mendistribusikan tenaga listrik bagi kepentingan umum dan memberikan pelayanan yang baik kepada pelanggan serta menjadikan tenaga listrik sebagai pendorong kegiatan ekonomi Kota Kupang,” tandas Darius Beda Daton.(*)

Sumber (*/tim Ombudsman NTT)

 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *