Kupang, Garda Indonesia | Persatuan Artis Penyanyi Pencipta Lagu dan Pemusik Republik Indonesia Nusa Tenggara Timur (PAPPRI NTT) turut memeriahkan dan merayakan hari ulang tahun PAPPRI tahun 2022. Bertema, “Setara dan Sejahtera Perilaku Musik Nasional” perayaan HUT ke- PAPPRI di Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT) dihelat di 999 Bar and Resto Lae Lae Besi Kopan (LLBK) pada Rabu, 30 Maret 2022.
Diawali performance anak-anak asuhan Rumah Musik Siloam pada pukul 16.00—18.00 WITA, selebrasi HUT ke- PAPPRI yang dicetuskan dari hari lahir pencipta lagu Indonesia Raya, W R Supratman pada 9 Maret 1903; dilanjutkan dengan suguhan musik grup remaja (laki-laki & perempuan) dari berbagai genre musik.
Seperti penyanyi remaja bernama Sinar Leonora Mandala yang tampil trio, merasa sangat bahagia dan bangga bisa tampil di perayaan HUT PAPPRI. Siswi kelas 8 SMP Negeri 2 Kupang ini pun menyampaikan bahwa mentor di Rumah Musik Siloam yang melatih dengan telaten dan sabar.
Tak sekadar suguhan musik, pantauan Garda Indonesia di lokasi bar yang berbatasan langsung dengan lokasi penataan kawasan Kota Kupang dicetuskan oleh Presiden Jokowi dan dibiayai oleh APBN dari Kementerian Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Republik Indonesia tersebut; juga dilaksanakan sosialisasi dari BPJS Ketenagakerjaan dan Kanwil Kementerian Hukum dan HAM NTT.
Seremonial HUT ke-PAPPRI diawali dengan menyanyikan lagu kebangsaan Indonesia Raya, Himne dan Mars PAPPRI dan dilanjutkan penabuhan drum oleh pembina PAPPRI NTT, Chris Mbuik dan ditemani oleh pengurus DPD. Ketua DPD PAPPRI NTT, Adriana Buta Kalla menyampaikan bahwa saat perayaan hari ulang tahun PAPPRI pada 9 Maret 2022, telah terpilih Ketua Umum DPP PAPPRI, Tony Wenas.
“DPD, DPC PAPPRI 22 kabupaten/kota akan melangkah bersama dan paham tentang PAPPRI guna membangun seluruh seniman di seluruh Nusa Tenggara Timur. Saya percaya bahwa kita akan satu kata bersama membangun kesejahteraan seniman dan saya percaya pasti Tuhan memberkati,” tandas Aki Kalla sapaan akrabnya.
Sementara itu, Dewan Pembina PAPPRI NTT, Chris Mbuik dalam sambutannya mengatakan, negara sangat menghargai musik berserta semua orang yang terlibat dan dalam momen hari Musik Nasional. “Dengan meningkatnya pariwisata, maka kesempatan, maka kesempatan terbuka bagi para pemusik dan saat pandemi berlalu, maka orang akan sangat membutuhkan musik,” tandasnya.
Penulis dan Editor (+roni banase)