Breaking News
light_mode
Trending Tags
Beranda » Anak dan Perempuan » Pusat Informasi Sahabat Anak (PISA) Menuju NTT Layak Anak

Pusat Informasi Sahabat Anak (PISA) Menuju NTT Layak Anak

  • account_circle Penulis
  • calendar_month Jum, 9 Agu 2024
  • visibility 1
  • comment 0 komentar

Kupang | Hasil penelitian disrupting harm di tahun 2022 yang dilakukan oleh UNICEF berkerja sama dengan Interpol dan ECPAT Internasional menemukan 92% anak rentang usia 2—17 tahun di Indonesia telah menggunakan internet dalam 3 (tiga) bulan terakhir. Studi lain yang menarik yaitu tentang pengetahuan dan perilaku online orang tua dan anak di Indonesia 2023 yang dilakukan oleh Kemen PPPA, UNICEF dan ECPAT Indonesia, yang mencatat hanya 37,5% anak pernah menerima informasi mengenai cara aman saat menggunakan internet/online. Namun, 50,3% anak pernah melihat gambar dengan muatan seksual melalui sosial media, dan 128 anak (25%) pernah menerima pesan bermuatan seksual.

Menilik kondisi tersebut, maka Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (Kemen PPPA) mendorong pemerintah daerah di tingkat provinsi dan kabupaten/kota untuk melakukan standarisasi Pusat Informasi Sahabat Anak (PISA) yang mengintegrasikan layanan informasi bagi anak (perpustakaan atau ruang baca) dengan tempat bermain, ruang kreativitas dan multimedia, serta tempat konsultasi.

Standarisasi ini bertujuan untuk menjamin anak mendapatkan haknya atas informasi yang layak, yaitu sesuai dengan harkat dan martabat kemanusiaan, serta terlindungi dari berbagai bentuk kekerasan dan diskriminasi.

Asisten Deputi Pemenuhan Hak Sipil, Informasi dan Partisipasi Anak Kementerian Pemberdayaan Perempuan Perlindungan Anak, Roro Endah Sri Rejeki, Ph.D. dalam sesi sosialisasi dan bimtek standarisasi Pusat Informasi Sahabat Anak (PISA) pada Jumat, 9 Agustus 2024, menekankan bahwa tindakan preventif atau pencegahan jauh lebih penting dilakukan terhadap anak dibanding upaya pemulihan pasca-insiden.

“Jika masuk pada kondisi perlindungan khusus, maka memerlukan biaya tinggi atau high cost,” ucapnya.

Di hadapan peserta dari Dinas Kearsipan dan Perpustakaan Kota, Kabupaten, dan Provinsi NTT, SMAN 1 Kupang, SMAN 2 Kupang, SMAN 3 Kupang, SMA Lentera dan peserta yang mengikuti sosialisasi secara daring atau online, Endah Sri Rejeki mengatakan bahwa indikator informasi layak anak merupakan bagian atau klaster indikator Kota/Kabupaten Layak Anak (KLA).

Pose bersama peserta sosialisasi dan bimtek Pusat Informasi Sahabat Anak (PISA)

Selain itu, imbuh Endah Sri Rejeki, PISA merupakan wujud hadirnya negara dalam upaya memastikan anak mendapatkan haknya atas informasi yang layak dengan menetapkan standar dalam penyediaan layanan informasi bagi anak. Melalui standarisasi PISA, diharapkan perpustakaan dan taman bacaan masyarakat (TBM) serta lembaga-lembaga penyedia layanan informasi lainnya menjadi tempat yang aman dan menyenangkan bagi anak.

Kadis Pemberdayaan Perempuan Perlindungan Anak Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (DP3AP2KB), Ruth Diana Laiskodat, S.Si., Apt., M.M. dalam kesempatan sama menyampaikan persoalan besar tentang anak tak bisa dilakukan sendiri, namun harus dikerjakan bersama dan apa yang dilakukan akan berdampak terhadap upaya perlindungan anak.

“Dan upaya preventif jauh lebih murah,” tekan Ruth Laiskodat.

Sosok mantan Inspektur Daerah Provinsi NTT ini juga mengungkapkan sejak Desember 2023, Dinas PPPA mendapat tambahan 1 (satu) bidang baru, Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (P2KB). Kondisi ini mengharuskan dirinya ramah dan bekerja sama dengan semua pihak.

Ruth pun menyakini bahwa PISA dapat membantu anak keluar dari trauma, meski budget atau anggaran dari pemerintah daerah belum memenuhi harapan (8 kali pendampingan [2 kali anggaran dari pemerintah daerah]).

Perlu diketahui, Pusat Informasi Sahabat Anak (PISA) Kementerian PPA bekerja sama dengan Universitas Indonesia memberikan bimbingan teknis kepada lembaga terkait guna memenuhi level PISA sebagai 1 (satu) dari 24 indikator Kota/Kabupaten Layak Anak (KLA) menuju NTT Layak Anak.

Penulis (+roni banase)

  • Penulis: Penulis

Komentar (0)

Saat ini belum ada komentar

Silahkan tulis komentar Anda

Email Anda tidak akan dipublikasikan. Kolom yang bertanda bintang (*) wajib diisi

Rekomendasi Untuk Anda

  • Kemah Literasi NTT 2019, Wadah Interaksi & Sinergitas Pegiat Literasi

    Kemah Literasi NTT 2019, Wadah Interaksi & Sinergitas Pegiat Literasi

    • calendar_month Sel, 26 Nov 2019
    • account_circle Penulis
    • visibility 3
    • 0Komentar

    Kupang-NTT, Garda Indonesia | Momentum Hari Guru 2019 diwujudkan dalam kegiatan Kemah Literasi 2019 oleh Pengurus Wilayah (PW) Forum Taman Bacaan Masyarakat (FTBM) Provinsi Nusa Tenggara Timur dan sebuah kehormatan NTT sebagai salah satu dari 4 (empat) provinsi yang berhak menyelenggarakan Kemah Literasi 2019 dari Direktorat Pembinaan Pendidikan Kesetaraan, Dirjen PAUD dan DIKMAS Kementerian Pendidikan […]

  • Anita Gah : Saya Cinta Demokrat, Ganti Pemimpin DPD

    Anita Gah : Saya Cinta Demokrat, Ganti Pemimpin DPD

    • calendar_month Sen, 11 Okt 2021
    • account_circle Penulis
    • visibility 3
    • 1Komentar

    Kupang-NTT, Garda Indonesia | Anggota DPR RI Fraksi Partai Demokrat, Anita Jacoba Gah menegaskan bahwa sebagai kader partai dirinya tetap memikirkan kebesaran partai dan kemajuan partai. Bagi Anita Gah yang saat ini menduduki posisi Wakil Ketua Komisi X DPR RI, demi kemajuan dan kebesaran Partai Demokrat pada tahun 2024, maka harus ada perubahan yang nyata. […]

  • Kementerian PUPR Terus Tingkatkan Konektivitas Kawasan Perbatasan

    Kementerian PUPR Terus Tingkatkan Konektivitas Kawasan Perbatasan

    • calendar_month Jum, 21 Sep 2018
    • account_circle Penulis
    • visibility 2
    • 0Komentar

    Jakarta,gardaindonesia.id – Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) secara bertahap terus melanjutkan pembangunan jalan paralel perbatasan di Kalimantan, Nusa Tenggara Timur (NTT), dan Papua. Pembangunan infrastruktur di kawasan perbatasan menjadi salah satu prioritas Kementerian PUPR, untuk mewujudkan Nawa Cita Pemerintahan Presiden Joko Widodo dan Wakil Presiden Jusuf Kalla membangun dari pinggiran. Kondisi geografis berupa […]

  • Hingga 26 Juli 2023, Polri Selamatkan 2.191 Korban TPPO

    Hingga 26 Juli 2023, Polri Selamatkan 2.191 Korban TPPO

    • calendar_month Jum, 28 Jul 2023
    • account_circle Penulis
    • visibility 1
    • 0Komentar

    Jakarta, Garda Indonesia | Polri menyampaikan data terbaru terkait penanganan kasus tindak pidana perdagangan orang (TPPO). Karo Penmas Divisi Humas Polri Brigjen Ahmad Ramadhan menyebutkan ada 2.191 orang korban TPPO yang telah diselamatkan sejak 5 Juni hingga 26 Juli 2023. “Jumlah korban TPPO yang telah diselamatkan sebanyak 2.191 orang,” kata Ramadhan dalam keterangannya pada Kamis, […]

  • Bank NTT Waingapu Serahkan CSR Rp300 Juta untuk Budidaya Ternak Babi

    Bank NTT Waingapu Serahkan CSR Rp300 Juta untuk Budidaya Ternak Babi

    • calendar_month Ming, 3 Jul 2022
    • account_circle Penulis
    • visibility 3
    • 0Komentar

    Waingapu, Garda Indonesia | Bank NTT Cabang Waingapu via program Corporate Social Responsibility (CSR) atau tanggung jawab sosial perusahaan menyalurkan bantuan dana untuk budidaya ternak babi di Sumba Timur. Dana CSR senilai Rp300 juta itu diserahkan secara simbolis oleh Kepala Bank NTT Cabang Waingapu, Rauda Bela Umbu Eda, kepada Bupati Sumba Timur, Drs. Khristofel Praing dalam acara Customer […]

  • Kapolri Mutasi Irjen Pol Johanis Asodoma Jadi Kapolda NTT

    Kapolri Mutasi Irjen Pol Johanis Asodoma Jadi Kapolda NTT

    • calendar_month Jum, 14 Okt 2022
    • account_circle Penulis
    • visibility 2
    • 0Komentar

    Jakarta, Garda Indonesia | Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo memutasi para perwira tinggi (Pati Polri). Mutasi Kapolri tertuang dalam Surat Telegram Kapolri Nomor :ST/2224/X/KEP/2022 tertanggal 14 Oktober 2022 yang ditandatangani mewakili Kapolri, AS SDM Drs. Wahyu Widada, M.Phil. Pada surat telegram tersebut, terdapat nama Kadiv Hubinter Irjen Pol Johanis Asadoma, M.Hum. diangkat dalam jabatan baru […]

expand_less