Breaking News
light_mode
Trending Tags
Beranda » Anak dan Perempuan » “Lukisan Anak & Nama Bayi” Saat Menteri Bintang di Lokasi Pengungsi Mamuju

“Lukisan Anak & Nama Bayi” Saat Menteri Bintang di Lokasi Pengungsi Mamuju

  • account_circle Penulis
  • calendar_month Jum, 29 Jan 2021
  • visibility 39
  • comment 0 komentar

Loading

Mamuju-Sulbar, Garda Indonesia | Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PPPA) RI, Bintang Puspayoga, meninjau lokasi dampak bencana alam gempa bumi di Kabupaten Mamuju, Provinsi Sulawesi Barat pada Kamis, 28 Januari 2021.

Bersama Menteri Koordinator Pembangunan Manusia dan Kebudayaan RI (Menko PMK), Muhadjir Effendy dan Menteri Sosial RI, Tri Rismaharini, kunjungan Menteri Bintang Puspayoga guna memastikan kondisi pengungsi terutama perempuan dan anak serta pemenuhan hak mereka di lokasi pengungsian.

“Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak yang tugas dan fungsinya melakukan koordinasi, berupaya memastikan agar perlindungan perempuan dan anak jadi tanggung jawab bersama. Walaupun di tempat pengungsian, yang menjadi hak mereka dalam kondisi apa pun harus kita penuhi. Di situasi pasca bencana juga selain kebutuhan spesifik, pelayanan kesehatan dan psiko-sosial perempuan dan anak terdampak harus diperhatikan,” ujar Menteri Bintang di lokasi pengungsian Stadion Manakarra, Kabupaten Mamuju.

Menko PMK, Muhadjir Effendy juga turut menekankan pentingnya prioritas penanganan dalam situasi bencana kepada perempuan dan anak. Paradigma baru diharapkan dapat terbentuk di setiap penanganan bencana, dengan mengutamakan perempuan dan anak untuk menghindari dampak buruk, seperti masalah kesehatan fisik maupun psikis.

“Kedatangan ke lokasi pengungsian ini juga bersama Menteri PPPA karena kita ingin membangun paradigma baru di dalam penanganan bencana, yaitu perempuan dan anak harus diutamakan karena perempuan dan anak adalah kelompok masyarakat yang paling rentan dan mudah terguncang akibat bencana. Ketika mereka tidak diberi perhatian khusus, dampaknya akan berakibat panjang di masa yang akan datang. Utamakan dulu perempuan dengan segala kebutuhannya dan juga para anak,” jelas Muhadjir.

Menteri Bintang memberikan nama kepada bayi yang lahir di Rumah Sakit Lapangan TNI Angkatan Darat di Markas Korem 142/Tatag Mamuju

Sebelum meninjau lokasi pengungsian di Stadion Manakarra Mamuju, Menteri Bintang bersama Menteri Muhadjir dan Menteri Risma melakukan pantauan udara untuk melihat kondisi daerah terdampak gempa di Kab. Mamuju dan Kab. Majene menggunakan helikopter. Ketiganya juga mampir ke Desa Malunda, Kab. Majene untuk melihat kondisi pengungsian yang terdampak cukup parah di wilayah tersebut.

Di Stadion Manakarra, salah satu posko utama di Kabupaten Mamuju, Menteri Bintang mendatangi Pos Ramah Perempuan dan Anak (PRPA) untuk memotivasi anak-anak di lokasi pengungsian agar tetap semangat dan ceria. Termasuk Ilham, salah satu anak di pengungsian yang memberikan gambar buatannya kepada Menteri Bintang berupa potret seorang ibu yang sedang menangis. Dengan rasa haru, Menteri Bintang menyampaikan agar kerja sama semua stakeholder harus diperkuat agar tidak lagi ada air mata bagi perempuan dan anak.

“Anak itu ingin menitipkan lukisannya yang menggambarkan situasi saat bencana terjadi. Harapan kita ke depan ini tidak ada lagi air mata yang menetes bagi perempuan maupun anak di pengungsian ini. Makanya gotong royong dan bergandengan tangan itu kita harus lakukan dengan semua pihak untuk memastikan hak mereka dan tidak ada lagi kesedihan dan air mata pada mereka,” jelas Menteri Bintang.

Melanjutkan kunjungan di Mamuju, Menteri Bintang juga menyambangi Rumah Sakit Lapangan TNI Angkatan Darat di Markas Korem 142/Tatag Mamuju untuk memastikan fasilitas dan layanan kesehatan bagi perempuan dan anak yang tersedia di RS. Dalam kesempatan itu, Menteri Bintang juga memberikan nama kepada bayi yang baru dilahirkan oleh seorang ibu yang mengungsi di RS tersebut.

Diketahui, pada 14 Januari 2021, Provinsi Sulawesi Barat dilanda gempa berkekuatan 5,9 pada kedalaman 10 km dan beberapa gempa susulan hingga tanggal 16 Januari 2021. Meski tidak berpotensi tsunami, gempa bumi ini memorak-porandakan bangunan-bangunan vital; seperti sekolah, posyandu, puskesmas, gedung perkantoran, juga rumah-rumah warga. Hingga 25 Januari 2021, berdasarkan laporan situasi terkini Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), terdapat 105 orang yang meninggal dunia, 3 orang hilang, 426 orang luka berat, 240 orang luka sedang, dan 2.703 orang luka ringan.

Kemen PPPA telah melakukan berbagai upaya perlindungan terhadap perempuan dan anak dalam situasi darurat bencana di Sulawesi Barat. Di antaranya upaya respons cepat berupa peninjauan ke lapangan untuk assesment kondisi perempuan dan anak serta menghimpun data cepat perempuan dan anak. Kemen PPPA bekerja sama dengan Dinas PPPA Prov. Sulawesi Barat, MDMC, Himpaudi, Karangpuang, Tim Psikolog TNI AL, dan HIMPSI mengaktivasi Tenda Ramah Perempuan dan Anak untuk melakukan dukungan psikososial awal serta membangun Pos Ramah Perempuan dana Anak di 2 lokasi yaitu Jalan Pongtiku No. 9 dan Jalan Husni Tamrin dan Tenda Ramah Perempuan dan Anak di Stadion Manakarra. (*)

Sumber berita dan foto (*/Publikasi dan Media Kementerian PPPA)

Editor (+roni banase)

  • Penulis: Penulis

Rekomendasi Untuk Anda

  • Tahan Tangis, Menteri Bintang Pinta Rampungkan Kekerasan Seksual di Padang

    Tahan Tangis, Menteri Bintang Pinta Rampungkan Kekerasan Seksual di Padang

    • calendar_month Sen, 6 Jan 2020
    • account_circle Penulis
    • visibility 58
    • 0Komentar

    Loading

    Padang, Garda Indonesia | Menteri PPPA, Bintang Puspayoga menggelar pertemuan di Polresta Padang, Sumatera Barat pada Minggu, 5 Januari 2020. Pertemuan dengan Kapolda Sumatera Barat, Kapolresta Padang, dan Kepala Dinas DP3AP2KB Kota Padang; untuk berkoordinasi terkait penuntasan kasus kekerasan seksual pada anak TR (12) yang menderita kanker rectum dan akhirnya meninggal pada Senin, 30 Desember […]

  • Kelimut Corona

    Kelimut Corona

    • calendar_month Kam, 30 Jul 2020
    • account_circle Penulis
    • visibility 37
    • 0Komentar

    Loading

    Oleh : Mario Kali Ka’, kau lihat ibu saat ini? Luka di sekujur tubuhnya itu Ditutupi selimut yang kelimut Dan mulut-mulut menguar kutuk “Tulah ini turun atas ulah dosa manusia” berupa corona yang tak kasat mata Siapa yang dapat melawan kecemasan menjadi pembunuh Sebab corona itu kelimut Melilit kaki, tangan dan mulut “Tak bisa lagi […]

  • Menkominfo Rudiantara : ‘ Fitur Foto & Video di Medsos Dikunci Sementara’

    Menkominfo Rudiantara : ‘ Fitur Foto & Video di Medsos Dikunci Sementara’

    • calendar_month Kam, 23 Mei 2019
    • account_circle Penulis
    • visibility 48
    • 0Komentar

    Loading

    Jakarta, Garda Indonesia | Upaya pemerintah untuk mencegah penyebaran foto dan video berunsur kekerasan dan pesan berantai terkait aksi demo anarkis yang sementara berlangsung di Bawaslu Jakarta sejak tanggal 20 Mei 2019, dilakukan dengan memberhentikan sementara penyebarannya dengan mengunci akses di media sosial Menkominfo Rudiantara menyampaikan bahwa untuk sementara fitur foto dan video di media […]

  • TJLS PLN NTT Bantu Warga Terdampak Erupsi Gunung Lewotobi

    TJLS PLN NTT Bantu Warga Terdampak Erupsi Gunung Lewotobi

    • calendar_month Sen, 30 Jun 2025
    • account_circle Penulis
    • visibility 37
    • 0Komentar

    Loading

    Melalui program TJSL, PLN turut mendukung penyediaan listrik di Huntara III dan menyalurkan bantuan kebutuhan dasar bagi warga terdampak erupsi Gunung Lewotobi.   Flores Timur | Erupsi Gunung Lewotobi Laki-laki telah memaksa ribuan warga untuk mengungsi, meninggalkan rumah dan kehidupan mereka. Menanggapi kondisi darurat ini, PLN mengambil peran aktif untuk meringankan beban sesama. Bantuan sembako […]

  • Tilang Pakai Sistem Poin, SIM Bisa Dicabut

    Tilang Pakai Sistem Poin, SIM Bisa Dicabut

    • calendar_month Kam, 3 Jun 2021
    • account_circle Penulis
    • visibility 38
    • 0Komentar

    Loading

    Jakarta, Garda Indonesia | Pengendara bermotor harus lebih taat lalu lintas, sebab jika melanggar tak hanya berdampak pada mekanisme tilang saja, namun akan dikenakan penerapan poin pelanggaran pada Surat Izin Mengemudi (SIM). Apa saja dan berapa besaran poinnya? Simak, yuk! Hal ini tercantum pada Peraturan Kepolisian (Perpol) 5 Tahun 2021, tentang Penerbitan dan Penandaan SIM. […]

  • Hikmah di Balik Orang NTT Pertama Positif Covid-19

    Hikmah di Balik Orang NTT Pertama Positif Covid-19

    • calendar_month Sab, 11 Apr 2020
    • account_circle Penulis
    • visibility 54
    • 0Komentar

    Loading

    Hikmah di Balik Orang NTT Pertama Positif Covid-19 Oleh : Rony Banase Membayangkan kita terpapar Covid-19, dinyatakan positif lalu diumumkan dan masuk dalam list orang positif Covid-19, ibarat peristiwa paling menyeramkan dalam sejarah hidup kita. Namun, kondisi ini berbeda terhadap seorang Putra Terbaik asal Pulau Alor Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT) bernama El Asamau. Dengan […]

expand_less