Prihatin Kondisi Kota Atambua, Paket SEHATI Siap Rehabilitasi Tata Ruang

Loading

Belu-NTT, Garda Indonesia | “Kita masuk kota Atambua, rasa seperti 10 sampai 15, bahkan 20 tahun lalu. Tidak ada kebanggaan apa–apa. Ikonnya di mana, tidak jelas!”, vonis Calon Bupati Belu dari paket SEHATI, Agustinus Taolin dalam segmen pendalaman materi visi – misi saat debat terbuka kedua pasangan Calon Bupati/ Wakil Belu, Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT), pada Sabtu, 5 Desember 2020.

Calon Bupati paket nomor 2 itu menuturkan, bahwa trotoar di dalam kota, sudah pada rusak. Selain itu, selokan pun tidak tersedia hingga mengakibatkan genangan air dan banjir di sejumlah titik pada musim hujan. “Oleh karena itu, kalau kami memimpin, kita lihat dulu tata ruang kota ini ada atau tidak? Trotoar, selokan, penghijauan, penerangan dalam kota, akan kita perbaiki,” tandasnya.

Kondisi jalan menuju Bandar udara A.A. Bere Tallo Haliwen

Dikatakan Agus Taolin lebih lanjut, bahwa kondisi jalan menuju Bandara A. A Bere Tallo Haliwen saat ini sangat memprihatinkan. “Jangan sampai, ketika orang turun di lapangan terbang, kita malu sebagai warga Belu. Itu, menyinggung martabat kita orang Belu. Kami pasti akan mengangkat kembali kebanggaan kepada orang Belu saat kami sudah memimpin,” ungkapnya.

Calon Wakil Bupati Belu paket SEHATI, Aloysius Haleserens menambahkan, ketika paket SEHATI terpilih, pihaknya akan melakukan perencanaan detail menyangkut rehabilitasi persampahan dan rehabilitasi persediaan air bersih, termasuk listrik sebagai pendukung utama sarana prasarana, infrastruktur kawasan perkotaan. Hal itu dimaksudkan untuk mewujudkan Atambua sebagai kota bersih, indah dan aman di wilayah beranda terdepan NKRI. (*)

Penulis + foto: (*/Herminus Halek)