So’E-TTS, Garda Indonesia | ARRA Clinic sebagai wadah edukasi dan layanan kesehatan yang digagas oleh sepasang suami isteri yang berprofesi sebagai dokter yakni dr. Andree Hartanto,Sp.OG., dan dr Herawati Lianto melakukan road show edukasi kesehatan keliling Nusa Tenggara Timur.
Mengambil konten ARRA Goes To Flobamora, (ARRA [=penggalan nama Andree dan Hera] dan merupakan akronim dari Aesthetic, Reproductive, Rejuvination,Anti Aging]) akan mengunjungi beberapa kota di Provinsi Nusa Tenggara Timur termasuk Negara Timor Leste
dr.Andree sebagai spesialis kebidanan dan kandungan (Obstetrican & Gynecologist) memberikan edukasi dan pencerahan tentang Infertilitas (keadaan tidak subur pada pria dan wanita) dan Fertilitas (kesuburan) dan cara jitu agar hamil. Sedangkan dr Herawati sebagai Aesthetic Consultant memberikan edukasi tentang cara selalu tampil cantik ala Artis Korea.
Bermula dengan road show perdana memberikan edukasi kepada Warga Kota Dingin–So’E pada Sabtu, 10 Agustus 2019 pukul 11:00 WITA—selesai di Aula Timor Megah Hotel. Sebanyak 60 peserta (90 persen perempuan) ikut dalam kegiatan yang dihadiri oleh Kadis Kesehatan TTS, dr.Eirene Ina Dwika Ate mewakili Bupati TTS yang berhalangan hadir karena harus menghadiri kegiatan lain.
Kadis Kesehatan TTS, dr Eirene saat sambutan menyampaikan permohonan maaf Bupati TTS karena tidak dapat menghadiri kegiatan ARRA Clinic.
“Kegiatan hari ini sangat bermanfaat bagi perempuan untuk selalu tampil segar dan cantik dan perkembangan saat ini banyak di pasaran yang memberikan layanan estetik yang tidak berkompeten”, ujar dr Eirene.
Lanjutnya, Kita bersyukur atas kegiatan dari ARRA Clinic dapat memberikan solusi tentang kesuburan (fertilitas), kecantikan dan berharap agar peserta dapat memanfaatkan momentum ini untuk mengetahui sejelas-jelasnya untuk selalu tampil segar dan cantik.
Saat memberikan edukasi tentang fertilitas dr.Andree mengatakan bahwa ARRA Clinic merupakan satu atap pelayanan untuk kesehatan wanita, dari atas sampai bawah
“Saya sebagai spesialis kebidanan dan kandungan, jadi kalau pingin punya anak atau yang belum memiliki anak, silakan”, ujar dr Andree.
Selain itu, dr Andree juga menyampaikan tentang penyebab kanker leher rahim dan cara menanganinya.
Sedangkan, dr Herawati memberikan edukasi tentang bagaimana selalu berpenampilan cantik dan cara mengubah penampilan ala Artis Korea.
Menurut dr Hera, jika perempuan tidak merawat diri sejak usia 20 tahun maka bakal kelihatan penurunan kecantikan dratis berupa flek dan kerutan pada wajah.
“Mulai usia diatas 25 tahun bakal bermunculan flek dan kerutan pada wajah. Pada usia 20—30 tahun ada penuaan yang tidak terlihat dan akan kelihatan penurunan kecantikan drastis pada usia diatas 40 tahun seperti kulit wajah kering dan kendur, kasar, pori-pori wajah kelihatan, flek dan kerutan pada wajah”, ungkap dr Hera.
Menurut dr Hera yang selalu tampil cantik dan segar meski sedang hamil anak kedua ini, faktor penyebab utama adalah gaya hidup dan radiasi sinar matahari (UV).
“Minum air 2 (liter) sehari dapat menjaga kelembaban kulit, olah raga teratur, istirahat yang cukup, berhenti merokok dan minum alkohol, menghindari stres, dan mengonsumsi buah-buahan dan sayur-sayuran”, pinta dr Herawati sambil mengajak peserta untuk mengonsumsi kelor karena sangat baik untuk mencegah penuaan dini (anti aging).
Penulis dan editor (+rony banase)