Teken MoU, Yaspensi & SPNF Kota Kupang Bikin Terobosan Baru

Loading

Kupang, Garda Indonesia | Guna mengembangkan sumber daya manusia melalui kegiatan seni, satuan pendidikan nonformal (SPNF) sanggar kegiatan belajar (SKB) Kota Kupang, Provinsi Nusa Tenggara Timur menandatangani memorandum of understanding (MoU) dengan Yayasan Pustaka Pensi Indonesia pada Rabu, 6 April 2022 di ruang Kepala UPTD SPNF SKB Kota Kupang.

Ir. Yosephina C. M. I. D. Ima Dasion, Kepala UPTD SPNF SKB Kota Kupang mengungkapkan rasa bangga bisa bekerja sama dengan Yayasan Pustaka Pensi Indonesia. “Saya dari SPNF SKB Kota Kupang menyatakan sangat berbangga bahwa hari ini, kita bisa menandatangani MoU antara SPNF SKB Kota Kupang dan Yaspensi,” ujarnya.

Kerja sama ini, imbuh Yosephina, guna meningkatkan kemampuan seni peserta didik pada lembaga pendidikan nonformal terutama bagi anak-anak tidak mampu. “Saya merasa bahwa dengan kegiatan seni ini akan sangat membantu anak didik khususnya di pendidikan nonformal. Mereka berasal dari keluarga sederhana, tapi lewat seni saya pikir mereka bisa membangkitkan semangat mereka untuk hidup, belajar pengetahuan dan keterampilan dengan hati yang riang gembira,” tegasnya.

Program pengembangan seni ini merupakan terobosan baru di SKB Kota Kupang, karena selama ini pendidikan nonformal tidak dibekali dengan materi pendidikan seni.

“Ini merupakan hal baru karena selama ini pendidikan nonformal tidak dibekali dengan seni. Dan semoga perjalanan kita ke depan untuk melaksanakan program kewirausahaan ini bisa berjalan baik demi kemajuan anak bangsa. Saya berharap kegiatan ini akan bermanfaat bagi anak didik di bidang pendidikan nonformal,” tandas Yosephina.

Menyikapi MoU ini, ketua Yaspensi Marianus Seong Ndewi, S.Pd., M.M. mengungkapkan kesiapan untuk mendukung program pengembangan seni di SPNF SKB Kota Kupang, apa lagi merupakan sesuatu hal yang baru.

“Kami dari Yayasan Pustaka Pensi Indonesia menyambut baik kerja sama dengan SKB di bidang seni. Apa lagi hal ini baru. Kami menyatakan siap dengan hati untuk bekerja sama mendukung pengembangan kemampuan anak didik terlebih pengembangan karakter lewat seni,” tandas Ryan Seong.

Untuk mendukung kegiatan seni di SPNF SKB Kota Kupang, ia menekankan bahwa, Yaspensi membantu SKB menyediakan dua hal, yakni sumber daya manusia (fasilitator seni) dan juga program- program kreatif. Kita ingin SKB Kota Kupang berbeda. Karena ada keterampilan tambahan bagi anak anak. SKB yang selalu dipandang sebelah mata oleh masyarakat luas, kini bisa jadi salah satu pusat pertumbuhan SDM di Kota Kupang.

Oleh karena itu, senada dengan cita-cita SKB Kota Kupang agar kegiatan ini bermanfaat bagi anak didik di bidang pendidikan nonformal, ketua Yaspensi berharap, semoga kegiatan pengembangan seni pada pendidikan nonformal di SKB Kota Kupang menjadi inkubator pengembangan pendidikan karakter di Nusa Tenggara Timur.(*)

Sumber (*/tim)

Editor (+roni banase)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *