Breaking News
light_mode
Trending Tags
Beranda » Anak dan Perempuan » Upaya Kota Samarinda Tekan 359 Kasus KDRT Sejak 2016—April 2019

Upaya Kota Samarinda Tekan 359 Kasus KDRT Sejak 2016—April 2019

  • account_circle Penulis
  • calendar_month Rab, 1 Mei 2019
  • visibility 4
  • comment 0 komentar

Loading

Samarinda, Garda Indonesia | Data SIMFONI Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (Kemen PPPA) mencatat sejak 2016—April 2019 kasus kekerasan dalam rumah tangga (KDRT) di Kota Samarinda mencapai 359 kasus. Asisten Deputi Perlindungan Hak Perempuan Kemen PPPA, Ali Khasan mengatakan meski kasus tiap tahunnya mengalami penurunan, antisipasi dini dan penanganan serius perlu dilakukan oleh pemerintah daerah agar Kota Samarinda bebas KDRT.

“Penanganan serius perlu dilakukan Pemerintah Kota Samarinda untuk menekan angka KDRT. Misalnya pembentukan jejaring kerja berupa forum koordinasi antar OPD/SKPD, sebagai bentuk penanganan yang holistik dan terintegratif”, ujar Asiten Deputi Perlindungan Hak Perempuan dari Kekerasan dalam Rumah Tangga, Ali Khasan.

Ali Khasan menjelaskan, sejak tahun 2004 pemerintah telah menerbitkan Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2004 tentang Penghapusan Kekerasan dalam Rumah Tangga. Tujuannya, untuk mencegah kekerasan dalam rumah tangga, melindungi korban dan memelihara keutuhan rumah tangga yang harmonis dan sejahtera.

Berdasarkan hal itu, Kemen PPPA melalui Deputi Perlindungan Hak Perempuan dari Kekerasan dalam Rumah Tangga Bersama Pemerintah Kota Samarinda menyelenggarakan Sosialisasi KDRT sejak dini di Kota Samarinda, Kalimantan Timur, Selasa, 30 April 2019.

Asisten III Bidang Administrasi Umum Kota Samarinda, Ali Fitri Noor menegaskan, pemerintahannya akan berupaya melibatkan seluruh elemen masyarakat dalam menekan kasus KDRT di Samarinda.

“Untuk menekan angka kasus KDRT, diperlukan upaya-upaya komprehensif. Supaya lebih maksimal, kami mengajak seluruh masyarakat Kota Samarinda terutama peserta sosialisasi agar membantu pemerintah menjadi pelopor atau insiator dalam menekan kasus KDRT yang terjadi di Samarinda”, jelas Asisten III Bidang Administrasi Umum Kota Samarinda, Ali Fitri Noor.

“Dampak KDRT selain mengancam kesejateraan kehidupan rumah tangga dan menyebabkan kerentanan ketahanan keluarga. KDRT juga memberi pengaruh negatif terhadap tumbuh kembang anak”, tambah Ali Fitri Noor.

Ali Fitri Noor menilai, kasus KDRT merupakan faktor penyebab runtuhnya pondasi ketahanan keluarga. Sehingga pencegahan dan pengenalan potensi KDRT sejak dini sangat diperlukan dalam menekan angka kekerasan terhadap perempuan dan anak dalam lingkungan keluarga. (*)

Sumber berita (*/Publikasi dan Media Kementerian PPPA)
Editor (+rony banase)

  • Penulis: Penulis

Rekomendasi Untuk Anda

  • Puluhan Tahun Menanti, Akhirnya Jalan Dusun Halilulik A di Belu Dikerjakan

    Puluhan Tahun Menanti, Akhirnya Jalan Dusun Halilulik A di Belu Dikerjakan

    • calendar_month Rab, 8 Jul 2020
    • account_circle Penulis
    • visibility 1
    • 0Komentar

    Loading

    Belu-NTT, Garda Indonesia | Penantian panjang selama bertahun-tahun dari segenap warga Dusun Halilulik A, Desa Naitimu, Kecamatan Tasifeto Barat, Kabupaten Belu, Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT), akhirnya menemukan muaranya. Kini, jalan yang melintasi wilayah dusun itu sudah mulai dikerjakan. “Hari Ini sejarah baru dimulai di Dusun Halilulik A-Naitimu Manise. Terima kasih Bapak Willy Lay-Bapak Ose […]

  • PLN Pulihkan Listrik Fasilitas Umum di Kota Kupang Pasca-Badai Seroja

    PLN Pulihkan Listrik Fasilitas Umum di Kota Kupang Pasca-Badai Seroja

    • calendar_month Sab, 10 Apr 2021
    • account_circle Penulis
    • visibility 2
    • 0Komentar

    Loading

    Kupang-NTT, Garda Indonesia | PLN berhasil memulihkan sistem kelistrikan sejumlah fasilitas umum pasca-Badai seroja yang melanda wilayah Nusa Tenggara Timur (NTT). Fasilitas umum seperti rumah sakit menjadi prioritas PLN untuk mendorong NTT segera bangkit. Direktur Rumah Sakit Umum Daerah S K Lerik Kota Kupang, dr. Marsiana Y Halek menyampaikan terima kasih dan apresiasi kepada PLN […]

  • PUSPA Diharapkan Dapat Menjadi Mitra Pemerintah

    PUSPA Diharapkan Dapat Menjadi Mitra Pemerintah

    • calendar_month Sab, 14 Des 2019
    • account_circle Penulis
    • visibility 5
    • 0Komentar

    Loading

    Kupang-NTT, Garda Indonesia | PUSPA (Partisipasi Publik Untuk Kesejahteraan Perempuan dan Anak) sebagai suatu inisiasi dalam mewujudkan koordinasi fundamental yang dilakukan oleh Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PPPA) untuk menyatukan visi dan misi lembaga-lembaga terkait demi kesejahteraan perempuan dan anak di Indonesia. Lembaga-lembaga terkait tersebut adalah, Pemerintah Pusat dan Daerah, Lembaga Masyarakat, Media dan […]

  • Kabinda Papua Gugur Ditembak KKB, Presiden : Kejar dan Tangkap

    Kabinda Papua Gugur Ditembak KKB, Presiden : Kejar dan Tangkap

    • calendar_month Sen, 26 Apr 2021
    • account_circle Penulis
    • visibility 2
    • 0Komentar

    Loading

    Jakarta, Garda Indonesia | Dukacita mendalam turut disampaikan Presiden Joko Widodo atas gugurnya Kepala Badan Intelijen Daerah (Kabinda) Papua, Brigjen TNI I Gusti Putu Danny Nugraha Karya, dalam kontak tembak dengan kelompok kriminal bersenjata (KKB) di Papua. Kontak tembak tersebut terjadi di Kampung Dambet, Distrik Beoga, Kabupaten Puncak, Provinsi Papua, pada Minggu sore, 25 April […]

  • Catatan Akhir Tahun KPK, Menyongsong Tahun Baru 2022

    Catatan Akhir Tahun KPK, Menyongsong Tahun Baru 2022

    • calendar_month Jum, 31 Des 2021
    • account_circle Penulis
    • visibility 2
    • 0Komentar

    Loading

    Jakarta, Garda Indonesia | Tidak terasa, kita akan meninggalkan tahun 2021, tahun penuh cobaan serta perjuangan yang banyak memberikan teladan serta pelajaran hidup, bagi kehidupan berbangsa dan bernegara. Tahun 2021 adalah tahun yang sarat sejarah bagi Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Republik Indonesia, mengingat di tahun inilah KPK yang dibentuk sebagai lembaga penegak hukum untuk menangani […]

  • Rektor IAKN Kupang Bakal MoU dengan BPC GMKI Kupang

    Rektor IAKN Kupang Bakal MoU dengan BPC GMKI Kupang

    • calendar_month Kam, 5 Sep 2024
    • account_circle Penulis
    • visibility 2
    • 0Komentar

    Loading

    Kupang |Rektor Institut Agama Kristen Negeri (IAKN) Kupang, Dr. I Made Suardana, M.Th, melakukan kunjungan dan silaturahmi di sekretariat Gerakan Mahasiswa Kristen Indonesia (GMKI) Cabang Kupang pada Rabu, 4 September 2024. Turut mendampingi Wakil Rektor II, Maxi Lakapu, Dekan Fakultas Ilmu Sosial Keagamaan, Martin Liufeto, Kabag FKIP Difat Saetban. I Made Suardana pun memperkenalkan diri […]

expand_less