Kupang | Ibrahim Medah, Politisi senior Partai Golkar, muncul ke permukaan dan memutuskan diri mendukung pasangan calon gubernur dan wakil gubernur NTT nomor urut 3, Simon Petrus Kamlasi dan Adrianus Garu (SIAGA).
Dukungan politik mantan Bupati Kupang dua periode ini disampaikannya pada Sabtu malam, 23 November 2024 pukul 21:35 WITA di posko Relawan Trekel, Kota Kupang.
“Saya mengikuti SPK di media sosial, dia mau mengabdikan diri sebagai gubernur NTT bukan hanya karena jabatan,” tegas Iban Medah (sapaan akrabnya) di hadapan SPK, Daniel Hurek, para Relawan Pas Gibran NTT, dan Ketua Trekel, Simon Petrus Bilaud.
Iban Medah pun mengimbau para relawan dan masyarakat NTT untuk mendukung SIAGA menuju kursi gubernur dan wakil gubernur NTT lima tahun ke depan.
Politisi senior Partai Golkar puluhan tahun ini juga menyoroti kekurangan pemimpin yang kurang mampu melihat kekayaan NTT yang berlimpah ruah. Iban Medah melihat sosok Simon Petrus Kamlasi mampu melihat peluang menjadikan NTT lebih maju dan makmur.
Pemimpin yang mau mengabdi adalah pemimpin yang mampu menjadikan NTT jadi lebih maju dan sejahtera
“Kita memilih SPK bukan karena orang Timor dan kita memilihnya bukan karena dia seorang jenderal,” tegas Iban Medah.
Merespons dukungan politik dari Iban Medah, mengucapkan terima kasih. “Moril saya di penghujung ini semakin bertambah karena apa yang saya miliki bisa dilihat Pak Medah. Tentara itu jiwa dan raga dipersembahkan untuk bangsa dan negara apalagi untuk NTT menjadi lebih maju dan sejahtera,” ucapnya.
Pasangan dari Adrianus Garu ini pun menyampaikan terima kasih kepada Iban Medah karena sudi mendukung SIAGA menuju puncak pilkada serentak pada Rabu, 27 November 2024.
SPK pun mengakui upaya Iban Medah maju dua kali menjadi calon gubernur NTT, pasti memiliki banyak ide di kepala Dan berharap Iban Medah dapat memberikan kontribusi terhadap pembangunan di NTT.
“Kita perlu doa restu dari senior NTT yang berpengalaman dan kami mengucapkan terima kasih atas dukungan yang diberikan,” tandas Simon Petrus Kamlasi.
Profil Ibrahim Medah
Ibrahim Agustinus Merah lahir di Bilba, Rote Ndao, tanggal 8 Juni 1947, merupakan Senator DPD RI Provinsi Nusa Tenggara Timur yang terpilih dengan perolehan suara sebesar 382.122 suara.
Sebelum terpilih sebagai anggota DPD RI mewakili Provinsi Nusa Tenggara Timur, Ibrahim sempat menduduki berbagai posisi penting, sebagai berikut Wakil Camat Rote Barat Laut tahun 1972, Camat Rote Barat Daya tahun 1973, Ketua Golkar Rote Ndao tahun 1975, Camat Lobalain tahun 1976, Kasi Tata Pemerintahan Kabupaten Kupang tahun 1978, Kepala Kantor Sospol Kabupaten Kupang tahun 1978, Wakil Ketua Golkar Kabupaten Kupang tahun 1990, Kepala BP-7 Kabupaten Kupang tahun 1991.
Ketua DPRD Kabupaten Kupang tahun 1992-1997, Staf Ahli Gubernur NTT tahun 1997, Kepala Biro Organisasi Kantor Gubernur NTT tahun 1998, Sekretaris DPRD NTT tahun 1999, Bupati Kupang tahun 1999-2004, Bupati Kupang tahun 2004-2009, Ketua Golkar Kabupaten Kupang tahun 2004, Ketua DPD Golkar Provinsi NTT tahun 2004.
Penulis (+roni banase)