Optimisme PLN Jadikan NTT Sebagai Nusa Terang & Tumbuh

Loading

Kupang-NTT, Garda Indonesia | Perusahaan Listrik Negara (PLN) Unit Induk Wilayah (UIW) Nusa Tenggara Timur berupaya meningkatkan rasa kepemilikan stakeholder terhadap PLN dan menjalin komunikasi dengan semua stakeholder melalui jalur formal dan informal; mengoptimalkan pelaksanaan Coorporate Social Responsibility (CSR), program kemitraan dan lingkungan sebagai salah satu cara dari PLN untuk meningkatkan dukungan dari stakeholder.

Pernyataan tersebut disampaikan oleh General Manager PLN Wilayah General Manager PT PLN Wilayah NTT Ignatius Rendroyoko dalam Multi stakeholder & Collective Action Forum dan Buka Puasa Bersama Keluarga Besar PT PLN UIW NTT dengan stakeholder dan anak-anak panti asuhan pada Senin, 27 Mei 2019 di Palacio Room Aston Hotel Kupang dengan mengusung tema ‘Bersama Meraih Manisnya Ramadhan 1440H dalam Semangat Peningkatan Layanan Energi Optimisme untuk Nusa Terang dan Tumbuh

Ignatius Rendroyoko juga menyampaikan bahwa PLN memiliki tata kelola perusahaan yang baik secara Good Coorporate Governance yang bertujuan untuk memberikan bukti penerapan tata nilai dan integritas korporasi untuk melakukan proses bisnis secara bersih dan menghindarkan korporasi dari terjadi insiden yang tidak dikehendaki.

“Komitmen PLN dalam meningkatkan layanan, kami buktikan dengan penyediaan sistem kelistrikan PLN NTT dengan daya mampu saat ini sebesar 200 MW lebih dengan beban puncak 185 MW dengan cadangan daya sebesar 76 MW yang dapat dimanfaatkan oleh semua investor dan calon investor yang akan berinvestasi untuk kemajuan masyarakat Nusa Tenggara Timur”, tutur GM PLN UIW NTT

Selain itu sebut Ignatius, dengan dimulainya dukungan para stakeholder, pemerintah, pelanggan, pelaku usaha, tokoh masyarakat, pihak keamanan, media, dan PLN sendiri dari unit dan cabang maka diharapkan layanan PLN dapat ditingkatkan dengan baik

Disamping itu, Senior Manager Perencanaan PLN UIW NTT Atmoko Basuki menyampaikan bahwa PLN terus meningkatkan pelayanan dengan tagline semangat energi optimisme PLN menjadikan Provinsi Nusa Tenggara Timur sebagai Nusa Terang dan Tumbuh (NTT)

“Jika kita flasback saat tahun 2016 NTT masih gelap karena kondisi kelistrikan masih defisit atau kekurangan daya namun sekarang malah surplus dengan cadangan daya sebesar 76 MW”, ungkap Atmoko Basuki

Luas total pulau berlistrik sebanyak 19 pulau dengan sistem kelistrikan dan daya mampu sebesar 261 MW dan beban puncak total 185 MW cadangan daya pembangkit sebesar 76 MW dengan rasio elektrifikasi 71,36 % dan jumlah pelanggan 670.596 yang tersebar di 22 kab/kota jumlah kecamatan 306 (6 kecamatan yang belum berlistrik) dengan Rasio Kecamatan berlistrik 98,04 % dengan jumlah desa sebanyak 3.353 desa dengan rasio listrik sebesar 85,9 %

Kondisi kelistrikan dengan sistem besar di Pulau Timor, Flores dan Sumba dengan alternatif energi terbaru terbarukan dengan menggunakan energi matahari atau solar sistem di 11 pulau.

“Melihat data kondisi dan perkembangan kelistrikan saat ini maka PLN sangat siap untuk mendukung investasi yang akan tumbuh di Provinsi Nusa Tenggara Timur. Semoga cita-cita kita untuk mewujudkan NTT sebagai Nusa Terang dan Tumbuh dengan semangat energi optimisme dapat kita wujudkan bersama”, pungkas Atmoko Basuki.

Penulis dan editor (+rony banase)