Kupang-NTT, Garda Indonesia | “Hingga Kamis, 16 April 2020 pukul 21.00 WITA jumlah Orang Dalam Pemantauan (ODP) mencapai 779 orang, Pasien Dalam Pemantauan (PDP) sebanyak 18 orang, Pasien Positif Covid-19 masih 1 Orang. Hingga saat ini sudah ada 35 sampel swab negatif, 1 sampel Positif dan 19 sampel belum ada hasil,” beber Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 Provinsi NTT, Dr. Jelamu Ardu Marius, M.Si.
Namun, lanjut Marius, progres dari proses karantina mandiri maupun karantina di rumah sakit dari ODP dan PDP di wilayah Provinsi Nusa Tenggara, sebanyak 577 ODP telah dinyatakan sembuh/selesai pemantauan dan 11 PDP juga telah dinyatakan sembuh.
Pemerintah NTT, imbuh Marius, terus mengimbau kepada seluruh warga NTT yang baru pulang melakukan perjalanan keluar daerah, terutama dari Zona Merah Covid-19, agar taat mengisolasi diri selama 14 hari dan bagi Masyarakat NTT agar menjalankan pola hidup sehat dengan menjaga jarak ketika bertemu, jangan bersentuhan, selalu membiasakan diri mencuci tangan dengan sabun dan menghindari kerumunan.
Pemerintah juga berharap agar masyarakat dapat menunda kegiatan-kegiatan yang melibatkan banyak orang, selain itu diharapkan agar setiap RT/RW dapat memantau pergerakan arus orang yang masuk dan keluar di wilayahnya.
Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan Corona Virus Disease 2019 (Covid-19) di Provinsi NTT yang juga Kepala Biro Humas dan Protokol Setda Provinsi NTT, Dr. Jelamu Ardu Marius, M.Si. meminta segenap masyarakat untuk bergandengan tangan dan bekerja sama dalam memutus mata rantai penyebaran Covid-19 di Provinsi NTT.
“Mengingat dampak ekonomi yang begini besar dan dampak sosial dari penyebaran virus corona maka tentu dibutuhkan suatu kesadaran bersama untuk memutus mata rantai penyebaran virus corona,” tandas Marius yang didampingi Ike Mauboy, juru bicara gugus tugas Covid-19 untuk bahasa isyarat dari Komunitas Tuli Kupang. (*)
Sumber berita dan foto (Valeri Guru–Kasubag Pers dan Pengelolaan Pendapat Umum Biro Humas dan Protokol Setda Provinsi NTT)
Editor (+rony banase)