Breaking News
light_mode
Trending Tags
Beranda » Daerah » Gubernur VBL Dapati Program Maek Bako Gagal di Belu, Plt Sekda Tuduh Warga Curi

Gubernur VBL Dapati Program Maek Bako Gagal di Belu, Plt Sekda Tuduh Warga Curi

  • account_circle Penulis
  • calendar_month Rab, 12 Feb 2020
  • visibility 36
  • comment 0 komentar

Loading

Belu-NTT, Garda Indonesia | Program Tanam Maek Bako merupakan salah satu program unggulan Bupati Belu, Wilibrodus Lay dan Wakil Bupati Belu, JT Ose Luan yang menelan anggaran 1,3 Miliar, ternyata gagal.

Hal ini diketahui setelah gubernur NTT, Viktor Bungtilu Laiskodat (VBL) meninjau secara langsung lokasi penanaman Maek Bako (Porang) oleh pemda Belu di Hutan Jati Nenuk, Desa Naekasa, Kecamatan Tasifeto Barat, Kabupaten Belu, Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT) pada Selasa, 11 Februari 2020 siang.

Ironisnya lagi, lokasi yang ditunjuk pemda Belu itu pun, adalah lahan budidaya Porang milik sekelompok warga setempat, bukan milik pemda.

Lokasi penanaman Maek Bako (Porang) milik Pemda Belu di Hutan Jati Nenuk

Ketika itu, Plt Sekda Belu Marsel Mau Meta berkilah, Maek Bako yang ditanam di lokasi tidak tumbuh lantaran telah dicuri oleh warga sekitar.

Pernyataan Plt Sekda Belu itu, selain didengar oleh sejumlah wartawan, juga mendapatkan reaksi keras dari masyarakat pemilik lahan bernama Yosefa De Jesus. “Itu tidak benar,” tutur Yosefa.

Pemilik lahan Porang (tengah, baju biru) saat diwawancara oleh wartawan

Menurut Yosefa, program pemerintah daerah Belu baru dimulai pada tahun 2017. Sedangkan, pihaknya sudah mulai menanam Maek Bako sejak tahun 2012.

“Kami tahu Maek Bako sudah ada harga, makanya kami cari sendiri Maek Bako yang tumbuh liar di hutan untuk tanam di sini. Kami tanam di hutan jati ini juga dapat izin dari Dinas Kehutanan, yang penting jangan tebang pohon. Kami memang tanam di lahan milik pemerintah, tapi kami tidak curi Maek Bako milik pemerintah,” tegas Yosefa.

PLT Sekda Belu, Marsel Mau Meta yang dikonfirmasi menuturkan, maksud dari pernyataan tersebut bukan menuding masyarakat mencuri, tetapi mengambil dari lokasi Porang milik pemerintah Kabupaten Belu di Hutan Jati Nenuk. “Jangan bilang curi. Kasihan orang. Orang su (sudah,red) kerja setengah mati kita bilang curi lagi,” ujar PLT Sekda Belu.

Dijelaskan Mau Meta, masyarakat mungkin ingin membudidaya Maek Bako, memanen dan menjualnya sendiri ke pasaran, sehingga mereka mengambil dari lahan yang sudah ditanam di lahan milik pemda. “Kalau mereka ambil, mungkin mereka butuh. Mereka mungkin ingin memiliki sendiri. Kalau mereka ingin rawat sendiri, mereka ambil tidak masalah to? Karena mereka pingin (mau) rawat sendiri, kemudian mereka panen sendiri, tidak usah tanya naik turun lagi to,” ungkapnya lagi kepada wartawan melalui telepon pada Selasa, 11 Februari 2020 sore. (*)

Penulis (*/HH)
Editor (+rony banase)

  • Penulis: Penulis

Rekomendasi Untuk Anda

  • Parsel Natal bagi 50 Pasukan Kuning Kota Kupang dari Rotary Club KTR

    Parsel Natal bagi 50 Pasukan Kuning Kota Kupang dari Rotary Club KTR

    • calendar_month Sen, 17 Des 2018
    • account_circle Penulis
    • visibility 93
    • 0Komentar

    Loading

    Kupang-NTT, gardaindonesia.id | Rotary Club Kupang Timor Raya(KTR) D3420 dibawah kepemimpinan Presiden Club Ratna Pongkapadang bersama para rotarian (=sebutan bagi anggota club Rotary) memberikan empati dan terima kasih dalam bentuk bakti sosial dengan membagikan parsel/bingkisan natal bagi para pasukan kuning/petugas kebersihan dari Dinas Kebersihan dan Lingkungan Hidup Kota Kupang. Sebanyak 50 orang pasukan kuning atau […]

  • Tilang Elektronik Telah Berlaku di 26 Provinsi

    Tilang Elektronik Telah Berlaku di 26 Provinsi

    • calendar_month Kam, 7 Apr 2022
    • account_circle Penulis
    • visibility 34
    • 0Komentar

    Loading

    Jakarta, Garda Indonesia | Korlantas Polri telah menerapkan penindakan pelanggar lalu lintas dengan sistem tilang elektronik atau Electronic Traffic Law Enforcement (E-TLE) Nasional Presisi. E-TLE telah diterapkan di 26 provinsi se-Indonesia. “Untuk di 26 Provinsi yang menerapkan E-TLE juga E-TLE di jalan tol ini sudah dilakukan penindakan. Sebelumnya sudah melaksanakan sosialisasi kurang lebih selama 1 bulan dari […]

  • Kapolri Terbitkan Maklumat Cegah Klaster Covid-19 di Pilkada 2020

    Kapolri Terbitkan Maklumat Cegah Klaster Covid-19 di Pilkada 2020

    • calendar_month Sen, 21 Sep 2020
    • account_circle Penulis
    • visibility 36
    • 0Komentar

    Loading

    Jakarta, Garda Indonesia | Kapolri Jenderal Idham Azis menerbitkan Maklumat untuk mencegah terjadinya klaster baru penyebaran Covid-19 di masa Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) serentak tahun 2020. Maklumat Kapolri bernomor Mak/3/IX/2020 Tentang Kepatuhan Terhadap Protokol Kesehatan Dalam Pelaksanaan Pemilihan Tahun 2020. “Jadi pada hari ini, pak Kapolri keluarkan maklumat tentang kepatuhan terhadap protokol kesehatan dalam pelaksanaan […]

  • Gubernur Viktor Ajak Bebaskan NTT dari Buta Aksara

    Gubernur Viktor Ajak Bebaskan NTT dari Buta Aksara

    • calendar_month Kam, 11 Okt 2018
    • account_circle Penulis
    • visibility 36
    • 0Komentar

    Loading

    Sumba Barat-NTT,gardaindonesia.id–“Di NTT, jumlah penduduk buta aksara kita sebesar 5,15 persen atau sebanyak 151.546 jiwa. Angka ini menurun signifikan jika dibandingkan data tahun 2015 yang mencapai 7,27 persen penduduk,“ Jelas Asisten III Sekretaris Daerah Provinsi NTT, Ir.Stefanus Ratoe Oedjoe, mewakili Gubernur NTT Viktor Bungtilu Laiskodat saat pembukaan peringatan Hari Aksara Internasioal (HAI) ke-53 yang bertempat […]

  • Prabowo “Marah” Terkait Manuver Revisi UU Pilkada

    Prabowo “Marah” Terkait Manuver Revisi UU Pilkada

    • calendar_month Sab, 24 Agu 2024
    • account_circle Penulis
    • visibility 44
    • 0Komentar

    Loading

    Jakarta | Muncul kabar bahwa Presiden Republik Indonesia terpilih periode 2024—2029, Prabowo Subianto sangat marah dengan manuver revisi Undang-Undang (RUU) Pilkada yang muncul pasca-putusan Mahkamah Konstitusi (MK). Kabar tersebut disampaikan oleh mantan Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia (Menkumham) zaman Presiden Republik Indonesia (RI) ke-6, Susilo Bambang Yudhoyono (SBY), yaitu Hamid Awaluddin. Hamid menyampaikannya dalam program Gaspol! yang […]

  • Bupati Manggarai 2 Periode Ajak Masyarakat Pilih SIAGA

    Bupati Manggarai 2 Periode Ajak Masyarakat Pilih SIAGA

    • calendar_month Sel, 15 Okt 2024
    • account_circle Penulis
    • visibility 63
    • 0Komentar

    Loading

    Manggarai | Mantan Bupati Manggarai, Christian Rotok, mengajak seluruh masyarakat Manggarai Raya untuk memilih Simon Petrus Kamlasi dan Adrianus Garu (SIAGA) di pemilihan gubernur dan wakil gubernur Nusa Tenggara Timur (NTT) pada Rabu, 27 November 2024. Ajakan itu Christian Rotok sampaikan saat konsolidasi Partai NasDem di Labuan Bajo pada Senin, 14 Oktober 2024. Christian Rotok […]

expand_less