Kota Kupang, Garda Indonesia | Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil) Kota Kupang di bawah kepemimpinan Angela Tamo Inya,S.IP. melakukan aksi jemput bola merekam dan mencetak kartu tanda penduduk (KTP) elektronik bagi warga yang memasuki usia 17 tahun.
Bertajuk “Dispendukcapil Goes To School Rekam Cetak KTP El Gratis” tim Disdukcapil menyasar sekolah menengah atas (SMA), SMK/Sederajat di wilayah administratif Kota Kupang. Jadwal jemput bola untuk KTP El pemula dilaksanakan pada Sabtu, 26 September 2021 di SMA Katolik Giovanni Kupang, 2 Oktober di SMA Negeri 1 Kupang, 9 Oktober di MAN Kupang, hingga dilanjutkan setiap akhir pekan di beberapa lokasi sekolah.
Baca juga : http://gardaindonesia.id/2018/10/30/70-802-warga-belum-rekam-ktp-el-dispendukcapil-jemput-bola/
Mengambil waktu akhir pekan, pada Sabtu, 2 Oktober 2021 pukul 09.00 WITA—selesai di SMA Negeri 1 Kupang, Angela Tamo Inya,S.IP. yang saat ini menjabat sebagai Plt. Kadis Dukcapil Kota Kupang per 14 September 2021, bersama beberapa kabag dan staf melayani sekitar 200 siswa-siswi. Perekaman dan cetak KTP El pemula tersebut, dilakukan dengan tetap menerapkan protokol kesehatan ketat yang mana secara bertahap melayani sebanyak 3—4 siswa/siswi per sesi.
Salah satu siswi SMA Negeri 1 Kupang kelas 12 IPS 1 bernama Fadilah mengungkapkan rasa bahagia bisa memiliki KTP Elektronik tanpa harus repot ke Disdukcapil. “Saya berumur 17 tahun pada 17 Juni 2021 dan diarahkan orang tua agar merekam data dan cetak KTP El di sekolah saja. Dan setelah ini bisa mengurus surat izin mengemudi,” ujar Fadila yang berdomisili di Kuanino.
Sebelumnya, Plt Kadis Dukcapil Kota Kupang Angela Tamo Inya,S.IP. pada Jumat sore, 1 Oktober 2021 menyampaikan giat Dukcapil Goes To School Rekam Cetak KTP El Gratis dilaksanakan setiap akhir pekan. “Ini sistem jemput bola Dukcapil untuk memudahkan para siswa/siswi pemula yang telah menginjak usia 17 tahun. Kita bawa alat perekaman, cetak, dan M to M (jaringan internet terkoneksi ke Kemendagri, red),” terangnya.
Mantan Kabid PIAK (Pengelolaan Informasi Administrasi Kependudukan) Dispendukcapil Kota Kupang ini pun menegaskan bahwa bakal menyisir setiap sekolah untuk merekam dan mencetak KTP El Gratis bagi pemula.
Tak hanya itu, sosok pekerja keras yang bekerja tulus melayani masyarakat ini juga menyampaikan hingga kini mereka telah sadar bahwa kepemilikan KTP Elektronik itu menjadi dasar semua pelayanan administrasi. “Kita terbantu karena semua pelayanan berbasis nomor induk kependudukan (NIK). Dan saat ini, jika masyarakat datang membawa bukti perekaman KTP El, langsung kami cetak, termasuk pembaharuan karena rusak atau hilang,” tandasnya.
Untuk diketahui, 3 (tiga) tahun sebelumnya pada 2018, Dukcapil Kota Kupang di bawah arahan Angela Tamo Inya,S.IP. juga melakukan jemput bola perekaman dan cetak KTP El dengan membuka layanan perekaman di Kantor Camat atau Kantor Lurah yang tersebar di wilayah Kota Kupang, Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT).
Aksi jemput bola perdana dilakukan perdana di Kantor Camat Alak yang memiliki warga yang belum melakukan perekaman KTP El sebanyak 14.240 jiwa dengan rincian sebagai berikut: Kelurahan Namosain 3.474; Alak 2.862; Fatufeto 1.443; Manutapen 1.259; Penkase Oeleta 982; Manulai II 872; Nunbaun Dela 756; Nunbaun Sabu 753; Batuplat 711; Nunhila 489; Naioni 458; dan Kelurahan Mantasi 181 jiwa.
Penulis, editor dan foto (+roni banase)