Kupang, Garda Indonesia | Tak dapat di sembunyikan kegembiraan 40 kepala keluarga (KK) di wilayah permukiman Tabali Atas, Kelurahan Sarotari, Kecamatan Larantuka, Kabupaten Flores Timur, Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT), menikmati listrik setelah 7 (tujuh) tahun mengandalkan penerangan lampu pelita,
Maria Beto Lewar (68 tahun) memiliki 5 (lima) anak, 17 (tujuh belas) cucu yang merupakan salah satu warga pada permukiman Tabali sangat bersyukur karena pemukimannya teraliri listrik dan lampu sudah nyala.
Diakui Maria Beto, kehadiran listrik sangat penting seperti malam hari, dirinya sekarang bisa berjualan di kios miliknya . “Adanya listrik sangat bermanfaat bagi keluarga kami dan dalam waktu dekat mau beli kulkas untuk bisa jualan es dan minuman dingin demi menambah perekonomian kami,” ungkapnya.
Di samping itu, imbuh Maria Beto, sekarang anak dan cucu mulai senang, karena dulu sebelum ada listrik mau cas handphone untuk kerja tugas sekolah harus turun ke Sarotari menumpang cas di rumah warga yang sudah berlistrik, kini dari rumah sudah bisa cas sendiri dari rumah dan ini membantu mereka di pendidikannya.
Guna melistriki pemukiman Tabali Atas , PLN membutuhkan pembangunan jaringan sepanjang 0.8 kms. Sejak 8 Februari 2023 telah dinyalakan listrik di wilayah permukiman Tabali Atas Larantuka oleh Manager PT PLN (Persero) Unit Layanan Pelanggan (ULP) Larantuka dan Penjabat Bupati Flores Timur.
Manager PT PLN (Persreo) ULP Larantuka Arif Budiman menyampaikan bahwa masyarakat sudah bisa menikmati listrik secara langsung dari PLN, tentunya merupakan bentuk dukungan dari semua pihak, baik pemerintah daerah, kecamatan maupun masyarakat setempat.
“Semoga kehadiran listrik menambah kesejahteraan dan perekonomian masyarakat,” ungkap Arif.
Pembangunan kelistrikan desa dan dusun tengah digarap PLN mendapat apresiasi dari Doris Alexander Rihi selaku Penjabat Bupati Flores Timur. “Penantian masyarakat di sini untuk dapat menikmati listrik PLN akhirnya terwujud setelah menunggu waktu lama. Saya yakin dengan adanya listrik dari PLN di wilayah ini akan membawa dampak yang baik ke depannya dan dapat mendorong tumbuhnya sektor perekonomian masyarakat yang berdampak pada peningkatan kesejahteraan masyarakat, serta bisa menunjang belajar anak-anak kita pada malam hari,” ungkapnya.
Wujud hadir dari PLN, imbuh Doris Rihi, diharapkan dapat memberikan sejumlah manfaat bagi masyarakat dan PLN akan terus berupaya meningkatkan keandalan jaringan listrik dan mengimbau masyarakat untuk mengantisipasi terjadinya gangguan listrik yang diakibatkan oleh bencana alam seperti pohon tumbang ,banjir ,tanah longsor dan lain-lain.
“Masyarakat dapat menjaga dan merawat jaringan listrik PLN yang sudah terbangun agar selalu aman dan dapat berfungsi baik secara sukarela dengan membantu membersihkan dan menyingkirkan tanam tumbuh yang bisa mengganggu dan membahayakan sistem jaringan listrik,” tandas Doris Rihi.(*)
Sumber (*/Humas PLN UIW NTT)