Tempuh Jalan Terjal, Bupati & Wabup Belu Lihat Mata Air di Kaki Gunung Lakaan

Loading

Lasiolat-Belu, Garda Indonesia | Guna memenuhi kebutuhan air bersih, Bupati dan Wakil Bupati Belu, dr. Taolin Agustinus, Sp.PD-KGEH, FINASIM dan Drs. Aloysius Haleserens, M.M. didampingi Kadis PUPR, Vincent K. Laka, S.T. dan Plt. Direktur PDAM, Ir. Fridolinus Siribein melakukan monitoring untuk melihat dan memastikan secara langsung lokasi serta debit air di sumber mata air Harewe dan Molos Oan yang terletak di kaki Gunung  Lakaan, Kecamatan Lasiolat, pada Sabtu 17 Juli 2021.

Bupati dan Wakil Bupati Belu beserta rombongan bergerak dari rumah jabatan pukul 08.00 WITA dan tiba di Kecamatan Lasiolat pada pukul 08.30 WITA, langsung menuju lokasi sumber mata air yang ditempuh pergi-pulang lebih kurang 5 jam dengan berjalan kaki melewati medan yang terjal dan ekstrem.

Pengukuran debit mata air oleh tim Dinas PUPR dan PDAM Kabupaten Belu

Setibanya di lokasi sumber air Harewe, dilakukan pengukuran debit air oleh tim Dinas PUPR dan PDAM Kabupaten Belu mendapat hasil 177 liter/detik. Kemudian melanjutkan perjalanan ke lokasi sumber mata air Molos Oan yang jaraknya kurang lebih 600 meter dari sumber mata air Harewe. Di sumber mata air Molos Oan, dilakukan pengukuran debit air dan diperoleh hasil 44 liter/detik.

Data ini sebagai acuan awal untuk kemudian ditindaklanjuti guna memenuhi kebutuhan air bersih bagi masyarakat Kabupaten Belu.

Turut hadir Kepala Desa Lasiolat, Kepala Desa Fatulotu, Perwira dari Polsek Lasiolat, Babinsa serta Tim dari Dinas PUPR dan PDAM Kabupaten Belu. (*)

Sumber berita dan foto (*/prokompim belu)

Editor (+roni banase)