Dilansir laman resmi Kementerian Kesehatan, program pemeriksaan kesehatan gratis atau medical check up ini berbeda dari skrining Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) yang mencakup 14 jenis penyakit.
Jakarta | Presiden Prabowo Subianto bakal memberikan pemeriksaan kesehatan (medical check up) gratis bagi masyarakat yang sedang berulang tahun. Pemerintah pun mengucurkan anggaran negara tahun 2025 sebesar Rp3,2 triliun.
”Program ini merupakan program dari pemerintahan Presiden Prabowo dengan anggaran APBN 2025 mencapai Rp3,2 triliun,” demikian dikutip dari akun Instagram resmi Partai Gerindra, @gerindra pada Jumat, 3 Desember 2024.
Pada unggahan tersebut menginformasikan bahwa bagi masyarakat yang berulang tahun dan ingin mendapatkan layanan pemeriksaan gratis, cukup mendatangi Puskesmas. ”Cukup datangi puskesmas dengan membawa kartu identitas (KTP). Pemeriksaan kesehatan gratis ini mencakup 14 penyakit dan menyasar balita dan lansia,” tulisnya.
Skrining ulang tahun ini dirancang untuk mendeteksi berbagai jenis penyakit sesuai golongan usia, dengan tujuan meningkatkan deteksi dini dan meminimalkan risiko kematian serta kecacatan.
Adapun kategori berdasarkan golongan usia yang dimaksud adalah sebagai berikut: Skrining balita, difokuskan pada deteksi penyakit bawaan lahir seperti hipotiroid kongenital yang jika teridentifikasi secara dini, dapat diobati untuk mencegah kematian atau kecacatan.
Skrining remaja (di bawah 18 tahun), meliputi pemeriksaan obesitas, diabetes, dan kesehatan gigi. Skrining ini bertujuan mendeteksi masalah kesehatan yang sering muncul pada usia anak hingga remaja.
Sementara, skrining dewasa, difokuskan pada deteksi dini kanker, termasuk kanker payudara dan serviks yang merupakan penyebab utama kematian pada wanita di Indonesia, serta kanker prostat pada laki-laki. Skrining lansia, meliputi pemeriksaan alzheimer, osteoporosis, serta kesehatan umum terkait penuaan.(*)
Sumber (*/ragam/IG@gerindra/IDNTimes)