Kupang, Garda Indonesia | Pembangunan zona integritas Rumah Detensi Imigrasi (Rudenim) Kupang menuju wilayah bebas dari korupsi (WBK) memasuki babak baru, Rudenim Kupang menjalani evaluasi penilaian pembangunan zona integritas yang dilakukan oleh tim penilai internal (TPI) Inspektorat Jenderal Wilayah V pada Selasa, 31 Mei 2022.
Evaluasi penilaian berlangsung di aula Lembaga Pemasyarakatan kelas II A Kupang yang diawali dengan perkenalan dan memperagakan yel-yel wilayah bersih dari korupsi (WBK) dan wilayah bersih bebas melayani (WBBM) guna membangun semangat seluruh tim Rudenim Kupang. Kemudian dilanjutkan dengan pemutaran video profil dan jingle Rudenim Kupang.
Kepala Rudenim Kupang Heksa Asik Soepriadi didampingi ketua Zona Integritas Rudenim Kupang, Matias Horo bersama ketua pokja dan anggota pokja memaparkan terkait 6 (enam) area perubahan secara komprehensif. Dalam sesi tanya jawab, tim Rudenim Kupang yang terdiri dari 6 program kerja (Pokja) menjelaskan capaian-capaian Rudenim Kupang, perbaikan dan inovasi terbaru seperti sistem informasi pengawasan pengungsi (SIPENSI), dan sarana prasarana guna meningkatkan kualitas pelayanan publik dan kinerja pegawai.
Usai evaluasi penilaian, saat ditemui di ruang kerjanya, Heksa Asik Soepriadi mengatakan bahwa tim sudah bekerja maksimal. “Kita sudah berusaha dan berjuang sejauh ini, kita menerima beberapa masukan agar kita dapat menjadi lebih baik menuju WBK/WBBM,” tegasnya. (*)
Sumber (*/Humas Rudenim Kupang)
Editor (+roni banase)