Breaking News
light_mode
Trending Tags
Beranda » Humaniora » Gelas Kosong Aku dan Kamu

Gelas Kosong Aku dan Kamu

  • account_circle Penulis
  • calendar_month Sab, 15 Jul 2023
  • visibility 3
  • comment 0 komentar

Oleh: Roni Banase

Terkadang keakuan sering menyentil kita, namun sepatutnya kita masih tetap mempertahankannya? Atau kah menepis sejenak kondisi keakuan dengan memberikan ruang kosong dalam diri untuk diintervensi, dikoreksi hingga dijejali beragam informasi konstruktif?

Lalu, sanggupkah kita menjadi gelas kosong yang siap diisi air? Saya sementara menekuni, Anda? Yuk, bersama menekuni dan menelusuri.

Filosofi mengosongkan gelas diasumsikan sebagai orang yang haus ilmu dan siap untuk belajar dengan kerendahan hati. Ia terbuka, tidak sombong, tidak egois, tidak sok pintar, tidak sok tahu, dan tidak merasa lebih dari yang lainnya.

Sementara “gelas terisi penuh, separuh atau tertutup” diinterpretasi sebagai orang yang memegang ego dan kesombongan atas kemampuan dan kepintaran sendiri di atas dari orang lain. Orang yang seperti ini, tak akan siap menampung pelajaran atau keterampilan baru. Malah cenderung menjadi “tong kosong” yang nyaring bunyinya.

Mengosongkan gelas memberi hikmah pembelajaran kepada kita. Bahwa ketika menuntut ilmu, maka kosongkan dulu pikiran Anda, dan tempatkan diri Anda sebagai orang yang siap belajar. Karena hanya dengan menjadi gelas kosong maka pengetahuan, informasi baru atau keterampilan baru akan mudah kita serap.

Berbeda jika kita memosisikan diri sebagai gelas yang selalu ‘terisi penuh’. Tentu kita tidak bisa mengisinya lagi. Sebab jika diisi, pasti akan tumpah. Begitu juga jika gelasnya hanya terisi separuh, maka air yang bisa kita isi pun hanya separuh. Kadang sikap sombong, egois dan kaku seseorang muncul di saat ingin mendapat “pengakuan sebagai orang pintar” dari orang lain.

Kondisi tersebut membuatnya selalu mau “menutup gelasnya” dengan sangat erat sebagai upaya untuk menolak melihat kebenaran yang dibawa oleh pembawa ilmu. Di sinilah pentingnya kita belajar bagaimana menjadi orang yang rendah hati, dengan memosisikan diri sebagai pembelajar sejati.

Layaknya perspektif Kepala Kantor Bahasa Provinsi NTT, Elis Setiati, S.Pd., M. Hum. (tengah) saat menjadi pemateri dalam kegiatan “Peningkatan Kemahiran Berbahasa Indonesia” pada Selasa, 11 April 2023.

Wanita energik dan kritis bersuku Dayak ini menimpali celoteh saya tentang siap menjadi gelas kosong. Menurut pencipta lagu Mars Badan Bahasa ini, kreativitas kita bakal berbeda hingga melahirkan karya yang hidup jika kita menjadi gelas kosong.

Berfokus pada karya menulis, beber Elis, ada arsitektur yang dibicarakan hingga terurai filosofi yang terbersit di dalam tulisan. Penulis pun dapat mengabadikan situasi yang berbeda dengan menyajikan karya yang hidup.(*)

  • Penulis: Penulis

Komentar (0)

Saat ini belum ada komentar

Silahkan tulis komentar Anda

Email Anda tidak akan dipublikasikan. Kolom yang bertanda bintang (*) wajib diisi

Rekomendasi Untuk Anda

  • Inilah Program Unggulan Risma di Kementerian Sosial

    Inilah Program Unggulan Risma di Kementerian Sosial

    • calendar_month Rab, 23 Des 2020
    • account_circle Penulis
    • visibility 2
    • 0Komentar

    Jakarta, Garda Indonesia | Menteri Sosial Tri Rismaharini mengutarakan sejumlah program unggulan yang akan dilaksanakannya saat memimpin Kementerian Sosial, yang akan dilakukan dengan melibatkan dari kementerian sampai perguruan tinggi. Hal tersebut disampaikannya usai diperkenalkan Presiden Joko Widodo sebagai calon Menteri Sosial (Mensos), sehari sebelumnya dilantik pada Rabu pagi, 23 Desember 2020. Program pertama yang diusung […]

  • Presiden Jokowi: Saya Tak Campuri Putusan MK & Bakal Capres

    Presiden Jokowi: Saya Tak Campuri Putusan MK & Bakal Capres

    • calendar_month Sel, 17 Okt 2023
    • account_circle Penulis
    • visibility 1
    • 0Komentar

    Beijing, Garda Indonesia | Presiden Joko Widodo menegaskan bahwa dirinya tidak terlibat dalam urusan bakal calon presiden (capres) atau calon wakil presiden (cawapres). Hal tersebut disampaikan dalam keterangannya di sela-sela kegiatan kunjungan kerjanya di China World Hotel, Beijing, Republik Rakyat Tiongkok, pada Senin malam, 16 Oktober 2023. “Saya tegaskan saya tidak mencampuri urusan capres atau […]

  • Hingga 10 Agustus 2023, Satgas TPPO Selamatkan 2.422 Korban

    Hingga 10 Agustus 2023, Satgas TPPO Selamatkan 2.422 Korban

    • calendar_month Sel, 15 Agu 2023
    • account_circle Penulis
    • visibility 3
    • 0Komentar

    Jakarta, Garda Indonesia | Karo Penmas Divisi Humas Polri, Brigjen Ahmad Ramadhan mengatakan Satgas TPPO Polri telah mencatat sebanyak 755 laporan polisi terkait kasus perdagangan orang yang masuk selama periode 5 Juni hingga 10 Agustus 2023. Korban yang berhasil diselamatkan sebanyak 2.422 orang. “Jumlah korban TPPO sebanyak 2.422 orang. Jumlah tersangka pada kasus TPPO sebanyak […]

  • Fenomena Peran Perempuan dalam Terorisme di Indonesia

    Fenomena Peran Perempuan dalam Terorisme di Indonesia

    • calendar_month Ming, 9 Mei 2021
    • account_circle Penulis
    • visibility 0
    • 0Komentar

    Oleh : Warsito Hadi – Bogor Rentang waktu mulai 2016 sampai sekarang, telah diperlihatkan perempuan ditangkap atau diidentifikasi dalam beberapa aktivitas terorisme di Indonesia. Tahun 2016, Dian Yulia Novi dan Ika Puspitasari ditangkap polisi karena terbukti merencanakan aksi bom bunuh diri. Dian akan beraksi di depan Istana Presiden, sementara Ika berencana melakukan bom bunuh diri […]

  • BNN NTT & Yayasan Pendidikan Reformasi Deklarasi Milenial Anti Narkoba

    BNN NTT & Yayasan Pendidikan Reformasi Deklarasi Milenial Anti Narkoba

    • calendar_month Sab, 11 Mei 2019
    • account_circle Penulis
    • visibility 0
    • 0Komentar

    Kab.Kupang-NTT, Garda Indonesia | BNN Provinsi NTT bersama Sekolah-sekolah Yayasan Pendidikan Reformasi – Noelbaki Kabupaten Kupang Provinsi Nusa Tenggara Timur, mengkampanyekan hidup sehat tanpa narkoba pada Sabtu, 11 Mei 2019 pukul 06.00—10.30 WITA Bekerja sama dengan Yayasan Pendidikan Reformasi menyelenggarakan kegiatan Jalan Santai dan Deklarasi Milenial Anti Narkoba ‘Sehat YES, Prestasi YES, Narkoba NO’ yang […]

  • Menanti 100 Hari Kerja Prabowo-Gibran Atasi Kendala Gas Industri Banten

    Menanti 100 Hari Kerja Prabowo-Gibran Atasi Kendala Gas Industri Banten

    • calendar_month Rab, 16 Okt 2024
    • account_circle Penulis
    • visibility 2
    • 0Komentar

    Banten | Peliknya dinamika gas industri di Banten ditengarai bakal bermuara ke pemerintahan Prabowo-Gibran yang akan segera dilantik pada Minggu, 20 Oktober 2024 mendatang. Mayoritas pelaku usaha di Banten sampai saat ini masih mengeluhkan kendala pasokan gas lantaran kebijakan pembatasan gas yang dilakukan Perusahaan Gas Nasional. Menyikapi permasalahan ini, Ketua Dewan Pimpinan Provinsi Asosiasi Pengusaha […]

expand_less