Empat Hari Kunjungan Kerja di Rote Ndao, Ini Ragam Giat dari Gubernur VBL

Loading

Ba’a-Rote, Garda Indonesia | Gubernur Provinsi Nusa Tenggara (NTT), Viktor Bungtilu Laiskodat (VBL) melakukan kunjungan kerja selama 4 (empat) hari di Kabupaten Rote Ndao, pulau yang berada paling selatan di Indonesia dan memiliki luas 1.280,10 km2. Selain itu, Pulau Rote dikenal dengan Pantai Nembrala, Pantai Bo’a, Ti’ilangga (topi tradisional), dan Sasando (alat musik tradisional) yang dipakai sebagai grand design pembangunan Gedung Kantor Gubernur NTT.

Menempuh perjalanan menggunakan speedboat pribadi dari pelabuhan Lantamal-Kupang pada Senin, 19 Oktober 2020 dan tiba di Pelabuhan Ba’a pada pukul 13.05 WITA, rombongan Gubernur NTT, disambut oleh Bupati Rote Ndao, Paulina Bullu beserta Forkopimda.

Tiba di Pelabuhan Ba’a, Gubernur NTT, Viktor Bungtilu Laiskodat (VBL) disambut Bupati Rote Ndao, Paulina Bullu dan Forkopimda

Pantauan Garda Indonesia, selanjutnya, Gubernur VBL berserta rombongan menuju Bo’a Resort untuk beristirahat. Di hari kedua, Gubernur NTT yang aktif melakukan kunjungan kerja ke seluruh 22 kabupaten/kota ini akan meresmikan kecamatan ke-11 di Kabupaten Rote Ndao yakni Kecamatan Loahulu (Kesepuluh kecamatan lain yakni Kecamatan Rote Barat Daya, Rote Barat Laut, Lobalain, Rote Tengah, Rote Selatan, Pantai Baru, Rote Timur, Landu Leko, Rote Barat, dan Ndao Nuse).

Pada hari ketiga, Gubernur melakukan kegiatan internal yang diatur oleh Protokol Setda NTT, dan pada hari keempat, sesuai jadwal dari Biro Humas dan Protokol Setda NTT, bakal dilakukan Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) Bank NTT bersama dengan bupati/ wali kota untuk mengukuhkan Direktur Utama dan meresmikan kantor baru Bank NTT Rote Ndao.

Selanjutnya, pada Jumat, 23 Oktober, Gubernur NTT berserta rombongan berlayar meninggalkan Pulau Rote menuju ke Pulau Raijua di kabupaten yang dijuluki sebagai pulau seribu lontar, Sabu Raijua.

Penulis dan Editor (+rony banase)
Foto utama oleh Radit—Biro Humas dan Protokol Setda NTT