Kisah Putri Keluarga Kaya Raya Bos Djarum Pilih Jadi Biarawati

Loading

Harta berkelimpahan dari usaha rokok Djarum dan Bank Central Asia (BCA), bergeming keputusan cucu keluarga bos Djarum Robert Budi Hartono ini untuk hidup membiara, menjadi biarawati Katolik.

 

Jakarta | Menjadi biarawati Katolik, berarti mengabdikan diri sepenuhnya kepada Tuhan. Tidak menikah, dan meninggalkan harta benda. Biasanya, seseorang yang lahir dari keluarga dengan kekayaan melimpah akan menikmati dan memanfaatkan kemewahan tersebut. Namun, hal ini tidak berlaku bagi Lucy Agnes, anggota keluarga pemilik Djarum.

Lucy Agnes terlahir dengan nama asli, Maria Donna Dewiyanti Darmoko. Ia adalah putri tunggal dari pasangan Paul dan Cecilia Darmoko yang merupakan sepupu dari Robert Budi Hartono, yaitu pemilik salah satu perusahaan rokok terbesar, Djarum.

Sejatinya, Lucy sudah disiapkan warisan usaha berupa restoran Ayam Bulungan. Ia juga menempuh pendidikan master degree (S2) di Amerika Serikat. Bisa saja dirinya hidup nyaman nan bergelimang harta. Namun harta benda yang dia miliki seolah tak ada artinya. Lucy merasa gelisah usai melihat kehidupan tunawisma saat dirinya berlibur di Hongkong. Sejak saat itu, hatinya menjadi tergerak, hingga akhirnya memutuskan untuk hidup selibat sebagai biarawati Katolik.

Suster Lucy Agnes merupakan lulusan magister (S2), di salah satu universitas di Chicago, Amerika Serikat. Dirinya juga pernah menjadi Sekretaris Pimpinan Kongregasi Misionaris Claris di Kalkuta India.

Keputusan menjadi biarawati

Lucy menceritakan awal mula adanya dorongan untuk menjadi biarawati, yaitu saat dirinya berlibur ke Hongkong kala itu ia melihat banyak tunawisma yang tidur di jalan bahkan dengan kondisi yang cukup menyedihkan. Momen tersebutlah yang membuat kakinya melambat dan mendorongnya untuk kembali untuk melakukan sesuatu. Berawal dari hal itulah ia tergerak untuk membantu sesama.

Menjadi biarawati bukanlah hal yang mudah keinginan suster Lusi sempat ditolak oleh kedua orang tuanya, namun kalau tidak menyerah pada akhirnya yang berhasil meyakinkan orang tuanya atas tujuannya itu.

Selepas menjadi seorang biarawati, ia pun melakukan hal sosial di berbagai negara yang membutuhkan. Lucy Agnes dikenal sebagai seorang biarawati di negara Timor Leste, satu negara miskin di dunia.

Sebagai informasi, per 18 November 2024, Robert Budi Hartono dan Michael Hartono atau Hartono bersaudara menempati urutan pertama 50 orang terkaya di Indonesia. Kakak beradik pemilik Grup Djarum ini mendapatkan sebagian besar kekayaan dari hasil investasi mereka di PT Bank Central Asia Tbk (BCA).

Kekayaan keduanya ditotal senilai US$48 miliar atau setara dengan Rp760,4 triliun. Keluarga ini awalnya menjadi kaya raya berkat tembakau yang hingga saat ini perusahaannya masih menjadi salah satu produsen rokok kretek terbesar di Indonesia, Djarum. Usaha ini dimulai oleh ayah mereka dan sekarang dijalankan oleh putra Budi, Victor.

Kekayaan mereka menjadi-jadi setelah sebagian besar berinvestasi di Bank Central Asia. Keluarga Hartono membeli saham BCA, setelah keluarga kaya lainnya, keluarga Salim, kehilangan kendali atas bank tersebut selama krisis ekonomi Asia tahun 1997—1998.

Sementara pasangan Paul dan Cecilia Darmoko dikenal sebagai pengusaha di bidang kuliner dengan membuka resto Ayam Bulungan.(*)

Sumber (*/soloaja + merindink.id).

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *