Oleh : Roni Banase
Anak muda diharapkan dapat menjadi pelopor kemajuan dan penggerak ekonomi. Demikian harapan George Hadjoh. Harapan itu dapat diejawantahkan dalam jumlah anak muda Kota Kupang yang mencapai 176.559 jiwa pada kondisi tahun 2023 (data BPS).
Peran anak muda pun dapat melecutkan pertumbuhan ekonomi di era Society 5.0. pada sisi ekonomi digital merupakan salah satu sektor yang mengalami pertumbuhan signifikan. Salah satunya dengan pengembangan keterampilan digital pada generasi Z atau generasi milenial.
Tak hanya itu, jumlah anak muda Kota Kupang yang mencapai 39% dari total penduduk 444.661 jiwa dapat memberikan kontribusi nyata pada pertumbuhan ekonomi Kota Kupang di atas 2 (dua) digit (kondisi laju pertumbuhan ekonomi Kota Kupang pada tahun 2018 sebesar 6,59% kemudian pada tahun 2022 mengalami kenaikan sebesar 3,43%).
George Hadjoh mengambil contoh, Karang Taruna merupakan kumpulan orang muda dapat menjadi tulang punggung pemberdayaan ekonomi hingga aktivitas yang dapat memajukan kota yang menjadi ibu kota Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT).
Baru pada masa pemerintahan Goerge Hadjoh, Karang Taruna dipecut untuk bekerja dan berdaya guna membawa dampak perubahan bagi wajah Kota Kupang.
George Hadjoh memberikan contoh Karang Taruna dapat bersinergi dengan Dinas Lingkungan Hidup dan Kehutanan (DLHK) Kota Kupang untuk mengelola distribusi sampah hingga ke tempat pembuangan akhir (TPA) hingga mendaur ulang sampah bernilai ekonomis.
Menurut George Hadjoh, orang muda berperan menjaga aset dan wajah Kota Kupang dan fondasi Karang Taruna bakal dimulai dari tingkat RT
“Mengubah sesuatu itu harus dengan kerja keras,” tekan George Hadjoh sembari menimpali dirinya suka berkompetisi.
Hingga tahun 2024, George Hadjoh kelahiran 28 Mei 1965 menapaki usia 59 tahun. Dan sosok yang tetap gesit meski beraktivitas sejak pagi hingga pukul 23.00 WITA (11 malam) setiap hari saat menjadi Pejabat Wali Kota Kupang.
George Hadjoh pula sosok yang menghidupkan geliat usaha mikro kecil dan menengah (UMKM) dengan menghadirkan “gerai UMKM dadakan” di berbagai lokasi hingga menjadikan jalur-jalur ramai menjadi aktivitas ekonomi bagi warga.
Dan yang dapat membaca pikiran dan keinginan masyarakat adalah George Hadjoh, sosok Penjabat Wali Kota Kupang periode 2022—2023 yang mampu menerjemahkan dan mengeksekusi kebutuhan masyarakat.(*)