Usif Bill Nope Nilai SPK Bergaya Kepemimpinan Soekarno

Loading

SoE | Puluhan ribu massa memadati lapangan Puspemnas Kota Soe, Timor Tengah Selatan (TTS) pada Sabtu 21 September 2024. Mereka hadir mengikuti deklarasi akbar pasangan calon gubernur dan wakil gubernur NTT,  Simon Petrus Kamlasi-Adrianus Garu (SIAGA).

Massa yang hadir berasal dari sejumlah kecamatan yang ada di Kabupaten TTS. Mereka bahkan mulai berdatangan sejak pukul 10:00 Wita kendati sesuai jadwal, acara baru akan dimulai pada pukul 11:00 Wita. Cuaca saat itu pun masih sangat cerah dengan matahari yang cukup terik.

Mayoritas warga yang hadir terlebih dahulu di lokasi deklarasi didominasi para orang tua. Sambil menunggu acara dimulai dan tibanya calon gubernur dan wakil gubernur NTT Simon Petrus Kamlasi-Adrianus Garu, mereka membentuk lingkaran, berpegangan tangan sambil melakukan gerakan tarian bonet, tarian khas Kabupaten TTS.

Sebelum deklarasi dimulai, warga dihibur dengan penampilan sejumlah penyanyi lokal seperti Wandry Tobe, Ningsih Dethan, Asghard Managemen, serta di puncak acara ada penampilan menarik dari penyanyi top Indonesia Timur, Justy Aldrin. Ada juga doorprize berupa handphone, kulkas, televisi, serta 3 unit sepeda motor.

Orator pertama dalam deklarasi Paket SIAGA adalah Bill Nope, Raja (Usif) Amanuban. Pada kesempatan itu, Bill Nope menyebut Simon Petrus Kamlasi memiliki gaya kepemimpinan yang serupa dengan bapak proklamator Indonesia Soekarno dan Bapak Pembangunan Indonesia Soeharto.

Billl Nope meyakini Simon Petrus Kamlasi bisa jadi penyempurna untuk banyak hal yang belum sempurna pada masa kepemimpinan sebelumnya dalam konteks pembangunan provinsi NTT. Apalagi menurut dia, SIAGA telah mengenal karakteristik NTT.

“Paket SIAGA sudah tahu, bukan nanti baru tahu. Sudah berbuat banyak hal, bukan nanti baru akan berbuat,” ujar Bill Nope.

Salah satu hal yang membuat masyarakat NTT bangga, kata Bill Nope adalah menamakan diri “Sumber Air” dengan tagline “Sumber Air Su Ada”. Menurut dia, air dapat menghapus dahaga. Dahaga dalam segala aspek baik pendidikan, kesehatan, infrastruktur, serta aspek lain yang belum terpenuhi.

“Saya percaya Paket SIAGA akan menanamkan perbuatan dan bibit yang baik untuk kemajuan Nusa Tenggara Timur,” kata Bill Nope.

Berlatar belakang tentara, lanjut Bill Nope, Simon Petrus Kamlasi (SPK) tak hanya duduk di balik meja. Namun menurut dia, SPK punya gaya kepemimpinan yang selalu turun ke kampung-kampung untuk mengetahui apa yang dibutuhkan masyarakat.

“Itu juga yang dilakukan Pak Adrianus Garu. SIAGA sudah melakukan itu bukan saat ini, tapi jauh sebelumnya sudah dilakukan. Saya yakin SIAGA akan membuat bumi Flobamorata berubah dalam kasih dan persaudaraan,” jelas Bill.

Untuk itu, dirinya mengajak seluruh masyarakat TTS untuk mendukung SIAGA pada Pilgub NTT 27 November mendatang. Dia juga blak-blakan menyebut alam dan leluhur di Tanah Timor merestui SIAGA untuk memimpin NTT.

“Di tanah kelahiran Simon Petrus Kamlasi, mari kita tunjukan suara untuk Paket SIAGA melebihi yang lainnya. Bila perlu 100 persen. Malu besar kalau masyarakat TTS ketinggalan suara untuk Simon Petrus Kamlasi,” pungkasnya. (*)

Sumber (*/tim)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *