Tingkat Pengangguran Terbuka Tertinggi di NTT Berada di Kota Kupang

Loading

Kupang-NTT, Garda Indonesia | Tingkat Pengangguran Terbuka (TPT) tertinggi per bulan Agustus 2019 di Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT) berada di Kota Kupang dengan angkat TPT mencapai angka 9,08 persen atau melampaui angka TPT Provinsi NTT yang berada pada posisi 3.35 persen.

Hal tersebut disampaikan oleh Kepala BPS NTT, Darwis Sitorus, S.Si., M.Si. kepada awak media pada Selasa, 5 November 2019 di kantor BPS NTT.

Menurut Darwis, dengan angka TPT tersebut maka Provinsi NTT menempati posisi kelima terendah dari 34 Provinsi, setelah Provinsi Bali pada posisi pertama terendah, disusul Provinsi DI Yogyakarta, Sulawesi Tengah dan Sulawesi Barat.

Lanjutnya, angka TPT di NTT paling rendah tercatat di Kabupaten Manggarai Timur, yaitu sebesar 0.95 persen.

Kepala BPS NTT, Darwis Sitorus (tengah) saat press release Pertumbuhan Ekonomi NTT pada Selasa, 5 November 2019

Darwis menjelaskan bahwa jumlah pekerja di NTT sampai pada bulan Agustus 2019 sebanyak 2,39 juta orang. Lapangan pekerjaan yang menyerap tenaga kerja paling banyak masih didominasi oleh sektor pertanian yaitu sebesar 48,70 persen, disusul sektor perdagangan sebesar 10,97 persen.

Pada sektor industri pengelolaan menyerap tenaga kerja sebanyak 10,26 persen. Dan dari sektor jasa pendidikan sebesar 6,46 persen disusul oleh sektor-sektor lainnya. Sementara itu, sektor real estat menyerap tenaga kerja paling rendah yaitu sebanyak 0,04 persen.

Dirinya menambahkan bahwa penyumbang TPT di NTT pada bulan Agustus paling banyak dari perempuan yaitu sebesar 3,64 persen. Sementara TPT laki-laki berada pada tingkat 3,12 persen. (*)

Penulis (*/Joe Tkikhau)
Editor (+rony banase) Foto oleh kanalkalimantan.com