Breaking News
light_mode
Trending Tags
Beranda » Cerpen » Melangkah Pulang

Melangkah Pulang

  • account_circle Penulis
  • calendar_month Kam, 2 Des 2021
  • visibility 45
  • comment 0 komentar

Loading

Oleh : Melkianus Nino

“…Seperti waktu yang berkata dalam diam, rencana pulang telah memelukku. Semua akan usai, jika waktu memberi izin. Aku berbisik kepada hari ini. Aku, juga tak menyangka, kalau di bening bola matanya, Dia telah menangis dan pulang dengan sukacita…”

Seiringnya doa malam, aku kadokan kepada Sang Khalik yang menatapku dengan tenang dan sepi. Kesepian menahkodai untuk menundukkan kepala dan bersimbah sujud. Aku tahu, bahwa Aku sedang bersama malam. Aku mendambakannya, sebab malam adalah kesejukan, kegelapan dari sorotan di persimpangan jalan dan kesepian dari hiruk-pikuk pagi menunggu pulang.

Lagamnya malam melamban dengan rayuan dan jatuh si rintik-rintik hujan yang juga redah. Keributan di atas atap, berlantun syahdu tak mengungkapkan kata terakhir. Aku bercerita kepada rintik gerimis, perlahan yang selalu mendamaikan. Seperti pada kelak, di esok. Namun, pagi belum berubah jubah. Kini, malam diiringi suara-suara, Suara itu sepi.

Badan dibungkus selimut mengundang mata turut bersayup-sayup. Kening menggulung bagai gelombang di pesisir. Lautan membentang tertiup angin dari timur meniup ke barat. Semua saling bersahabat.

Berehat pada malam Senin senyap dari murkanya mentari. Pesona bias masih melirik dari balik awan, sebentar menanti sebuah perpisahan. Titik-titik gerimis jatuh membasahi seisinya, peninggalan buah cipta sang pencipta. Tangan-tangan renta berwajah pasi, menjunjung sehelai menutup ubanan. Keringat meleleh pipi, bukan tangisan. Langkah-langkah pergi diundang kepenatan.

Dia, dan si waktu menunggu jejak-jejak kehidupan. Masa kemarin tertinggal dari hadiah kerinduan yang akan pupus pada kapan dan akan ke mana. Badan sudah lusuh dihibur kesempatan menghirup udara terakhir. Aku menatapnya, Mereka pemberi waktu.

Aku seperti sedang bermimpi, bernyanyi dengan komat-kamit bersama kelompok jangkrik-jangkrik yang menghibur remang malam. Namun, kukenang suara-suara itu, juga memutar roda-roda waktu.

Dengan segelas kopi, Aku dan jemari ini menarikan pena di atas kertas buram kosong. Aku anggukan kepala dan menuliskan sebuah pesan, “Langkah Menapaki Waktu”. Tawa kecil ini, menguasai segala yang ada. Alam, juga malam adalah sahabat-sahabat karib di mana diksi-diksi mengajak untuk menaruh hati kepada kertas-kertas putih. Demi Waktu.

Bunga-bunga di taman bersuka ria, menanti kuncup-kuncup baru. Harapan berbenak biar pagi segera tiba. Aku ingin membelai dengan manja. Kebahagiaan hadir di tengah kesepian. Hamparan hijau dan hirup aroma mawar mengusik kalbu. Esok menungguku.

Di pagi tiba, gerimis mengundang deraian derasnya hujan membasahi ruang-ruang bumi. Langkah dihalangi, Aku kembali kepada palung pembaringan. Kehadiran pagi ini, tak seperti cerah kemarin. Tak ada yang mampu terjawab, bibir telah dijahit rasa diam yang terpenjara dalam kebodohan. Derita batin bukan pembatasnya jeruji, namun, meminta kebebasan. Di sini, masih menikmati aroma pagi.

Namun, badai pagi belum juga pulih. Aku ingin keluar dari bayang-bayang, pilu telah menimangku dengan kesabaran. Aku malu dengan deraian membasahi tubuh ini. Aku dan segenap berdiri mematung yang masih mengurungku dengan kepasrahan.

Akhirnya, waktu mengizinkan dan pergi dengan tinggalkan redah. Aku berdiri sembari meremas jari jemari dengan menghitung bunyi itu. Kini, semua telah hening dengan menyaksikan sandiwara senja akan berlabuh. Aku menimang satu harapan kelak, jika memberikan restu bawalah pergi badai pandemi. Sehingga, tahun yang telah silam membawa cerita  saat pesona senja melangkah pulang.(*)

Penulis merupakan pegiat literasi & Mahasiswa STISIP Fajar Timur Atambua – Belu

Foto utama (*/koleksi Garda Indonesia)

  • Penulis: Penulis

Rekomendasi Untuk Anda

  • Generasi Muda dan Bela Negara

    Generasi Muda dan Bela Negara

    • calendar_month Rab, 16 Des 2020
    • account_circle Penulis
    • visibility 43
    • 0Komentar

    Loading

    Oleh : Warsito hadi – APN Kemhan Pesatnya kemajuan dan perkembangan Iptek mendorong cepatnya perubahan di era globalisasi sangat mempengaruhi pola dan pemikiran bagi generasi muda menghadapi setiap tantangan, hambatan dan ancaman dalam bidang ideologi, politik, ekonomi, sosial budaya dan pertahanan keamanan (ipoleksosbudhankam). Maka, perlu disiapkan generasi muda yang dapat menghadapi dan mengantisipasi perubahan tersebut. […]

  • Kapolri Sigit Prabowo Naikkan Pangkat Enam Perwira Tinggi

    Kapolri Sigit Prabowo Naikkan Pangkat Enam Perwira Tinggi

    • calendar_month Sab, 9 Apr 2022
    • account_circle Penulis
    • visibility 44
    • 0Komentar

    Loading

    Jakarta, Garda Indonesia | Kapolri Jenderal Pol Listyo Sigit Prabowo menaikkan pangkat enam perwira tinggi (pati) Polri yang ditugaskan di sejumlah kementerian dan lembaga pemerintah non-kementerian (K/L). Kenaikan pangkat enam pati Polri tersebut tertuang dalam Surat Telegram Kapolri Nomor STR/305/IV/KEP./2022 tertanggal 7 April 2022. “Iya, betul (telegram) kenaikan pangkat pati,” kata Kepala Divisi Humas Polri Irjen Pol […]

  • “Sengketa Pers”, Dewan Pers : Media Online Terbanyak Diadukan

    “Sengketa Pers”, Dewan Pers : Media Online Terbanyak Diadukan

    • calendar_month Sel, 1 Nov 2022
    • account_circle Penulis
    • visibility 46
    • 0Komentar

    Loading

    Jakarta, Garda Indonesia | Dewan Pers terus melakukan proses mediasi sengketa pers. Hingga Oktober 2022, terdapat 583 kasus pengaduan terkait karya jurnalistik yang diajukan ke Dewan Pers. Hingga kini, sebanyak 499 kasus berhasil diselesaikan dengan mediasi. Artinya, penyelesaian kasus sudah di atas angka 85%. “Dari kasus-kasus pers yang diadukan, rata-rata terkait pelanggaran etik berupa karya […]

  • SALAH BESAR! Megawati Tolak Anaknya Jadi Presiden

    SALAH BESAR! Megawati Tolak Anaknya Jadi Presiden

    • calendar_month Jum, 21 Apr 2023
    • account_circle Penulis
    • visibility 41
    • 1Komentar

    Loading

    Oleh : Drs. Ignatius Sinu, M.A., Dosen Ilmu-Ilmu Sosial, Fakultas Pertanian Universitas Nusa Cendana Entah, untuk apa didirikannya lembaga survei oleh mereka yang berkompeten?. Berdasarkan rekam jejak akurasi lembaga survei, menggiring banyak orang yang berpolitik menggandrunginya. Mereka mendekati dan membiayai untuk melakukan survei tentang dirinya dan kelompoknya di dalam kaitannya dengan elektabilitas diri dan kelompok. […]

  • Kelangkaan Minyak Goreng : Energi (Biodiesel) vs Pangan (Migor)?

    Kelangkaan Minyak Goreng : Energi (Biodiesel) vs Pangan (Migor)?

    • calendar_month Kam, 10 Mar 2022
    • account_circle Penulis
    • visibility 51
    • 0Komentar

    Loading

    Oleh: Andre Vincent Wenas “…jangan cepat menyalahkan pengusaha karena pengusaha tidak dilarang untuk mendapatkan untung, tentu saja pengusaha akan mencari bidang yang untungnya lebih banyak,” begitu kata Faisal Basri. Tentu kita setuju, bahwa insting pengusaha adalah cari untung. Mana ada pengusaha cari buntung? Kali ini kita pakai saja basis data (dari GAPKI) seperti yang disampaikan […]

  • “Awal dan Kini” Rumah Tenun & Cafe Ina Ndao Diresmikan Wali Kota Kupang

    “Awal dan Kini” Rumah Tenun & Cafe Ina Ndao Diresmikan Wali Kota Kupang

    • calendar_month Sab, 12 Sep 2020
    • account_circle Penulis
    • visibility 64
    • 0Komentar

    Loading

    Kota Kupang, Garda Indonesia | Perayaan HUT ke-29 Rumah Tenun Ina Ndao ditandai dengan penandatanganan prasasti dan peresmian Rumah Tenun dan Cafe Ina Ndao oleh Wali Kota Kupang, Doktor Jefri Riwu Kore dan didampingi Ketua TP PKK Kota Kupang, Ny. Hilda Manafe dan pengguntingan pita oleh pejabat yang mewakili Gubernur NTT serta pemotongan tumpeng oleh […]

expand_less