“Raih Total Herd Immunity” BI Perwakilan NTT Fasilitasi Vaksinasi Covid-19

Loading

Kupang-NTT, Garda Indonesia | Bank Indonesia (BI) Perwakilan Provinsi NTT mendorong pencapaian kekebalan kelompok atau herd immunity terhadap pencegahan penyebaran corona virus disease (Covid-19) dengan memfasilitasi pelaksanaan Vaksinasi Covid-19.

Bekerja sama Pemerintah Kota Kupang, dalam hal ini Dinas Kesehatan Kota Kupang, menyediakan sekitar 2.000 vaksin Covid-19 yang diperuntukkan bagi petugas Perbankan, pensiunan BI, juga lingkup Badan Pusat Statistik (BPS) dan Bulog pada Jumat, 23 April 2021 pukul 09.00 WITA—selesai di rumah jabatan Kepala Perwakilan Bank Indonesia Provinsi NTT.

Kepala Perwakilan Bank Indonesia Provinsi NTT, I Nyoman Ariawan Atmaja saat membuka pelaksanaan Vaksinasi Covid-19 tersebut menyampaikan pentingnya pencapaian herd immunity. “Kami memfasilitasi sehingga Perbankan dan masyarakat dapat dibantu, terlebih Perbankan sangat rentan karena setiap hari melayani masyarakat, makanya kami minta saat itu kepada Wali Kota Kupang untuk diprioritaskan. Terima kasih kepada Bapak Wali Kota Kupang,” ujar Nyoman Ariawan Atmaja yang juga menjabat sebagai Ketua Badan Musyawarah Perbankan Nusa Tenggara Timur.

Kepala Perwakilan Bank Indonesia Provinsi NTT, I Nyoman Ariawan Atmaja saat memantau tahapan Vaksinasi Covid-19

Herd Immunity, urai Kepala Perwakilan Bank Indonesia Provinsi NTT, sangat penting. “Jika bisa mencapai 80 persen itu sangat bagus, makanya percepatan Vaksinasi Covid-19 sangat penting. Kenapa sangat penting? Kita lihat Amerika, per minggu lalu sudah 86 juta penduduk divaksin, pertumbuhan ekonomi mencapai di atas 8 persen. Begitu pun China, hal yang sama terjadi, proses vaksinasi dipercepat, sekarang posisi pertumbuhan ekonomi 18 persen,” urainya.

Oleh karena itu, imbuh I Nyoman Ariawan Atmaja, kita bekerja sama dengan Pemkot Kupang mempercepat proses Vaksinasi Covid-19 di Kota Kupang dan Provinsi NTT dengan tujuan mempercepat pertumbuhan ekonomi.

Meski telah divaksin, tandas, I Nyoman Ariawan Atmaja, harus tetap menggunakan protokol kesehatan ketat. “Kenapa harus tetap mengutamakan protokol kesehatan, kita ambil contoh di India, walaupun telah melakukan vaksinasi, namun tak mematuhinya, sekarang terjadi lonjakan kasus Covid-19,” pungkasnya.

Peserta Vaksinasi Covid-19 mengikuti tahapan pemeriksaan kesehatan

Senada, Kadis Kesehatan Kota Kupang, drg Retnowati menyampaikan pentingnya Vaksinasi Covid-19 untuk meningkatkan herd immunity. “Melalui vaksinasi kita mempunyai herd immunity untuk menangkal serangan Covid-19. Kami minta pro aktif masyarakat untuk mengikuti program vaksinasi sehingga Kota Kupang dapat meraih herd immunity di atas 80 persen,” ucapnya.

Sementara itu, Lanny Lololawu (51) dari Bank Tabungan Negara (BTN) Kupang mengungkapkan apresiasi terhadap BI yang memfasilitasi Vaksinasi Covid-19. “Sebagai masyarakat kita terbantu karena difasilitasi,” ucapnya seraya menyampaikan terima kasih kepada BI Perwakilan NTT.

Serupa Triswelas Ulasjati dari BPS Provinsi NTT pun berterima kasih kepada BI yang telah memfasilitasi pegawai BPS. “Saya berterima kasih kepada BI agar dapat mencapai herd immunity dan semoga lebih banyak masyarakat yang memperoleh Vaksinasi Covid-19,” ucapnya.

Penulis, editor dan foto (+roni banase)