Kupang-NTT, Garda Indonesia | Peluncuran (Launching) Program Gerakan Menabung Sejak Dini atau ‘Ramai Skali Bank NTT’ Periode II resmi dibuka oleh Direktur Pemasaran Dana, Harry Alexander Riwu Kaho dan Ketua Dewan Juri, Pater Gregorius Neonbasu, SVD., PhD. pada Kamis, 5 Maret 2020 pukul 13.00 WITA di Resto Subasuka Paradise Kupang.
‘Ramai Skali Bank NTT’ merupakan program edukasi dan literasi keuangan perbankan sebagai bentuk dukungan Bank Pembangunan Daerah Nusa Tenggara Timur terhadap Peraturan Presiden (Perpres) No. 82 Tahun 2016 tentang Strategi Nasional Keuangan Inklusif (SNKI) yang dicanangkan oleh Otoritas Jasa Keuangan (OJK) yang bertujuan untuk menumbuhkan budaya menabung sejak dini.
Program Ramai Skali Bank NTT tahap II tahun 2020 memberikan kesempatan kepada semua kalangan masyarakat untuk berpartisipasi dalam Lomba Karya Tulis Ilmiah berlaku bagi tingkat SMP, SMA, Madrasah, dan Perguruan Tinggi (4—25 Maret 2020) dan Video Edukatif bagi masyarakat semua kalangan (4 Maret—25 April 2020). Tak perlu membayar saat mendaftar atau gratis, cukup hanya dengan menabung di Bank NTT.
Direktur Pemasaran Dana Bank NTT, Harry Alexander Riwu Kaho kepada awak media menyampaikan bahwa Program “Ramai Skali” dirangkai dengan Penyelenggaraan Lomba Karya Tulis Ilmiah melibatkan Pelajar SMP, SMA, Madrasah, dan Mahasiswa, sedangkan Video Edukatif dapat diikuti oleh masyarakat umum di seluruh kabupaten /kota dengan total hadiah ratusan juta rupiah berupa Tabungan Bank NTT.
Harry Alexander Riwu Kaho juga mengajak awak media untuk mewartakan apa yang dilakukan oleh Bank Pembangunan Daerah Nusa Tenggara Timur NTT (Bank NTT) sangat memberikan dampak positif bagi kemajuan edukasi literasi bagi kaum milenial dan masa kini.
“Lomba Karya Tulis Ilmiah sebagai bagian dari komitmen Bank NTT untuk menerjemahkan sebuah langkah besar membangun kecerdasan kaum muda dalam mengembangkan talenta mereka melalui menulis karya ilmiah dan membuat video edukasi,” urai Direktur Pemasaran Dana Bank NTT sembari menyampaikan bahwa tujuannya untuk melatih anak muda agar cerdas menyiapkan masa depan dengan memanfaatkan talenta mereka melalui karya tulis ilmiah dan video edukasi.
Selain itu, ujar Harry, diperlukan konsistensi dan komitmen kuat untuk tetap mempertahankan dan menyelenggarakan program Ramai Skali Bank NTT. “Tahun 2020 merupakan tahun kedua penyelenggaraan lomba karya tulis ilmiah dan video edukasi. Kami memperoleh dukungan sinergisitas dari Pater Gregorius Neonbasu, Undana, Bank Indonesia, OJK, Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi NTT, berbagai institusi, dan teman-teman yang berkecimpung dalam karya tulis ilmiah,” tandas Harry Riwu Kaho.
Sementara itu, Ketua Dewan Juri Lomba Karya Tulis Ilmiah dan Video Edukatif Ramai Skali Bank NTT, Pater Gregor Neonbasu, SVD, PhD. mengatakan bahwa kegiatan Bank NTT tahun lalu begitu membludak dan populer berkat peran aktif media.
“Selama ini orang berpikir bahwa Bank NTT hanya selalu berurusan dengan uang dan usaha, namun saat ini saya melihat ada sisi kemanusiaan yang menyentuh dan mendidik anak-anak untuk menabung sejak dini dan Bank NTT memperhatikan dampak sosial bagi kaum muda,” ungkap Peter Gregorius.
Tak sekadar lomba, terang Pater Gregorius, Bank NTT kini keep in touch dengan sebuah bahtera penting yakni pendidikan. “Dampaknya dari kegiatan pertama dari Lomba Karya Tulis Ilmiah pada 2019 untuk mendidik anak-anak sejak awal untuk menabung karena hadiahnya berupa tabungan Bank NTT,” beber budayawan NTT ini dengan penuh antusias.
Penulis, editor dan foto (+rony banase)