dr. Christian Widodo pun mengungkapkan rasa syukur mendalam kepada Tuhan Yang Maha Esa, karena berkat-Nya, ia dan Serena Francis dapat melewati proses politik dengan baik dan kini dapat berdiri bersama-sama untuk melakukan pemberkatan rumah jabatan.
Kupang | Wali Kota Kupang, dr. Christian Widodo menekankan bahwa tugas wali kota tidaklah mudah, karena harus melayani masyarakat dengan kasih, mengatasi kesulitan hidup, dan memberikan pelayanan terbaik. Ini adalah panggilan untuk mengabdi dengan tulus, mengandalkan kekuatan Tuhan dalam menghadapi tantangan, dan melaksanakan tugas mulia ini demi kebaikan bersama.
Penekanan pasangan dari wakil wali kota termuda di Indonesia, Serena Cosgrova Francis tersebut disampaikan dalam sesi pemberkatan rumah jabatan oleh Uskup Agung Kupang, Mgr. Hironimus Pakaenoni pada Sabtu, 15 Maret 2025.
dr. Christian Widodo pun mengungkapkan rasa syukur mendalam kepada Tuhan Yang Maha Esa, karena berkat-Nya, ia dan Serena Francis dapat melewati proses politik dengan baik dan kini dapat berdiri bersama-sama untuk melakukan pemberkatan rumah jabatan.
“Hanya kepada Tuhan segala kemuliaan. Kami berdua bisa berdiri di sini hari ini melakukan pemberkatan rumah jabatan. Tanpa Tuhan Yesus dan Bunda Maria, tentu semua ini akan menjadi sulit,” ungkapnya.

Christian Widodo menegaskan pentingnya prinsip pemerintahan melayani masyarakat. Ia mengingatkan bahwa masa kampanye dan kontestasi politik telah usai, dan sekarang saatnya untuk bekerja untuk kepentingan semua warga Kota Kupang, tanpa memandang perbedaan. “Kami berdua berjanji bahwa selama lima tahun ke depan, kami tidak akan memerintah, tetapi melayani. To govern is to serve, itulah moto kami. Kami ingin menjadi pemimpin yang selalu mendengarkan masukan, aduan, dan kritik dari masyarakat. Oleh karena itu, kami berharap agar semua (aparatur sipil negara, red) ASN di Pemerintah Kota Kupang bisa responsif dan komunikatif terhadap kebutuhan masyarakat,” tegasnya.
Meskipun dirinya mungkin terlihat tenang dan santai, imbuh Christian Widodo, hal itu tidak berarti ia tidak serius dalam menjalankan tugas. “Saya akan lembut dalam caranya, tetapi saya akan tegas pada tujuannya, yaitu untuk kepentingan masyarakat.” ucapnya sembari menyampaikan pesan penting mengenai komitmen dan konsistensi yakni komitmen adalah awal, tetapi konsistensi adalah kunci untuk mengakhiri setiap tugas dengan baik.
Sementara, Serena Francis mengucapkan terima kasih kepada seluruh undangan yang telah hadir dan menyampaikan bahwa acara pemberkatan rumah jabatan sebagai pesta rakyat karena kami ingin merayakan kebersamaan dengan seluruh masyarakat.
Serena menegaskan bahwa setelah pemilu, tidak ada lagi perbedaan antara pasangan calon (paslon) nomor 1, paslon nomor 2, paslon nomor 3, paslon nomor 4, atau paslon nomor 5. “Sekarang yang ada adalah satu kesatuan masyarakat Kota Kupang yang harus kita layani dan utamakan,” tandasnya.(*)
Sumber (*/Chris Dethan/Prokopim Setda Kota Kupang)