GM PLN UIP Nusra, Rizki Aftarianto menekankan dalam rencana pengembangan kelistrikan 10 tahun ke depan di NTT, energi baru terbarukan (EBT) menjadi fokus utama, khususnya panas bumi dan tenaga surya.
Kupang | General Manager (GM) PT PLN (Persero) Unit Induk Pembangunan Nusa Tenggara (UIP Nusra), Rizki Aftarianto, bersama jajaran manajemen melakukan audiensi dengan Gubernur Nusa Tenggara Timur (NTT), Melkiades Laka Lena, pada Kamis, 28 Agustus 2025. Pertemuan ini menjadi ajang perkenalan resmi GM Rizki sekaligus forum strategis untuk membahas pengembangan proyek energi bersih di NTT.
Pada pertemuan tersebut, PLN dan Pemerintah Provinsi NTT berdiskusi mengenai kelanjutan pembangkit listrik tenaga panas bumi (PLTP) di sejumlah wilayah kerja panas bumi (WKP). Proyek ini dipandang sebagai pilar penting dalam mendukung transisi energi sekaligus memperkuat ketahanan energi nasional.
GM Rizki menegaskan, dalam rencana pengembangan kelistrikan 10 tahun ke depan, energi baru terbarukan (EBT) menjadi fokus utama, khususnya panas bumi dan tenaga surya.
“PLTP akan menjadi kebanggaan bagi masyarakat NTT, sekaligus akan memberikan kontribusi nyata daerah dalam mendukung agenda transisi energi nasional,” ungkap Rizki.
Selain proyek infrastruktur kelistrikan, PLN juga berkomitmen menghadirkan manfaat langsung bagi masyarakat melalui program tanggung jawab sosial dan lingkungan (TJSL). Salah satunya program perbaikan jaringan air bersih di Desa Nubahaeraka yang kini dirasakan manfaatnya oleh 119 KK.
“Dukungan penuh dari Pemprov NTT akan semakin menguatkan semangat kolaborasi agar seluruh proyek PLN berjalan lancar dan memberi manfaat luas bagi masyarakat,” tambah Rizki.
Sementara itu, Gubernur Laka Lena menyampaikan apresiasi atas langkah PLN dalam mendorong pengembangan energi terbarukan di NTT. Ia menekankan pentingnya komunikasi terbuka serta pendekatan yang berpihak pada masyarakat dalam menyelesaikan berbagai tantangan di lapangan, termasuk di WKP Atadei, Ulumbu, dan Mataloko.
“PLN perlu menampilkan hal-hal baik yang sudah dilakukan di sejumlah WKP agar masyarakat bisa merasakan manfaatnya secara nyata,” ujar Gubernur Melki.
Lebih lanjut, Gubernur menegaskan bahwa pembangunan energi bersih di NTT sejalan dengan arahan Presiden Prabowo Subianto mengenai ketahanan energi nasional.
Pertemuan ini menjadi momentum penting dalam memperkuat sinergi PLN bersama Pemerintah Provinsi NTT untuk menjadikan NTT sebagai lumbung energi bersih nasional.(*)
Sumber (*/tim PLN UIP Nusra)