Breaking News
light_mode
Trending Tags
Beranda » Nasional » Gubernur Riau Ditahan KPK, Diduga Minta Setoran Rp7 Miliar dan Ancam Copot Pejabat

Gubernur Riau Ditahan KPK, Diduga Minta Setoran Rp7 Miliar dan Ancam Copot Pejabat

  • account_circle melihatindonesia
  • calendar_month Kam, 6 Nov 2025
  • visibility 343
  • comment 0 komentar

Loading

Pada salah satu laporan, Abdul Wahid juga diduga mengancam akan mencopot pejabat yang tidak memenuhi permintaan setoran tersebut.

 

Jakarta | Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) resmi menahan Gubernur Riau Abdul Wahid setelah menetapkannya sebagai tersangka dalam kasus dugaan korupsi terkait pengelolaan anggaran Pemerintah Provinsi Riau. Abdul Wahid terlihat mengenakan rompi tahanan KPK berwarna oranye dan tangan diborgol, saat dibawa menuju rumah tahanan usai menjalani pemeriksaan pada Rabu, 5 November 2025.

Penetapan Abdul Wahid sebagai tersangka merupakan bagian dari pengembangan perkara sebelumnya yang berkaitan dengan pengelolaan dan pemanfaatan anggaran di lingkungan Pemerintah Provinsi Riau. Dalam penyelidikan tersebut, KPK menemukan adanya dugaan praktik pemerasan dan permintaan setoran kepada pejabat dinas.

KPK memaparkan bahwa Abdul Wahid diduga meminta jatah setoran hingga Rp7 miliar terkait sejumlah proyek di dinas-dinas pemerintahan daerah. Setoran tersebut disebut sebagai bentuk “komitmen fee” yang harus diserahkan pejabat agar proyek dapat berjalan, termasuk agar jabatan mereka tetap dipertahankan.

Pada salah satu laporan, Abdul Wahid juga diduga mengancam akan mencopot pejabat yang tidak memenuhi permintaan setoran tersebut. Ancaman itu berkaitan dengan jabatan struktural dan pelaksanaan proyek berbasis anggaran daerah.

KPK menyatakan, “Penahanan dilakukan untuk kepentingan penyidikan agar tersangka tidak melarikan diri, menghilangkan barang bukti, atau mengulangi perbuatannya.” Abdul Wahid akan menjalani penahanan selama 20 hari pertama.

Sementara itu, dalam keterangan terpisah, pihak KPK menegaskan bahwa penyidikan masih dapat berkembang. Lembaga antirasuah itu membuka peluang adanya penetapan tersangka baru apabila ditemukan bukti yang relevan dalam proses pemeriksaan lanjutan.

KPK menambahkan bahwa konstruksi perkara diduga melibatkan pengaturan proyek dan pemberian jatah setoran dari pejabat ke gubernur. Namun detail alur penyaluran dana dan pihak lain yang terlibat masih dalam proses pendalaman penyidik.

Hingga berita ini diterbitkan, Abdul Wahid belum memberikan keterangan langsung mengenai kasus yang menjeratnya.

Kasus ini menambah daftar panjang kepala daerah yang terjerat hukum akibat dugaan korupsi, pemerasan, dan penyalahgunaan wewenang dalam pengelolaan anggaran daerah.(*)

 

 

 

  • Penulis: melihatindonesia
  • Editor: Roni Banase

Komentar (0)

Saat ini belum ada komentar

Silahkan tulis komentar Anda

Email Anda tidak akan dipublikasikan. Kolom yang bertanda bintang (*) wajib diisi

Rekomendasi Untuk Anda

  • KPU Kota Kupang Terima Pendaftaran Jeriko – Adinda di Halaman Kantor

    KPU Kota Kupang Terima Pendaftaran Jeriko – Adinda di Halaman Kantor

    • calendar_month Sel, 27 Agu 2024
    • account_circle Penulis
    • visibility 66
    • 0Komentar

    Loading

    Kota Kupang | Tahapan pendaftaran bakal calon wali kota dan wakil wali kota Kupang dalam rangkaian Pilkada serentak 2024 dimulai sejak tanggal 27—29 Agustus 2024. Pada hari pertama, KPU Kota Kupang menerima pendaftaran pasangan Jefri Riwu Kore dan Adinda Lebu Raya. Pasangan calon dengan sebutan akrab, Gass ini pun diantar oleh para simpatisan dan partai […]

  • Nono vs Mono – Tepis Stigma Namkak NTT

    Nono vs Mono – Tepis Stigma Namkak NTT

    • calendar_month Kam, 2 Feb 2023
    • account_circle Penulis
    • visibility 63
    • 0Komentar

    Loading

    Oleh: Jondry Siki, CMF Nusa Tenggara Timur; salah satu provinsi yang unik di Indonesia. Keunikannya cukup mencolok di mata nasional. Hal ini dapat dilihat dari pelbagai aspek sosial di Indonesia. Beberapa di antaranya adalah kesehatan, ekonomi dan pendidikan. Berbicara tentang bidang pendidikan, kesehatan dan ekonomi, NTT sering dan bahkan terus-menerus disoroti oleh pemerintah pusat. Nusa […]

  • “Nusantara” Nama Ibu Kota Baru Indonesia di Kalimantan Timur

    “Nusantara” Nama Ibu Kota Baru Indonesia di Kalimantan Timur

    • calendar_month Sen, 17 Jan 2022
    • account_circle Penulis
    • visibility 60
    • 0Komentar

    Loading

    Jakarta, Garda Indonesia | Presiden Joko Widodo telah menentukan nama Ibu Kota Negara (IKN) yang terletak di Provinsi Kalimantan Timur. Hal ini diungkapkan Menteri PPN/Bappenas Suharso Monoarfa dalam rapat Panitia Khusus Rancangan Undang-Undang Ibu Kota Negara (RUU IKN) dengan pemerintah di Kompleks Parlemen pada Senin 17 Januari 2022. Monoarfa mengungkapkan bahwa nama ibu kota tersebut […]

  • Genjot Pariwisata NTB, PLN UIP Nusra Monitor Progres PLTU Sambelia

    Genjot Pariwisata NTB, PLN UIP Nusra Monitor Progres PLTU Sambelia

    • calendar_month Sel, 5 Mar 2024
    • account_circle Penulis
    • visibility 69
    • 0Komentar

    Loading

    Mataram, Garda Indonesia | General Manager (GM) dan Senior Manager (SRM) PT PLN (Persero) Unit Induk Pembangunan Nusa Tenggara (UIP Nusra) melakukan kunjungan manajemen untuk memantau progres pekerjaan pembangunan pembangkit listrik tenaga uap (PLTU) fast track program (FTP) kapasitas 2×50 MW Padak Guar, Sambelia, Lombok Timur, Nusa Tenggara Barat (NTB), Kamis, 22 Februari 2024. PLTU […]

  • Gubernur VBL : “Kembalikan Kejayaan Sekolah GMIT di NTT!”

    Gubernur VBL : “Kembalikan Kejayaan Sekolah GMIT di NTT!”

    • calendar_month Jum, 6 Sep 2019
    • account_circle Penulis
    • visibility 57
    • 0Komentar

    Loading

    Kupang-NTT, Garda Indonesia | Gubernur NTT, Viktor Bungtilu Laiskodat (VBL), meminta pihak Gereja untuk segera mengembalikan kejayaan sekolah Gereja Majelis Injili di Timur (GMIT) Provinsi Nusa Tenggara Timur. Hal itu dikatakan Gubernur saat menghadiri syukuran HUT Jemaat Yegar Sahaduta Oenaek, Klasis Kupang Barat, Kabupaten Kupang, pada Jumat, 6 September 2019. “Saya ingat persis, dulu itu […]

  • Peduli 284 Petugas Kebersihan Kota Kupang, Wali Kota Jefri Bagi APD

    Peduli 284 Petugas Kebersihan Kota Kupang, Wali Kota Jefri Bagi APD

    • calendar_month Ming, 24 Mei 2020
    • account_circle Penulis
    • visibility 79
    • 0Komentar

    Loading

    Kota Kupang, Garda Indonesia | Untuk mengendalikan dan memutus mata rantai penyebaran pandemi Covid-19, Wali Kota Kupang Jefri Riwu Kore, membagikan Alat Pelindung Diri (APD) kepada awak dan tenaga lapangan Dinas Lingkungan Hidup dan Kebersihan Kota Kupang, pada Sabtu, 23 Mei 2020 di Taman Nostalgia Kupang. Wali Kota Kupang didampingi Penjabat Sekda Kota Kupang, Ely […]

expand_less