Samarinda, gardaindonesia.id |Kurang dari sebulan pasca diresmikan oleh Presiden Republik Indonesia, Joko Widodo, Bandara Aji Pengeran Tumenggung (APT) Pranoto di Samarinda akan layani 4 rute baru. Satu di antaranya, Selasa 20 November 2018 diinagurasi.
Setelah diresmikan oleh Presiden pada 25 Oktober 2018 lalu, maskapai nasional mulai melakukan melakukan penerbangan dari dan ke Bandara APT Pranoto. Garuda Indonesia yang melayani rute baru Jakarta-Samarinda-Jakarta, (Selasa,20/11/18) telah melakukan penerbangan perdananya. Penerbangan perdana pesawat Garuda dengan nomor penerbangan GA 580 yang terbang dari Jakarta pada pukul 06.25 WIB, mendarat di Samarinda pada pukul 09.20 WITA.
Kedatangan penerbangan perdana ini disambut oleh Gubernur Provinsi Kalimantan Timur didampingi oleh Kepala Bandara APT. Pranoto, Walikota Samarinda, Kepala Kepolisian Daerah Kalimantan Timur, Pangdam Mulawarman, kepala Kantor Otoritas Bandar Udara Wilayah VII Balikpapan, Branch Manager Garuda Indonesia, serta stakeholder penerbangan lainya di Kalimantan Timur.
Gubernur Kalimantan Timur Dr. Ir. H. Isran Noor, M.Si mengucapkan terima kasih kepada Menteri Perhubungan beserta jajarannya karena telah merealisasikan penerbangan langsung dari Samarinda menuju Jakarta PP; sebagaimana harapan masyarakat Kalimantan Timur, khususnya masyarakat Samarinda.
Gubernur Isran juga mengapresiasi respon cepat yang diberikan Kementerian Perhubungan dalam menjawab PR dari Bapak Presiden saat meresmikan Bandara APT Pranoto.
“Salam kami kepada Bapak Menteri Perhubungan, dan terima kasih karena telah dengan cepat menjawab keinginan masyarakat Samarinda akan adanya penerbangan langsung dari Samarinda ke Jakarta”, ujar Isran.
Direktur Jenderal Perhubungan Udara, Polana Banguningsih Pramesti menjelaskan bahwa pihaknya mengapresiasi hasil kerja keras semua pihak dalam mendukung pemerintah dalam hal ini Ditjen Perhubungan Udara untuk memenuhi harapan masyarakat akan adanya penerbangan langsung dari Samarinda menuju kota-kota besar dan pusat bisnis seperti Jakarta dan Makassar.
“Saya optimis dengan kerja sama yang apik antara pemerintah dengan operator penerbangan dan stakeholder penerbangan lainnya, tentunya dukungan dari Pemerintah Daerah, bisa dengan cepat mewujudkan harapan pengguna jasa penerbangan di Samarinda”, ujar Polana
Polana menambahkan bahwa Bandara APT Pranoto adalah bandara pengganti Bandara Temindung yang sudah tidak bisa dikembangkan lagi, runway sangat terbatas, hanya berukuran 1.040m x 23m, berada di lokasi padat pemukiman sehingga keselamatan dan keamanan penerbangan sangat rawan. Selain itu bandara tersebut selalu menjadi langganan banjir ketika musim hujan tiba.
“Bandara APT Pranoto hadir untuk melayani kebutuhan transportasi udara masyarakat Samarinda dan sekitarnya, serta mempercepat perkembangan dan pemerataan ekonomi di wilayah Kalimantan Timur. Dengan adanya penerbangan langsung dari sini, memangkas waktu perjalanan 2 sampai 3 jam dibandingkan bila harus terbang dari Balikpapan”, jelas Polana.
Kepala Bandara APT Pranoto Samarinda Dodi Dharma Cahyadi yang ditemui pada kegiatan Inagural flight Garuda ini menjelaskan bahwa maskapai Garuda Indonesia yang melayani rute Jakarta- Samarinda dijadwalkan beroperasi setiap hari menggunakan armada Boeing 737-800 dengan kapasitas 162 penumpang. Pada penerbangan perdana ini, Garuda GA 580 mengangkut total penumpang 126 orang, sedangkan kembalinya ke Jakarta pada pukul 11.30 WITA dengan GA 582 membawa 161 penumpang.
“Di kedua penerbangan tersebut hampir terisi semua kursi. Mudah-mudahan ini terus berlanjut dan bisa menarik bagi maskapai lainnya melayani rute ini”, jelasnya.
Sebelumnya, beberapa maskapai telah beroperasi di Samarinda, yaitu Travel Express melayani Samarinda-Berau PP 7x seminggu, Samarinda-Melak PP 7x seminggu dan Samarinda-Tanjung Selor PP 3x seminggu yang semuanya menggunakan pesawat udara jenis ATR 42 dengan kapasitas 42 seat. Maskapai Susi Air melayani rute Samarinda-Balikpapan PP setiap hari dengan pesawat udara jenis cessna dengan kapasitas 12 seat.
“Ada 4 rute baru yaitu Batik Air akan melayani rute baru langsung ke Jakarta seminggu 5 kali pergi pulang dengan pesawat jenis Airbus A320 mulai besok dan Samarinda-Makassar mulai 28 November, Garuda Indonesia sejak hari ini melayani rute Jakarta-Samarinda-Jakarta dan Wings Air yang akan menerbangi rute SAmarinda-Berau-Samarinda mulai 28 November”, pungkas Dodi.
Saat ini Bandar Udara APT Pranoto, Samarinda memiliki luas terminal 12.700 m2 yang dapat menampung sebanyak 1.500.000 pax/ tahun, dengan ukuran runway sepanjang 2.250m x 45m, taxiway berukuran 173m x 23m dan luas apron 300m x 123m dan memiliki hangar berukuran 36.342 m2, sehingga pesawat udara sejenis Boeing 737-800 ER dapat beroperasi di Bandara APT Pranoto.
Bandara yang dibangun oleh Pemerintah Daerah ini diharapkan dapat menjadi kebanggaan masyarakat Samarinda. Untuk itu peran serta aktif masyarakat dalam ikut menjaga dan mengembangkan Bandara ini sangat dinanti-nantikan.
(*/humas perhubungan udara)