Breaking News
light_mode
Trending Tags
Beranda » Regional » 1 Lagi!, Gubernur NTT Tuntaskan Masalah Tapal Batas Kab Sumba Barat dan SBD

1 Lagi!, Gubernur NTT Tuntaskan Masalah Tapal Batas Kab Sumba Barat dan SBD

  • account_circle Penulis
  • calendar_month Jum, 21 Jun 2019
  • visibility 73
  • comment 0 komentar

Loading

Tambaloka-SBD, Garda Indonesia | Gubernur NTT, Viktor Bungtilu Laiskodat akhirnya dapat menyelesaikan masalah tapal batas antara Kabupaten Sumba Barat (Sumbar) dan Sumba Barat Daya (SBD) yang berlarut-larut sejak tahun 2012 silam.

Kedatangan Gub VBL di bandara Tambolaka dijemput Bupati SBD, Markus Dairo Talu (MDT) dan Bupati Sumbar, Niga Dapawole dan sejumlah pejabat lainnya. Nampak bersama Gub VBL, Karo Humas dan Protokol Setda Prov NTT, Dr. Jelamu Ardu Marius.

Usai sarapan pagi di rumah jabatan Bupati SBD, Gub VBL bersama rombongan konvoi ke desa Karang Indah yang jaraknya kurang lebih 80 km dan ditempuh dengan waktu kurang lebih 2,5 jam. Tiba di desa Karang Indah, Gub VBL dijemput Wakil Bupati SBD, Ndara Tanggu Kaha diiringi tarian masyarakat yang penuh dengan sukacita. Mereka bergembira karena hari ini Guburnur VBL berkenan mengunjungi mereka.

Dalam arahan singkat, Bupati MDT menegaskan, pihaknya bahagia dan berterima kasih atas kehadiran Gubernur Viktor dan rombongan di tempat ini.

“Hari ini telah hadir di tengah-tengah kita Bapak Gubernur VBL. Mari bapak, mama, anak-anak muda yang ada di desa ini untuk sampaikan apa isi hati yang selama ini terpendam. Sampaikan dan biarkan Bapak Gubernur yang memutuskan,” kata Bupati SBD.

Di tempat yang sama, Bupati Niga Dapawole dalam sekapur sirih mengatakan, akan memperhatikan masyarakat yang ada di Desa Karang Indah. “Pemerintah akan memperhatikan masyarakat yang ada di Desa Karang Indah. Karena itu, selamat datang dan kami akan menggendong masyarakat semua karena kita semua saudara,” ucap Bupati Niga.

Usai menyampaikan sekapur sirih, protokol menyampaikan bahwa akan dilanjutkan dengan penyerahan bantuan bibit kelapa dan anakan jambu mete, suasana yang ada di tenda tempat berkumpulnya masyarakat mulai gaduh. Masyarakat menolak dengan tegas penyerahan bantuan tersebut dan berteriak tidak akan bergabung dengan Kabupaten Sumbar. Hiruk pikuk dengan teriakan masyarakat, Plt. Sekda yang juga Asisten Pemerintahan Sekda SBD, Frans Lado tampil di tengah masyarakat dan berteriak, “Bapak Gubernur belum bicara. Mari kita dengar apa kata Bapak Gubernur. Semua diam dan duduk.”

Melihat situasi yang memanas, Gubernur VBL tampil dan memegang mic (pelantang) lalu berkata,”Hei….semua duduk! Semua masyarakat duduk; dengar saya sebagai gubernur. Duduk, diam dan dengar!.”

“Sebagai Gubernur, saya minta untuk semua diam. Yang hadir ini pemerintah. Bapak nya kalian. Tidak boleh. Kalau ada yang berbeda, mari duduk dan kita bicara. Kalau ada yang mau berontak, saya ini ahlinya berontak,” tegas Gub VBL, dengan suara keras.

Gubernur menambahkan,” sebagai bapak saya datang di tempat ini dan saya mau dengar dari semua tokoh masyarakat. Saya mau urus dan kita putuskan hari ini. Saya sudah ada di sini. Semua tenang, duduk dan bicara yang sopan. Satu persatu duduk dan bicara, saya dengar dan akan putuskan hari ini juga.”

Setelah itu, pemandu acara mencatat nama-nama para tokoh yang akan menyampaikan isi hati mereka kepada Gubernur VBL dan Bupati Sumbar dan Bupati SBD. Mereka berharap agar ada keputusan yang adil dan bijak dari Gubernur VBL. Tapi intinya mereka menolak bergabung dengan Kabupaten Sumbar.

Mendengar keluhan dan isi hati masyarakat Desa Karang Indah, Gubernur VBL meminta peta kepada Bupati MDT. Setelah melihat peta dengan seksama, Gub VBL mengajak masyarakat yang telah menyampaikan isi hati mereka untuk masuk ke dalam kantor desa bersama Bupati MDT dan Bupati Niga serta aparat keamanan.

Kurang lebih 25 menit di dalam Kantor Desa Karang Indah, Gub VBL keluar bersama-sama mereka dan menghadap pelantang untuk menyampaikan hasil pertemuan tertutup tersebut.
“Setelah kami berembuk di dalam maka telah disepakati batasnya. Hari ini juga saya tetapkan batas. Masyarakat yang ada di Desa Karang Indah tetap berada di Kabupaten SBD. Para tokoh telah putuskan. Siang ini saya akan ke Jakarta untuk lapor Pak Menteri Dalam Negeri. Tidak boleh lama-lama di tempat ini. Mari bawa besi gali saya yang tancap di batas itu,” kata Gubernur disambut tepuk tangan yang gemuruh dari masyarakat Desa Karang Indah.

Setelah itu Gubernur VBL dan rombong menuju ke batas dekat PT Karya untuk menancap batas antara Kabupaten Sumbar dan Kabupaten SBD.

Usai prosesi di tapal batas, Gubernur VBL kembali ke bandara Tambolaka dengan jet pribadi untuk melanjutkan perjalanan ke Jakarta.(*)

Sumber berita (*/valeri guru-Biro Humas dan Protokol Setda Provinsi NTT)
Editor (+rony banase)

  • Penulis: Penulis

Rekomendasi Untuk Anda

  • Tradisi Penangkapan Ikan Paus dan Pariwisata Budaya

    Tradisi Penangkapan Ikan Paus dan Pariwisata Budaya

    • calendar_month Rab, 26 Okt 2022
    • account_circle Penulis
    • visibility 39
    • 0Komentar

    Loading

    Oleh : Drs. Ignatius Sinu, MA. Dosen Fakultas Pertanian Universitas Nusa Cendana Sulit dipungkiri Provinsi Nusa Tenggara Timur memiliki potensi pariwisata yang luar biasa, baik itu wisata alam maupun wisata budaya di setiap kabupaten. Sumba memiliki atraksi budaya unik, Flores dengan obyek wisata alam, seperti Komodo di Manggarai Barat, Liang Bua yang menyimpan manusia kerdil […]

  • Selamat Jalan Papa (Bagian 2)—Pelayat Hingga Pukul 5 Subuh

    Selamat Jalan Papa (Bagian 2)—Pelayat Hingga Pukul 5 Subuh

    • calendar_month Jum, 7 Apr 2023
    • account_circle Penulis
    • visibility 52
    • 0Komentar

    Loading

    Oleh : Roni Banase Kembali menorehkan tulisan tentang kepergian Papa ke ribaan-Nya, layaknya berat menggerakkan jari-jari menekan tuts laptop ataupun smartphone. Entah mengapa? Apakah harus menuntaskan deretan peristiwa pasca-perayaan 40 hari kepergiannya? Mungkin saja, sebab ada beberapa peristiwa menghiasi momen tersebut. Baca juga: https://gardaindonesia.id/2023/03/selamat-jalan-papa-bagian-1/ Hari ini, Jumat, 7 April 2023, saat umat Kristiani memperingati Jumat […]

  • MSC & Bill Gates Foundation Jajak Kerja sama dengan Bank NTT

    MSC & Bill Gates Foundation Jajak Kerja sama dengan Bank NTT

    • calendar_month Sel, 13 Des 2022
    • account_circle Penulis
    • visibility 49
    • 0Komentar

    Loading

    Kupang, Garda Indonesia | Pada Selasa siang, 13 Desember 2022, bertempat di kantor pusat; Direktur Utama Bank NTT, Harry Alexander Riwu Kaho, bersama Direktur Kepatuhan, Christofel Adoe dan sejumlah pimpinan lainnya, menerima kunjungan tim dari MicroSave Consulting (MSC) dan The Bill and Melinda Gates Foundation (BGMF). Dalam surat resmi yang ditujukan ke Bank NTT, MSC […]

  • Bedah Buku ‘Kuasa Media di Indonesia’, Media & Warganet Tangkal Isu Intoleransi

    Bedah Buku ‘Kuasa Media di Indonesia’, Media & Warganet Tangkal Isu Intoleransi

    • calendar_month Ming, 23 Feb 2020
    • account_circle Penulis
    • visibility 38
    • 0Komentar

    Loading

    Kupang-NTT, Garda Indonesia | Komunitas Peacemaker Kupang (KOMPAK) menghelat Diskusi dan Bedah Buku ‘Kuasa Media di Indonesia—Kaum Oligarki, Warga, dan Revolusi Digital’ karya Ross Tapsel pada Sabtu, 22 Februari 2020 pukul 09.00—selesai di Luy Pung Cafe areal Ruko Friendship. Menghadirkan 5 (lima) pemantik diskusi yakni Anna Djukana dari Aliansi Jurnalis Independen, Beverly Rambu dari media […]

  • PLN Perkuat Jaringan Sumba Barat dan Sumba Barat Daya

    PLN Perkuat Jaringan Sumba Barat dan Sumba Barat Daya

    • calendar_month Jum, 21 Nov 2025
    • account_circle Tim PLN UIW NTT
    • visibility 172
    • 0Komentar

    Loading

    Bupati Sumba Barat Daya, Ratu Ngadu Bonu Wulla, menyampaikan apresiasi tinggi atas inisiatif PLN yang terus menjaga keandalan listrik dan penguatan jaringan menjelang musim hujan dan masa Natal dan Tahun Baru 2026.   Tambolaka | Menjelang musim hujan, perayaan Natal 2025 dan Tahun Baru 2026, PLN Unit Pelaksana Pelayanan Pelanggan (UP3) Sumba mengambil langkah proaktif […]

  • Unit Pembangkit PLN Wilayah NTT Raih Apresiasi Lingkungan

    Unit Pembangkit PLN Wilayah NTT Raih Apresiasi Lingkungan

    • calendar_month Sab, 21 Jun 2025
    • account_circle Penulis
    • visibility 44
    • 0Komentar

    Loading

    Berbekal deretan capaian ini, PLN UPK Flores membuktikan diri sebagai penyedia energi yang tidak hanya andal secara teknis, tetapi juga sangat bertanggung jawab secara ekologis.   Kupang | PT PLN (Persero) Unit Induk Wilayah NTT melalui Unit Pelaksana Pembangkitan Timor (PLN UPK )Timor dan PLN UPK Flores meraih sejumlah penghargaan lingkungan dalam momen peringatan Hari […]

expand_less