Pemadam Bergilir di Alor, PLN Berupaya Pulihkan Sistem PLTD Fanating & Kadelang

Loading

Alor, Garda Indonesia | PLN terus berupaya memulihkan secara bertahap gangguan pada sistem kelistrikan Alor. Sejak tanggal 6 November 2021 pukul 17:00 WITA, terjadi gangguan pada sistem pembangkit listrik tenaga diesel (PLTD) Fanating dan PLTD Kadelang. Hal ini membuat daya mampu pembangkit berkurang, dengan perkiraan beban padam 750 kW sehingga menyebabkan pemadaman bergilir.

Beberapa upaya yang dilakukan PLN untuk mengatasi pengurangan daya mampu ini yakni penambahan 3 unit genset mobile berkapasitas 450 kVA pada tanggal 7 November 2021; diletakkan di beberapa gardu, berhasil meningkatkan daya mampu 6,2 MW dari beban puncak 6 MW serta memulihkan wilayah padam di Kopidil, Lawahing, Alila Selatan, Otvai, Dulolong, Lewalu, Ampera, Lefokisu, Hulnani, Bampalola, Alor Besar, Sabanjar, Hula, Aimoli, Kokar, Bota, Bearuhing, Tulta, dsk.

Selain itu, termasuk di daerah Umainang, Petleng, Selamat Jalan, Wolatang, Maimol, Bujanta, Mali, Pante Dere Ilawe, Ebung, Benlelang, Sibone, Likuatang, Kafakbeka, Luba, Atengmelang, Lembur, Alemba, Nailang, Bukapiting, Pumai, Kamot, daerah sekitar. Moru, Morba, Maiwal, Pintu Mas, Wolwal, Wolwal tengah dan barat, Watakika, Matap, Lola, Habolat, Probur, dan beberapa wilayah Kalabahi.

“Hingga saat ini kami terus berupaya memulihkan kelistrikan di Alor. Sebanyak 23 personil PLN diturunkan untuk percepat menormalkan baik dari PLN ULPL Kupang, UPK Timor dan PLN ULP Kalabahi. Pada tanggal 10 November 2021 pukul 18:30 WITA, PLN telah berhasil memulihkan seluruh sistem  penyulang yang terdampak. Sampai dengan saat ini, sebanyak 40.649 pelanggan telah menikmati listrik dengan normal,” tutur Manager PLN ULP Kalabahi Josep M. Tambunan.

Josep menambahkan, pihaknya terus berupaya menormalkan sistem kelistrikan baik dengan melakukan penambahan mesin dari luar dan perbaikan mesin existing yang ada di Kalabahi sehingga seluruh masyarakat dapat Kembali menikmati listrik andal.

“Atas rasa tidak nyaman yang dialami pelanggan, PLN memohon maaf yang sebesar-besarnya. Mohon doa dan dukungan agar distribusi listrik bagi pelanggan tetap andal,” tandas Josep.(*)

Sumber dan foto (*/Humas PLN UIW NTT)

Editor (+roni banase)