Bupati Belu & Bupati se–NTT ‘Zoom Meeting’ Bersama Gubernur VBL

Loading

Belu–NTT, Garda Indonesia | Bupati Belu, dr. Taolin Agustinus, Sp.PD – KGEH, FINASIM. didampingi Wakil Bupati, Drs. Aloysius Haleserens, M.M., dan Bupati se – NTT mengikuti zoom meeting bersama Gubernur NTT, Viktor Bungtilu Laiskodat dengan topik ‘Percepatan Pencairan Dana Desa dan Upaya Pencegahan Penyebaran Covid–19 Tingkat Desa’, di Ruang Rapat Bupati Belu, Selasa 13 Juli 2021.

Bupati dr. Taolin Agustinus mengungkapkan, upaya penanganan kasus terkonfirmasi Covid–19 di Kabupaten Belu, telah dilakukan oleh pemerintah  melalui berbagai persiapan secara baik dan terukur, seperti kesigapan sumber daya manusia (SDM), fasilitas kesehatan, dan tempat karantina.

“Jadi, di Kabupaten Belu kasusnya meningkat tetapi masih dalam kendali. Ada penambahan pasien yang sakit dan dirawat di ICU tetapi pasien yang sembuh juga cukup banyak. Selain itu, tingkat pemanfaatan tempat tidur di bawah 50 persen. SDM dan fasilitas kesehatan sudah dipersiapkan secara baik, termasuk upaya mempercepat pelaksanaan vaksinasi Covid–19 bagi masyarakat,” ujar Bupati Belu.

Suasana zoom meeting bupati se-NTT dengan Gubernur VBL

Terkait stok vaksin, Bupati dr. Taolin mengaku, ada masalah dengan sistem input data dan mengakibatkan terhambatnya penyediaan vaksin di Kabupaten Belu. Namun, pemerintah sudah mempersiapkan sarana prasarana dengan sangat baik guna mempercepat proses vaksinasi tahap I dan II dengan target minimal dalam sehari memberikan vaksin kepada 1.000 hingga 2.000 lebih orang. Dan, diharapkan pada bulan Desember 2021, masyarakat yang divaksin bisa mencapai 70 persen.

Bupati juga mengatakan,  penyerapan anggaran penanganan Covid–19 di tingkat desa dan kabupaten, sedang dalam proses (on progress) dan ke depannya akan dipercepat. “Terkait penerapan penggunaan smart city sudah dipersiapkan, tetapi masih mengalami kendala dari segi SDM, perangkat keras dan lunak, serta jaringan komunikasi, termasuk dana untuk pengadaan dan pelatihan bagi tenaga yang berkeahlian di bidang IT. Ke depan, kita akan mengimplementasikan sistem smart city sesuai dengan petunjuk yang ada,” terang Bupati Belu.

Turut hadir, Kepala Dinas Kominfo, Johanes Andes Prihatin, S.E., M.Si. Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa, Januaria Nona Alo, S.IP., Kepala Bidang Bina Pemerintah Desa, Marselus Koli, S.Sos., serta Penyuluh dan Pendamping Desa. (*)

Sumber berita + foto: kominfobelu

Editor: (*/Herminus Halek)