Breaking News
light_mode
Trending Tags
Beranda » Nasional » Listrik Aceh Terisolasi Kini Terhubung, PLN Mulai Operasikan Pembangkit

Listrik Aceh Terisolasi Kini Terhubung, PLN Mulai Operasikan Pembangkit

  • account_circle Penulis
  • calendar_month 4 jam yang lalu
  • visibility 45
  • comment 0 komentar

Loading

Pemulihan interkoneksi tersebut dilakukan melalui pembangunan tower darurat pada sejumlah titik transmisi yang terdampak banjir dan longsor.

 

Aceh Tamiang | PLN berhasil memulihkan kembali jaringan transmisi bertegangan 150 kilovolt (kV) Pangkalan Brandan–Langsa pada Rabu, 17 Desember 2025 pukul 13.30 WIB. Kini, interkoneksi sistem kelistrikan Aceh yang tadinya terisolasi telah kembali terhubung dengan backbone sistem besar Sumatra. Dengan pulihnya interkoneksi tersebut, pemulihan kelistrikan Aceh kini memasuki tahapan pengoperasian kembali pembangkit listrik.

Direktur Utama PLN, Darmawan Prasodjo menyampaikan bahwa jaringan transmisi Pangkalan Brandan–Langsa merupakan penopang utama interkoneksi sistem kelistrikan Sumatra dan Aceh, sehingga pemulihannya menjadi langkah krusial dalam mengembalikan kekuatan sistem kelistrikan Aceh pascabencana.

“Tersambungnya kembali transmisi Pangkalan Brandan–Langsa adalah titik penting dalam pemulihan kelistrikan Aceh. Jalur ini menjadi backbone interkoneksi Sumatra–Aceh, sehingga pemulihannya membuka jalan bagi tahapan lanjutan pemulihan sistem secara menyeluruh,” ujar Darmawan di Aceh Tamiang pada Rabu, 17 Desember 2025.

Pemulihan interkoneksi tersebut dilakukan melalui pembangunan tower darurat pada sejumlah titik transmisi yang terdampak banjir dan longsor, sehingga jalur Pangkalan Brandan–Langsa dapat kembali difungsikan secara aman.

“Dalam prosesnya, pembangunan tower darurat ini dilakukan di tengah kondisi lapangan yang menantang, mulai dari akses lokasi yang terbatas, kontur medan yang labil pascabencana, hingga curah hujan yang tinggi sehingga menyebabkan genangan air dan lumpur yang ekstrem,” jelas Darmawan.

Ia melanjutkan, usai jaringan transmisi berhasil tersambung kembali, PLN memasuki tahap pengoperasian kembali pembangkit listrik, khususnya PLTU Nagan Raya. Proses ini membuat sistem kelistrikan Aceh berangsur-angsur pulih. Untuk pengoperasian yang optimal, dibutuhkan durasi sekitar 48 jam ke depan melalui proses pemanasan, sinkronisasi dengan sistem, serta pengujian kinerja. Tahapan ini menjadi prasyarat sebelum sistem dapat dibebani lebih lanjut agar aliran listrik tetap andal dan tidak memicu gangguan lanjutan.

“Pemulihan kelistrikan harus dilakukan berurutan. Setelah interkoneksi aman, kami masuk ke pengoperasian pembangkit agar pasokan yang dihasilkan benar-benar optimal dan dapat menopang sistem secara andal,” tegasnya.

Selanjutnya, pasokan listrik akan secara bertahap disalurkan ke jaringan distribusi melalui 20 unit gardu induk, 558 unit penyulang, dan 15.717 unit gardu distribusi yang melayani masyarakat di seluruh wilayah Aceh.

Untuk mendukung seluruh proses pemulihan, lebih dari 1.600 petugas PLN masih terus bersiaga hingga pemulihan listrik pascabencana di Aceh dapat dituntaskan. Darmawan menjelaskan juga bahwa semangat masyarakat Aceh dalam menghadapi bencana menjadi inspirasi para insan PLN yang bertugas.

“Kami belajar dari semangat dan perjuangan masyarakat Aceh yang tidak pernah padam untuk bangkit dari kondisi bencana ini. Maka tim PLN tidak pernah menyerah karena ini bukan hanya soal memulihkan pasokan listrik, namun ini adalah simbol api perjuangan rakyat Aceh,” ungkapnya.

Darmawan juga menjelaskan bahwa di sejumlah wilayah Aceh masih terdapat genangan lumpur dan air pascabencana, sehingga penormalan jaringan listrik dilakukan dengan kehati-hatian agar tidak membahayakan masyarakat. Tidak hanya itu, Darmawan juga memohon maaf sekaligus memohon dukungan dari masyarakat Aceh dalam upaya memulihkan kelistrikan.

“Kami memahami betul ketidaknyamanan yang dirasakan masyarakat pascabencana. Atas kondisi ini, kami menyampaikan permohonan maaf. Kami memohon doa dan dukungan masyarakat Aceh agar seluruh tahapan pemulihan kelistrikan dapat diselesaikan dengan aman dan cepat,” tutup Darmawan.(*)

 

 

  • Penulis: Penulis
  • Editor: Roni Banase
  • Sumber: Tim PLN

Komentar (0)

Saat ini belum ada komentar

Silahkan tulis komentar Anda

Email Anda tidak akan dipublikasikan. Kolom yang bertanda bintang (*) wajib diisi

Rekomendasi Untuk Anda

  • Viral Bendera One Piece Jelang 17 Agustus, Ada Gerakan Pecah Belah Bangsa?

    Viral Bendera One Piece Jelang 17 Agustus, Ada Gerakan Pecah Belah Bangsa?

    • calendar_month Sab, 2 Agu 2025
    • account_circle Penulis
    • visibility 78
    • 0Komentar

    Loading

    Menanggapi fenomena ini, Wakil Ketua DPR RI sekaligus Ketua Harian Partai Gerindra, Sufmi Dasco Ahmad, menyuarakan kekhawatiran serius.   Jakarta | Menjelang peringatan hari ulang tahun (HUT) ke-80 Republik Indonesia pada 17 Agustus 2025, fenomena unik mencuri perhatian publik dan media sosial. Sejumlah warga terlihat mengibarkan bendera dari cerita manga Jepang One Piece, yang menampilkan […]

  • Antara Tanggung Jawab & Previlese Anggota Dewan: Kasus Pemukulan Warga

    Antara Tanggung Jawab & Previlese Anggota Dewan: Kasus Pemukulan Warga

    • calendar_month Jum, 26 Agu 2022
    • account_circle Penulis
    • visibility 74
    • 0Komentar

    Loading

    Oleh: Andre Vincent Wenas Heboh lantaran beredar video seorang pria bak atlet MMA menggebuki seorang warga (perempuan) di sebuah stasiun pengisian bahan bakar. Pria itu ternyata seorang anggota DPRD di Palembang bernama H.M. Syukri Zen, SIP., kader dari Partai Gerindra. Media pun ramai lantaran warganet mempermasalahkan. Kita juga diminta untuk menanggapinya. Begini, Kasus ini terlalu […]

  • Teken Pedoman Implementasi UU ITE, Mahfud : Bisa Lindungi Masyarakat

    Teken Pedoman Implementasi UU ITE, Mahfud : Bisa Lindungi Masyarakat

    • calendar_month Rab, 23 Jun 2021
    • account_circle Penulis
    • visibility 50
    • 0Komentar

    Loading

    Jakarta, Garda Indonesia | Menteri Komunikasi dan Informatika RI, Kapolri, dan Jaksa Agung resmi menandatangani Surat Keputusan Bersama (SKB) Pedoman Kriteria Implementasi UU ITE. Adanya pedoman ini diharapkan penegakan hukum terkait UU ITE tidak menimbulkan multitafsir dan dapat menjamin terwujudnya rasa keadilan masyarakat, sambil menunggu RUU masuk dalam perubahan Prolegnas Prioritas Tahun 2021. Petunjuk teknis […]

  • Tips Memulai Hari Dengan Niat Sederhana Bukan Ambisi Berlebihan

    Tips Memulai Hari Dengan Niat Sederhana Bukan Ambisi Berlebihan

    • calendar_month Ming, 14 Des 2025
    • account_circle Penulis
    • visibility 127
    • 0Komentar

    Loading

    Ada satu kebenaran yang sering membuat orang tidak nyaman mengakuinya: banyak kegelisahan harian bukan berasal dari masalah nyata, tetapi dari ambisi yang kita tumpuk sendiri sejak pagi. Semakin tinggi beban yang kita pasang di kepala, semakin berat hidup terasa bahkan sebelum aktivitas dimulai. Menariknya, penelitian menunjukkan bahwa otak manusia lebih stabil dan produktif ketika memulai […]

  • Listrik Hijau Lintas Negara ASEAN, PLN Akselerasi Transisi Energi Bersih

    Listrik Hijau Lintas Negara ASEAN, PLN Akselerasi Transisi Energi Bersih

    • calendar_month Sen, 6 Okt 2025
    • account_circle Tim PLN
    • visibility 163
    • 0Komentar

    Loading

    Direktur Utama PLN, Darmawan Prasodjo menyampaikan bahwa saat ini Indonesia tengah melakukan transformasi besar untuk mewujudkan swasembada energi yang berkelanjutan.   Labuan Bajo | PLN (Persero) menegaskan komitmennya dalam mendorong terwujudnya integrasi sistem kelistrikan hijau lintas negara di Asia Tenggara melalui pembangunan ASEAN Power Grid sebagai bagian dari upaya memperkuat ketahanan energi sekaligus mempercepat tercapainya […]

  • Gubernur 1 NTT: “250 Miliar Bangun Jalan Kab Kupang, Kab Malaka di Tahun 2020”

    Gubernur 1 NTT: “250 Miliar Bangun Jalan Kab Kupang, Kab Malaka di Tahun 2020”

    • calendar_month Sab, 15 Sep 2018
    • account_circle Penulis
    • visibility 54
    • 0Komentar

    Loading

    Malaka-NTT, gardaindonesia.id -“Saya tidak akan membangun jalan sepanjang dua kilometer saja. Tahun ini untuk Kabupaten Kupang, kita biayai pembangunan jalannya senilai Rp.250 Milyar. Saya mau bangun sampai tuntas. Tidak separuh-separuh, “tegas Gubernur 1 NTT, Viktor Bungtilu Laiskodat dalam kunjungan kerja ke Kab Malaka, Jumat/14 September 2018. Penegasan tersebut disampaikan Gubernur Viktor dalam Pengarahan Umum kepada […]

expand_less