Pada era yang modern saat ini, tren fashion silih berganti, Padu Padan Tenun mengambil langkah memperkenalkan gaun unik dari tenun tradisional Sumba. Gaun ini dirancang dengan konsep minimalis yang simpel, namun tetap menciptakan kesan yang mendalam saat dikenakan.
Kekaguman terhadap kain tradisional Indonesia, khususnya dari Pulau Sumba, Nusa Tenggara Timur (NTT), agar tetap terjaga di hati generasi muda yang menghargai nilai-nilai budaya melalui pilihan busananya.
Manifestasi corak keberagaman tenun Sumba diejawantahkan Padu Padan Tenun dalam gaun yang tak hanya sekadar pakaian. Ia adalah kanvas yang hidup, membawa cerita dari setiap seratnya yang ditenun oleh para perajin.

Tenun Sumba kaya dengan motif yang menampilkan keindahan alam dan simbolisme kepercayaan tradisional Marapu. Gaun ini menyampaikan pesan tentang keberlanjutan dan penghormatan terhadap warisan.
Padu Padan menitikberatkan pernyataan fashion yang berani dan penuh makna, menegaskan bahwa kecintaan terhadap kearifan lokal dapat berjalan seiring dengan gaya fashion yang kontemporer.
Melalui “Threads of Tradition”, tenun bukan hanya kain tradisional; ia menjadi penghubung antara masa lalu dan masa kini, menghormati dan memelihara warisan budaya sekaligus menginspirasi generasi muda untuk menjaga serta merayakan kekayaan budaya nusantara.
Via cara ini, Padu Padan Tenun tidak hanya menghadirkan mode, tapi juga berbagi misi untuk memperkenalkan fashion etnik melalui keindahan Wastra Nusantara.(*)