Kupang, Garda Indonesia | Kapal motor (KM) Express Cantika 77 tujuan Kupang – Alor berangkat meninggalkan Pelabuhan Tenau Kupang menuju Alor pada Senin, 24 Oktober 2022 Pukul 11.00 WITA; membawa penumpang sebanyak 167 orang dan kru kapal sebanyak 10 orang.
Laporan intelijen menyebutkan bahwa sekitar pukul 13.40 WITA, KM Express Cantika 77 tujuan Kupang – Alor mengalami kebakaran di perairan Naikliu dengan titik koordinat 9•27’43.5”S 123•46’20.90.
Pada pukul 14.34 WITA, seorang penumpang bernama Abdul Syukur Ali, (25) Mahasiswa, alamat RT 001/ RW.01, Desa Baggang Kecamatan Pantar Tengah – Alor berhasil menyelamatkan diri ke tepi pantai perairan Naikliu.
Kemudian pada pukul 15.23 WITA menyusul 6 ( enam) orang penumpang pun berhasil menyelamatkan diri ke pinggiran pantai antara lain Adibu Pulanga, Buna Reykes Maileti (L), Saul Pulanga (L), Yohanes Hans Ostendorp (L), Agustinus Tju (L), dan Meil Son Yorisa Fanggi (L). Selanjutnya pukul 16.30 WITA ditemukan penumpang meninggal dunia beridentitas Johan domisili di Kebun Teluk Dalam Sangkapura Gresik.
Hingga malam hari, Sabandar, KP3 dan SAR intens melakukan pencarian dan evakuasi penumpang.
Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Basarnas Kupang, I Putu Sudayana saat dihubungi Garda Indonesia via telepon seluler pada Senin malam, 24 Oktober 2022 mengungkapkan, hingga pukul 20.29 WITA, jumlah korban meninggal sebanyak 14 orang dan selamat 226 orang, namun tak diperinci jenis kelamin dan alamat domisili.
“Berdasarkan manifest yang kami dapat dari KSOP, total penumpang sebanyak 177 orang, 167 penumpang dan 10 orang kru,” urainya.(*)
Sumber (*/Roni Banase+ berbagai sumber)